Headline
Rakyat menengah bawah bakal kian terpinggirkan.
JALUR Puncak II yang berada di wilayah hukum Polres Cianjur, Jawa Barat, dinilai belum layak digunakan sebagai alternatif saat arus mudik maupun balik Idul Fitri 1445 Hijriah. Ada berbagai pertimbangan yang mendasar tidak direkomendasikannya jalur tersebut dilintasi kendaraan, terutama roda empat.
Kasatlantas Polres Cianjur Ajun Komisaris Anjar Maulana mengaku sudah
mengecek lokasi jalur Puncak II. Hasilnya, dia merekomendasikan tidak layak dilintasi mobil.
"Untuk jalur Puncak II, menurut penilaian kami itu tidak layak dijadikan alternatif mobil karena badan jalan sempit. Apabila berpapasan dua kendaraan dari arah berlawanan, salah satunya harus berhenti. Tapi kalau untuk sepeda motor bisa saja," kata Anjar, Minggu (31/3).
Baca juga : Perbaikan Titik Longsor, Jalur Puncak-Cianjur Ditutup Sementara
Pun soal sarana dan prasarana lalu lintas berupa rambu atau marka, menurut Anjar, masih minim. Penerangan yang selama ini ada terbantu
dari permukiman warga.
"Jalur Puncak II itu kan ada yang masuk wilayah Kabupaten Cianjur, ada juga yang masuk ke Kabupaten Bogor. Yang di Bogor itu di luar kewenangan kami. Tapi kalau yang masuk ke Cianjur, dari prasarana jalan umumnya masih sangat minim," tuturnya.
Karena itu, bagi pemudik yang mengarah ke Jakarta maupun sebaliknya, Anjar menyarankan menggunakan jalur alternatif lain. Di antaranya jalur Jonggol maupun Sukabumi yang cukup layak dilintasi kendaraan roda empat atau mobil.
"Tapi lebih baik lagi bisa menggunakan jalur alternatif ke Sukabumi karena nanti di sana sudah terhubung ke Jalan Tol Bocimi," ucap dia.
Satlantas Polres Cianjur sudah berkoordinasi dengan Balai Pengelola Jalan Nasional (BPJN) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat untuk memastikan ruas jalan kondisinya layak dilintasi para pemudik. Informasi dari BPJN, pekan ini kondisi ruas-ruas jalan nasional yang rusak dipastikan sudah selesai diperbaiki. "Mudah-mudahan bisa segera selesai," pungkasnya.
Kini lokasi itu telah bertransformasi menjadi pusat aktivitas produktif yang relevan dengan tuntutan zaman.
Acara ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan keterampilan keselamatan berkendara, mengingat banyaknya risiko kecelakaan lalu lintas yang terjadi di kota Bandung.
Bukan tidak mungkin ada yang ingin mempertahankan aktivitas kotor dengan cara menjual benih lobster secara ilegal.
Sejak 6 Agustus 2025 lalu, area wisata edukasi satwa yang berada di jantung Kota Bandung itu ditutup untuk umum
Pemerintah desa harus memutar otak agar ketersediaan produksi beras lokal bisa tetap terpenuhi. Caranya dengan mengoptimalkan pabrik penggilingan padi.
Program ini diikuti oleh 396 pekerja dari Daop 3 Cirebon, Balai Yasa Mekanik Cirebon Prujakan, dan KAI Services.
Eksekusi rumah dilakukan di Jalan Kampung Kalangsari, Kelurahan Sukamanah, Kecamatan Cipedes, Kota Tasikmalaya.
Saat panen juga dilakukan uji coba penggunaan alat combine harvester bantuan dari Kementrian Pertanian.
Selama ini keluhan korban bencana belum pernah direspon pemerintah daerah.
Lewat program ini, Artotel mengajak para tamu hotel untuk bisa merasakan kemeriahan kemerdekaan Indonesia di setiap destinasi hotel Artotel Group
BSS 2025 Menjadi forum strategis pemerintah, akademisi, dan dunia usaha untuk mempercepat tata kelola dan infrastruktur hijau Indonesia
PRODUKSI garam di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, terhambat faktor cuaca. Padahal harga garam saat ini dihargai cukup tinggi.
Bulan ini penuh warna, promo menarik, dan aktivitas seru yang pastinya bikin momen Anda semakin berkesan!
SEEKOR macan tutul terjebak di salah satu ruang di Balai Desa Kutamandarakan, Kecamatan Maleber, Kabupaten Kuningan.
Kegiatan ini menutup seri pelatihan yang sebelumnya telah digelar di Palembang, Makassar, Lombok, Bali, dan Medan
Penggerebekan dilakukan di Bebedahan II, Kelurahan Lengkongsari, Kecamatan Tawang, Kota Tasikmalaya.
Pelaku ditangkap beserta barang bukti berupa ratusan butir obat-obatan terlarang yang dibawanya.
Polda Jawa Barat memastikan ketersediaan beras dalam kondisi aman. Kebutuhan masyarakat masih terpenuhi dengan baik.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved