Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk sepakat menjalin kolaborasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat Untuk menaikkan kelas para pelaku UMKM. Kolaborasi sudah dituangkan dalam bentuk Perjanjian Kerja Sama (PKS).
Dalam kerja sama ini, PaDi UMKM, salah satu produk unggulan dari umbrella brand Leap Telkom Digital menjnjadi platform andalan Pemprov Jabar melaksanakan digitalisasi UMKM untuk memenuhi kebutuhan barang dan jasa pada program West Java Digital Marketplace (WJDM).
WJDM merupakan program yang diinisiasi Pemprov Jabar agar UMKM di Jawa Barat bisa bergabung di marketplace (lokapasar), seperti PaDi UMKM. Dengan begitu, UMKM dapat semakin lebih mudah memasarkan produk dan mendapatkan transaksi dari perangkat daerah di Jawa Barat.
Baca juga : Jawa Barat Terus Lengkapi Fasilitas di Bandara Kertajati
Perangkat daerah pun bisa berbelanja untuk mendapatkan kebutuhan barang dan jasanya dengan nyaman langsung di PaDi UMKM. Saat ini, sudah lebih dari 13 ribu UMKM di Jawa Barat yang bergabung di PaDi UMKM dengan total lebih dari 380 ribu produk.
Dengan hadirnya PaDi UMKM di Jawa Barat diharapkan transaksi UMKM bisa lebih meningkat dan memberikan efek domino yang dapat berdampak kepada kesejahteraan masyarakat di Jawa Barat.
Head of Digital Vertical Ecosystem Government & Public Service Telkom Dinoor Susatijo mengatakan, semangat awal kehadiran PaDi UMKM adalah menjembatani UMKM dan BUMN untuk bertransaksi.
Baca juga : Pemprov Jabar Gandeng Lintasarta Perkuat SDM Digital
"Seiring waktu, kami juga melihat UMKM bisa dibantu untuk masuk ke market kementerian, lembaga dan pemerintah daerah. Inilah yang sedang kami upayakan saat ini dengan Pemprov Jabar. Semoga bisa berjalan dengan baik dan bisa menjadi contoh untuk pemerintah daerah yang lain," katanya, Kamis (6/6).
Langkah tepat
Baca juga : Pemprov Jabar Apresiasi Program UMKM untuk Indonesia
Sahla Sabilla dari JAGO UMKM, konsultan usaha mikro kecil menengah, mengatakan, peran pemerintah untuk membuat para pelaku UMKM Go digital seperti PKS PaDi UMKM ini sudah tepat. Tujuannya agar UMKM dapat mudah memperkenalkan dan menjual produknya di pasar digital tanpa banyak kebingungan karena mendapat pendampingan langsung pemerintah.
"Hal ini pastinya juga harus didukung dengan sistem yang mudah dan promosi sistem atau aplikasi yang membuat klien mengenal sistem ataupun aplikasi tersebut," ujarnya.
Sementara itu Irfan Fakhri M, pendamping UMKM BNSP dan Operational Manager West Java Investment Hub x STUPBDG, mengatakan, program untuk UMKM seperti PaDI UMKM harus bisa mengukur ekuitas dan potensi yang ada, sehingga target pertumbuhan akan lebih realistis untuk dicapai.
Baca juga : Telkom Beri Solusi Digitalisasi Bisnis Usaha Wisata Kecil Menengah
"Selain itu perlu didukung dengan support system yang menunjang terdiri dari talenta kreatif, komunitas yang relevan, dan journey path yang jelas. Karena UMKM sendirian membangun bisnisnya, maka bertumbuhnya harus bersama ekosistem. Pendampingan keberlanjutan adalah kunci UMKM bertumbuh," katanya.
Di sisi lain, Executive Vice President Telkom Regional III Saiful Hidajat, mengatakan, Telkom datang dengan sebuah ekosistem. Selain membantu UMKM berjualan di lokapasar PaDi UMKM, Telkom juga memiliki program Community Development Center (CDC).
Program ini membantu pengembangan UMKM dalam memberikan pelatihan-pelatihan yang disesuaikan kebutuhan setiap pelaku UMKM. Pelatihan tersebut mulai dari pengemasan, melakukan pemasaran digital, sampai dengan pelatihan sertifikasi tingkat komponen dalam negeri (TKDN).
“PaDi UMKM dan CDC Telkom menjadi salah satu bukti nyata kami di Telkom hadir untuk menyejahterakan UMKM di Indonesia agar bisa naik kelas, melalui platform digital cerdas yang berkelanjutan, ekonomis, dan dapat diakses oleh seluruh masyarakat. CDC bagi UMKM di Jawa Barat sudah berjalan dan eksekusinya di tahun ini,” ujar Saiful.
Gempa bumi akibat pergerakan Sesar Lembang dengan magnitudo 1,8 terjadi pada Kamis (14/8), pada pukul 16.13 WIB.
Saat ini terdapat sekitar 500 kilometer jalan kabupaten yang rusak. Seluruh jalan rusak di 31 kecamatan itu ditargetkan akan rampung dan mulus diperbaiki dalam tiga tahun ke depan
KAI Cirebon telah menyiapkan sebanyak 2.560 tiket tambahan jelang libur panjang akhir pekan.
Dalam penangkapan itu, polisi menyita 125 batang pohon ganja dan 23,26 gram daun ganja kering siap konsumsi.
Rapat itu menjadi momentum penegasan dukungan Kota Bandung terhadap kemerdekaan Palestina
Modus operandinya, para tersangka mengganjal mesin ATM dengan menggunakan tusuk gigi.
KABUPATEN Sukabumi, Jawa Barat, menerapkan pengurangan pengenaan pajak bumi dan bangunan perdesaan dan perkotaan (PBB-P2).
Layanan tersebut mulai berlaku pada 14 Agustus 2025 di wilayah Jabodetabek. Setelah itu akan paralel ke daerah lainnya di pulau Jawa dan semua kota serta kabupaten di Indonesia
Artinya, lahan tersebut belum memiliki legalitas kepemilikan yang pasti dan statusnya masih kosong dalam peta kawasan hutan.
Desa Cisande merupakan salah satu desa binaan Rumah Zakat yang telah mengalami transformasi signifikan melalui program Desa Berdaya
Bendera raksasa 800 meter persegi itu bukan sekadar kain, melainkan simbol perjuangan, keberanian, dan cinta Tanah Air yang terus menyala.
UMKM berperan sangat penting dalam menjaga perekonomian nasional
Tenda sederhana yang hanya beratap terpal bekas pembongkaran warung diisi oleh Nur, 60, beserta suami, anak dan sanak saudaranya
Pelaksanaan gebyar dipusatkan di Desa Kertasari, Kecamatan Weru, Kamis (14/8). Bupati Cirebon, Imron Rosyadi mencanangkan gerakan itu.
Tidak ada korban jiwa, tapi jalan penghubung antar Kecamatan tertutup materil tanah longsor dan pohon tumbang
Kami tidak pernah diajak berdiskusi terkait penertiban pembongkaran bangunan disepanjang wilayah Ciater.
Bendera berukuran 12 x 8 meter itu sukses dikibarkan pada ketinggian 200 meter oleh Paskibra dibantu 10 tim komunitas dan organisasi pecinta alam
Kegiatan GPM merupakan tindak lanjut program nasional untuk menjaga ketersediaan pangan, menstabilkan harga, serta mendukung ketahanan pangan di tengah masyarakat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved