Headline

Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.

Fokus

Warga bahu-membahu mengubah kotoran ternak menjadi sumber pendapatan

Selebgram Lisa Mariana Penuhi Panggilan Polda Jawa Barat

Naviandri
15/7/2025 19:57
Selebgram Lisa Mariana Penuhi Panggilan Polda Jawa Barat
Lisa Mariana(ISTIMEWA)

SETELAH sempat mangkir pada panggilan pertama, selebgram Lisa Mariana, Selasa (15/7) sekitar Pukul 10.30 WIB, hadir di Kantor Polda Jawa Barat untuk memenuhi panggilan dari Direktorat Reserse Siber.

Dia menjadi saksi atas kasus video syur yang diduga diperankan Lisa Mariana. Dalam video itu, Lisa beradegan dengan pria bertato. Video tersebar di website berbayar.

Nama Lisa Mariana mencuat setelah mengabarkan hubungannya dengan mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

Kuasa hukum Lisa Mariana, Jhon Boy Nababan, mengatakan, kliennya  memenuhi panggilan dari Ditressiber Polda Jabar sebagai saksi. Selanjutnya dia akan didampingi kuasa hukum.

Lisa hadir dengan tampilan yang lebih modis bernuansa hitam ditambah kacamata. Ketika disinggung terkait kesiapan, Lisa menegaskan siap untuk menjalani pemeriksaan.

“Persiapannya, siap dong, harus siap. Aku belum bisa banyak ngomong, soalnya aku baru bangun tidur,” ungkapnya.

Kehadiran Lisa ini menindaklanjuti surat panggilan kedua yang telah dilayangkan Ditressiber Polda Jabar. Sebelumnya, Lisa tak hadir pada panggilan pertama.

Terkait video syur ini, Lisa dilaporkan oleh Asosiasi Advokat Indonesia. Barang bukti video yang telah diamankan sebanyak tiga.

“Lisa beberapa waktu lalu dilaporkan oleh seseorang dengan laporan yang telah kami terima di Ditressiber Polda Jabar. Kami juga sudah melakukan beberapa proses permintaan keterangan dari saksi-saksi pelapor ini. Sudah kami lakukan lebih dari satu untuk menguatkan dari laporan yang dimintakan oleh bersangkutan,” jelas Kabid Humas Polda Jabar Komisaris Besar Hendra Rochmawan.

Kasus ini sedang proses penyelidikan dan mengumpulkan barang bukti serta melakukan pemeriksaan dari yang bersangkutan.

“Keduanya mengakui bahwa mereka memang yang ada dalam video itu. Dari hasil penyelidikan kami ke yang bersangkutan pun mendapati bahwa itu direkam secara sengaja dan sadar,” ujarnya.

Disinggung terkait video syur itu kemungkinan dikomersialkan, Resza menyebut video itu sudah beredar di salah satu website berbayar.

 “Video itulah yang kami kami jadikan objek dalam penyelidikan. Dilihat dari videonya, video ini beredar memang dibuat sengaja. Tapi, untuk penyebarannya, kami belum sampai ke website yang menyebarkan. Kami lakukan penyelidikan secara online atau digital,” bebernya.

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sugeng
Berita Lainnya

Bisnis

Wisata
Kuliner