Headline

Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.

Fokus

Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan

Penderita TBC di Kota Tasikmalaya Capai 1.479 orang, 15 Meninggal Dunia

Kristiadi
10/7/2025 18:44
Penderita TBC di Kota Tasikmalaya Capai 1.479 orang, 15 Meninggal Dunia
Kepala Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, Uus Supangat(MI/KRISTIADI)

SEBANYAK 1.479 warga Kota Tasikmalaya terindikasi positif mengidap penyakit tuberkulosis (TBC). Data itu diperoleh pada Januari hingga Juni 2025 lewat skrining terhadap 7.980 warga terduga atau suspek.

Dalam kurun tersebut, sebanyak 15 penderita TBC meninggal dunia sebelum mendapat pengobatan.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, Uus Supangat mengatakan kasus TBC meningkat cukup signifikan. Dari hasil skrining terhadap 7.980 terduga suspek, terdeteksi 1.479 warga positif mengidap TBC.

"Di Kota Tasikmalaya, kasus TBC cukup tinggi. Untuk itu perlu dilakukan perbaikan sistem deteksi pelaporan hingga kasusnya bisa menurun," katanya, Kamis (10/7).

Dia mengakui kasus TBC di wilayahnya selalu tinggi dari tahun ke tahun. Pada 2023 lalu, tercatat ada 4.747 orang, 2024 ada 4.712 orang hingga 2025 tercatat 1.479 orang.

"Berdasarkan hasil skrining yang dilakukan di puskesmas dan rumah sakit, penderita TBC terbnayak ialah usia produktif. Selama 2025 ini, kami menemukan 15 penderita TBC yang meninggal dunia," ungkap Uus.

Untuk itu, dia mengimbau masyarakat untuk disiplin melaksanakan pola hidup bersih, dan sehat. Mereka juga harus menghindari kontak dengan orang yang menderita TBC.

Selain itu, warga harus menjaga kekebalan tubuh dengan pola makan seimbang dan olahraga. Masyarakat juga perlu melakukan pemeriksaan kesehatan secara berkala.

"Jika ada orang yang terkena penyakit TBC biasanya keluarga malu dan mereka suka dikucilkan, karena dianggap penyakit menular dan tidak diperiksa. Kami meminta agar yang bergejala melakukan skrining agar potensi penularan bisa dicegah,"  pungkasnya.

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sugeng
Berita Lainnya

Bisnis

Wisata
Kuliner