Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
BELASAN RW yang berada di Desa Dayeuhkolot, Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Jawa Barat (Jabar), masih terendam banjir yang cukup dalam, hingga menyebabkan aktivitas sejumlah warga lumpuh. Banjir tersebut merendam ruas jalan dan sejumlah rumah warga dengan ketinggian air selutut orang dewasa, sehingga jalan tersebut tidak bisa dilintasi kendaraan.
Kepala Desa Dayeuhkolot Yayan Setiana, Senin (25/11) mengatakan, hingga hari ini, banjir masih merendam sebanyak 13 RW, bahkan ketinggian air sempat mencapai 1,2 meter. Namun untuk saat ini air sudah mulai surut.
“Hari ini hari keempat banjir di Desa Dayeuhkolot luas wilayah yang tergenang ada 13 RW. Ketinggian air paling tinggi 1,2 meter. Tapi sejak semalam sudah surut, sekarang tinggal 50 sentimeter,” terang Yayan.
Menurut Yayan, meski sejumlah rumah warga masih terendam banjir, mayoritas warga lebih memilih tinggal di rumahnya masing-masing yang berlantai 2. Tetapi hingga kini ada juga warga yang mengungsi di gedung belakang Kantor Desa Dayeuhkolot, jumlah warga yang mengungsi mencapai 15 KK atau 46 jiwa.
“Saat ini warga yang tetap tinggal di rumah masih membutuhkan bantuan pemerintah terutama sembako, karena selama banjir warga tidak bisa untuk bepergian termasuk membeli kebutuhan sehari-hari. Kalau kebutuhan di pengungsian, sementara kami bisa ditangani pemerintah desa,” jelas Yayan.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung, Uka Suska Puji Utama, mengungkapkan sejumlah kecamatan yang terkena dampak banjir, di antaranya Kecamatan Dayeuhkolot, Baleendah, dan Bojongsoang yang memang rutin terendam banjir akibat meluapnya Sungai Citarum.
“Kami akan rapat koordinasi dengan BBWS (Balai Besar Wilayah Sungai) Citarum, karena kalau terus-terusan seperti banjir seperti ini tentu tidak baik. Kita akan sharing atau seperti apa mengatasinya nanti akan diicarakan,” ungkap Uka.
Menurut Uka, berdasarkan hasil pemutakhiran data sementara di lapangan, sebanyak 8 kecamatan yang terdampak banjir dan longsor yang tersebar di 30 desa dan kelurahan. Sebanyak 2.014 rumah yang terdampak, 12.250 kepala keluarga, 35.262 jiwa terdampak. Satu sarana kesehatan, 2 sarana ibadah, dan 427 sarana pendidikan juga terdampak banjir dan satu orang tenggelam.
“Banjir dan longsor itu setelah turun hujan dengan intensitas deras di tiap-tiap kecamatan di Kabupaten Bandung sejak Kamis (21/11). Akibatnya, debit aliran sungai Citarum meningkat dan meluas ke wilayah permukiman masyarakat dengan ketinggian muka air bervariasi antara 10-100 cm,” papar Uka.
Pemerintah lanjut Uka, juga turut memfasilitasi sejumlah titik pengungsian. Di antaranya di Selter Desa Dayeuhkolot, Taman Air Desa Bojongsoang, Kantor RW 01 Cibedug Hilir, Mesjid RW 13 Citeureup. Kini tercatat 88 KK, 224 jiwa, 16 lansia, 66 dewasa, 4 balita, 2 disabilitas, 13 anak-anak, selain ibu menyusui, dan ibu hamil yang menempati di tempat-tempat pengungsian tersebut.
“BPBD juga terus siaga banjir dan longsor susulan, mengingat potensi hujan akan terus berlangsung hingga dalam beberapa bulan kedepan. BPBD juga masih melakukan pendataan rumah, KK dan jiwa terdampak. Untuk penanganan para korban banjir itu, kebutuhan mendesak berupa makanan siap saji, beras, matras, selimut, air mineral, family kit, dan alat kebersihan,” sambungnya. (AN/J-3)
Kegiatan bakti kesehatan gratis digelar dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-79 yang ditujukan bagi masyarakat yang kesulitan mengakses layanan kesehatan.
Secara keseluruhan, kondisi jemaah haji asal Kabupaten Cianjur lainnya dalam kondisi sehat.
Pekan Sita Serentak Tahun 2025 dimulai dengan kegiatan kick-off di Kanwil DJP Jawa Barat II.
Pergerakan tanah sudah makin meluas dan membuat kerusakan rumah bertambah. Tercatat ada 110 Kepala Keluarga (KK) atau 279 jiwa terdampak.
Awalnya, penyesuaian direncanakan mulai berlaku pada 1 Mei 2025. Nsmun pelaksanaan serentak akhirnya diputuskan pada Senin, 16 Juni 2025.
Per 15 Juni 2025, Pos Indonesia telah menerima sebanyak 174.025 kilogram atau lebih dari 174 ton barang milik jemaah haji untuk dikirimkan ke Indonesia.
Ini merupakan inisiatif strategis untuk memperkenalkan AI for Smart-X (AISX) sebagai pusat kolaborasi riset baru yang akan menjadi penggerak utama dalam pengembangan kecerdasan buatan
RIBUAN ikan jenis udikan Sungai Ciwulan dan kolam milik warga Kampung Naga, Desa Neglasari, Kecamatan Salawu, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, mati secara mendadak.
Setelah diterbitkannya surat edaran jam malam untuk pelajar, Satpol PP bersama Polri dan TNI akan gencar melakukan operasi maupun razia yang sifatnya edukasi.
Pemungutan retribusi dilakukan perangkat daerah penghasil maupun Badan Layanan Usaha Daerah (BLUD) di lingkup Pemkab Cianjur. Baru sebagian kecil yang sudah menerapkan digitalisasi
Masyarakat harus selalu waspada serta selalu menjaga pola hidup sehat bersih (PHBS).
KHAWATIR terjadi kecurangan, DPRD Kabupaten Karawang akan mengawasi pelaksanaan Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) tahun ajaran 2025/2026 untuk jenjang Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Jemaah haji kelompok terbang 5 asal Kabupaten Garut sudah kembali ke Tanah Air
DRF ditetapkan sebagai tersangka setelah terbukti memalsukan transaksi pembelian ayam beku senilai ratusan juta rupiah.
Pendistribusian pertama menandai babak baru dalam penguatan ketahanan kesehatan nasional
Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian terhadap profesi ojek online yang memiliki peran penting dalam mobilitas masyarakat.
NS sebagai tenaga pendidik telah melanggar peraturan. Berdasarkan keputusan rapat, dia secara resmi telah diberhentikan, sejak 13 Juni 2025.
Program ini bertujuan mencetak kader ulama dan ustaz unggul yang siap mengabdi dan membina umat di lingkungan pesantren Muhammadiyah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved