Headline
Presiden Prabowo berupaya melindungi nasib pekerja.
Laporan itu merupakan indikasi lemahnya budaya ilmiah unggul pada kalangan dosen di perguruan tinggi Indonesia.
PEMERINTAH Kabupaten Garut berupaya melakukan pengawasan pupuk dan pestisida terkait isu distribusi pupuk masih kurang optimal di kalangan petani. Pengawasan harus dilakukan supaya penyerapan kebutuhan pupuk subsidi bagi petani terpenuhi.
Sekretaris Daerah Kabupaten Garut, Nurdin Yana mengatakan, pengawasan pupuk dan pestisida memainkan peran penting dalam menjaga kebutuhan pupuk subsidi bagi petani. Pupuk menjadi persoalan terutama menyangkut hajat hidup petani.
"Kami menyoroti berbagai masalah terutama yang dihadapi petani, seperti ketidakpatuhan terhadap harga eceran tertinggi pupuk yang sering tidak stabil. Tugas kita hanya menyelesaikan persoalan supaya ada solusinya," katanya, Minggu (8/9).
Baca juga : Polres Garut Tangkap Pelaku Perampokan pada Kekasih
Dia mengatakan, adanya isu distribusi pupuk kurang optimal di kalangan petani, meski stok pupuk subsidi masih tersedia. Pihaknya sempat mendapat peringatan dari pemerintah pusat terkait rendahnya penyerapan pupuk bersubsidi.
Namun, adanya masalah itu harus diselesaikan supaya kuota pupuk bersubsidi di Garut bisa berkurang.
Menurutnya, kuota pupuk bersubsidi untuk Garut bisa berkurang. Untuk itu, Dinas Pertanian harus mengecek kendala yang menyebabkan penyerapan pupuk tidak optimal, termasuk mekanisme penebusan yang berbelit-belit.
Baca juga : BPBD Garut Siapkan Relawan Tanggulangi Bencana
Selama ini ada regulasi terkait pengawasan pupuk dan pestisida yang mengharuskan restrukturisasi. Dalam pengawasan harus memasukan unsur dari Inspektorat, Satpol PP, Kepolisian dan kejaksaan.
"Kita harus memasukan saber pungli agar penyerapan pupuk subsidi merata kepada petani. Jika ada yang salah titik mana saja saja? Apakah mekanisme sulitnya penebusan yang berbelit-belit atau karena pertimbangan apa? Saya juga mohon untuk diselesaikan dengan baik," paparnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Garut, Haeruman mengatakan, saat ini masih ada ratusan ton pupuk subsidi yang tertahan di gudang. "Kami minta kelompok tani segera menebus pupuk agar tidak terjadi pengurangan volume pupuk bersubsidi di Kabupaten Garut."
KEPOLISIAN Daerah (Polda) Jawa Barat (Jabar) mengungkap jaringan penjual bayi.
Bantua ini merupakan bentuk aspirasi kepada siswa-siswi Sekolah Dasar. Penyerahan Bantuan disaksikan oleh orangtua siswa.
Saat SPMB tahap 2 ditutup, SMPN 1 Talun awalnya kurang 18 murid baru. Melalui optimalisasi, saat ini sudah masuk 11 siswa di SMPN 1 Talun.
Skrining sudah dilakukan terhadap 177.984 orang, 83 orang positif,
Pemerintah tengah mengusung konsep transformasi pendidikan yang mendorong proses pengembangan, pembaruan, dan penyesuaian paradigma baru sesuai tuntutan zaman.
Sekretaris Daerah (Sekda) Jawa Barat Herman Suryatman memastikan bahwa tidak semua rombel di SMA Negeri diisi 50 siswa. Rombel 50 siswa itu merupakan maksimal.
Meraih gelar sarjana adalah sebuah pencapaian luar biasa yang menjadi fondasi awal bagi perjalanan karier Anda di dunia kesehatan
Aksi unjuk rasa ini dilakukan karena kongres tersebut tidak sesuai dengan AD/ART organisasinya.
Para peserta berasal dari berbagai sektor usaha, mulai dari fesyen, kerajinan, hingga makanan dan minuman.
Prof Harits menggantikan Prof Dr H Edi Setiadi, S.H., M.H., yang telah memimpin Unisba selama dua periode sejak 2017.
MPLS juga mengusung Program Pancawaluya untuk 481 siswa kelas X yang digelar di gedung olahraga sekolah.
Dia menjadi saksi atas kasus video syur yang diduga diperankan Lisa Mariana.
Jatidiri.app Goes to Kampus hadir sebagai pengingat bahwa setiap dari kita adalah unik, berharga, dan memiliki potensi tak terbatas.
MARAKNYA beras oplosan berpotensi menyebabkan harga beras menjadi naik.
Sekolah Rakyat dilaksanakan di Gedung BLK Rancamulya. Seluruh fasilitas sudah disediakan pemerintah, mulai dari fasilitas pembelajaran, tempat tinggal, makan dan perlengkapan sekolah.
Kedua lembaga sepakat bekerja sama dalam pemanfaatan produk dan jasa layanan perbankan untuk meningkatkan kapasitas pelaku UMKM di Indonesia
Kepastian itu sekaligus menjawab isu yang beredar bakal adanya penutupan tempat tersebut.
Sejak pagi terjadi antrean panjang para pelamar di sepanjang bahu ruas jalan protokol tersebut. Panjang antrean mencapai 200 meter lebih.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved