Headline

Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.

Fokus

Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.

Masih Ada Hujan, BPBD Kota Sukabumi Mitigasi Dampak Bencana Hidrometeorologi

Benny Bastiandy
03/8/2025 18:59
Masih Ada Hujan, BPBD Kota Sukabumi Mitigasi Dampak Bencana Hidrometeorologi
Anggota BPBD Kota Sukabumi melakukan pembersihan sungai sebagai upaya mengantisipasi kejadian banjir(MI/BENNY BASTIANDY)

DI tengah kondisi cuaca kemarau basah, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi, Jawa Barat, memasifkan upaya mitigasi bencana dengan cara membersihkan aliran sungai maupun saluran air.

Langkah itu dilakukan untuk mengantisipasi potensi bencana hidrometeorologi yang bisa memicu terjadinya banjir.

Kepala Pelaksana BPBD Kota Sukabumi, Novian Rahmat Taupik, menjelaskan pada kondisi cuaca saat ini, upaya mitigasi tak hanya mewaspadai potensi dampak kekeringan. Tapi juga perlu diwaspadai dampak bencana hidrometeorologi.

"Memang betul, di tengah memasukinya musim kemarau saat ini masih ada potensi hujan. Ini tentu harus kita waspadai karena bisa menimbulkan banjir limpasan," katanya, Minggu (3/8).

Mitigasi kewaspadaan terhadap potensi banjir dilakukan dengan menyasar ke sejumlah lokasi rawan. Para petugas memetakan potensi kerawanan, kemudian menanganinya.

"Kita fokus ke saluran-saluran air maupun ke aliran sungai. Di Kota Sukabumi itu paling sering terjadi banjir karena luapan atau limpasan dari saluran air maupun sungai," tuturnya.

Novian menyayangkan masih terjadinya budaya membuang sampah ke saluran air ataupun ke aliran sungai. Padahal, beberapa kali kejadian banjir, pemicunya karena aliran air yang tersumbat akibat sampah.

"Kami sudah sering menormalisasi aliran sungai dan saluran air dengan membersihkannya dari tumpukan sampah. Kami juga terus menyosialisasikan dan mengedukasi masyarakat agar tak membiasakan membuang sampah sembarangan," tegaz dia.

Dengan berbagai upaya mitigasi yang dilakukan, BPBD berharap bisa meminimalkan potensi dampak bencana hidrometeorologi. Terutama potensi banjir limpasan saat hujan.

"Hampir setiap hari petugas kami turun ke lapangan untuk memitigasi wilayah dari kerawanan potensi dampak bencana," pungkasnya.

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sugeng
Berita Lainnya

Bisnis

Wisata
Kuliner