Headline

Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.

Fokus

Tidak mengutuk serangan Israel dan AS dikritik

Dokter Ahli Bedah Panggul dan Lutut Gelar Kongres, Upaya Terus Meningkatkan Keahlian

Sugeng
29/8/2024 15:55
Dokter Ahli Bedah Panggul dan Lutut Gelar Kongres, Upaya Terus Meningkatkan Keahlian
Presiden IHKS Kiki Novito, Ketua Panitia Kongres Andre Yanuar dan Manuel Leyes Vence berbincang santai di sela Kongres IHKS di Bandung.(MI/SUMARIYADI)

INDONESIAN Hip & Knee Society (IHKS) atau ikatan dokter ahli bedah panggul dan lutut menggelar kongres ke-8 di Bandung, 28 Agustus-1 September.

"Kongres ini dihadiri 30 pembicara internasional, 77 pembicara nasional dan peserta yang mencapai 695 orang dari Indonesia dan negara tetangga. Kami juga menghadirkan dokter bedah yang menangani tim Real Madrid, Manuel Leyes Vence dan Daniel J Berry dari Mayo Clinic, pusat kesehatan akademis terkenal asal Amerika Serikat," ujar Ketua Panitia Kongres, dr Andre Yanuar, Kamis (29/8).

Pertemuan ini mengangkat tema Conquering Everyday Challenge in Hip and Knee Problem. Tema ini relevan untuk para dokter orthopaedi dan traumatologi, khususnya yang mendalami bidang panggul dan lutut.

Baca juga : Bethsaida Hospital Hadirkan Layanan Bedah Jantung Minimal Invasif

Topik topik yang dibahas, lanjutnya, mulai dari permasalahan mendasar hingga permasalahan kompleks yang disebabkan cedera olahraga, kecelakaan maupun proses degeneratif.

Sementara itu, Presiden IHKS dr Kiki Novito menambahkan kongres ini digelar dua tahun sekali di tingkat internasional. "Kongres bertujuan untuk terus memperbarui keahlian bedah pinggul dan lutut, sekaligus melakukan perbaikan pelayanan."

Dia menambahkan, saat ini dokter Ahli Bedah Panggul dan Lutut di Indonesia baru berjumlah 150-an orang. Dalam praktiknya, kebutuhan bedah panggul dan lutut juga dilakukan dokter ortopedi.

Baca juga : Bulan Bedah Anak Nasional Momentum Peningkatkan dan Pemerataan Penempatan Dokter Bedah Anak di Tanah Air

"Kongres ini juga bertujuan mengajak para dokter ortopedi bisa melayani pasien dengan standar yang sama. Dalam kongres ini, kami berbagi ilmu dan keahlian," paparnya.


Cedera olahraga


Kiki menambahkan pelayanan bedah pinggul dan lutut di dunia juga terus berkembang. Saat ini, keahlian tersebut juga sudah menggunakan  artificial intellegence dan robotik.

Baca juga : Surya Paloh Minta Kader Utamakan Nilai Keindonesiaan Ketimbang Merecoki Parpol Lain

IHKS, lanjut dia, terus mengikuti perkembangan dan berkontribusi dalam memberikan edukasi bagi anggotanya di tegah perkembangan teknologi dan informasi yang cepat. Adanya AI dan teknologi robotik membuat seluruh anggota IHKS terus memperbarui ilmu panggul dan lutus berbasis teknologi dan berkelanjutan.

"Dalam kongres ini, kami juga belajar dari dokter-dokter kelas dunia. Kami belajar bagaimana menangani atlet kelas dunia, sehingga kemampuan dokter pun harus terus ditingkatkan," tandasnya.

Pada kesempatan yang sama, dr Manuel Leyes Vence menyatakan keahlian dokter bedah di Eropa terus berkembang. Dalam dunia olahraga, mereka harus menangani atlet kelas dunia yang menderita cedera.

Baca juga : Jelang Kongres Internasional WOCPM, Deby Bertemu Jusuf Kalla

"Klub-klub di Spanyol dan Eropa sangat memperhatikan kondisi kesehatan para atlet profesional. Mereka sampai membangun sendiri sarana dan prasarana medis untuk menangani para atlet yang menderita cedera," paparnya.

Di Indonesia, Kiki Novito mengakui klub-klub profesional juga sudah sangat akrab dengan dunia medis. Banyak tenaga medis yang dilibatkan oleh setiap klub.

"Untuk atlet yang cedera, tim-tim juga sudah melibatkan dokter ahli bedah. Memang mereka tidak memiliki fasilitas sendiri, tapi mereka sudah sangat akrab dengan dokter ahli di rumah sakit," tandasnya.

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sugeng
Berita Lainnya

Bisnis

Wisata
Kuliner