Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
KAWASAN Terminal Tipe A KH Ahmad Sanusi di Kota Sukabumi, Jawa Barat, salah satu lokasi rawan banjir. Setiap kali turun hujan, di kawasan tersebut kerap terjadi banjir luapan.
Pemerintah daerah setempat melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang mulai membuat kolam retensi. Keberadaannya diharapkan bisa berfungsi sebagai pengendali air saat terjadi banjir.
Kepala Bidang Sumber Daya Air Dinas PUTR Kota Sukabumi, Eris Indrawan, mengatakan biaya pembangunan kolam retensi dibantu dari bantuan keuangan Pemprov Jabar. Nilai anggarannya sebesar Rp5,1 miliar lebih.
Baca juga : Cegah Banjir, Pemkot Sukabumi Segera Bangun Kolam Retensi
"Sejak Senin (8/7) sudah dimulai pekerjaannya," kata Eris kepada wartawan, Rabu (10/7).
Eris menuturkan pemilihan lokasi pembangunan kolam retensi di kawasan terminal didasari pertimbangan tingkat kerawanan. Sebab, setiap kali hujan, apalagi dengan intensitas tinggi, wilayah itu jadi langganan baniir.
"Harus ada solusi mengatasinya yaitu dengan membangun kolam retensi. Fungsinya sebagai pengendali air saat terjadi banjir luapan," tegasnya.
Baca juga : Bencana Hidrometeorologi Masih Menjadi Ancaman di Kota Sukabumi
Daya tampung atau kapasitas kolam retensi cukup besar. Sehingga nantinya mampu menampung air dengan volume besar.
"Secara teknis nanti kolam retensi dilengkapi dengan sistem pengaturan air. Sehingga air yang tertampung nanti dialirkan kembali secara terkontrol," tegas dia.
Upaya yang dilakukan diharapkan bisa mengurangi risiko terjadinya banjir luapan yang kadang kala merendam permukiman warga. Upaya itu juga merupakan solusi yang dilakukan Pemkot Sukabumi mengurangi risiko terjadinya bencana dampak cuaca ekstrem.
"Mudah-mudahan pembangunannya tepat waktu. Kami juga akan rutin mengawasi pekerjaan pembangunan hingga nanti melakukan pemeliharaannya," pungkasnya. (Z-6)
Gempa bumi akibat pergerakan Sesar Lembang dengan magnitudo 1,8 terjadi pada Kamis (14/8), pada pukul 16.13 WIB.
Saat ini terdapat sekitar 500 kilometer jalan kabupaten yang rusak. Seluruh jalan rusak di 31 kecamatan itu ditargetkan akan rampung dan mulus diperbaiki dalam tiga tahun ke depan
KAI Cirebon telah menyiapkan sebanyak 2.560 tiket tambahan jelang libur panjang akhir pekan.
Dalam penangkapan itu, polisi menyita 125 batang pohon ganja dan 23,26 gram daun ganja kering siap konsumsi.
Rapat itu menjadi momentum penegasan dukungan Kota Bandung terhadap kemerdekaan Palestina
Modus operandinya, para tersangka mengganjal mesin ATM dengan menggunakan tusuk gigi.
KABUPATEN Sukabumi, Jawa Barat, menerapkan pengurangan pengenaan pajak bumi dan bangunan perdesaan dan perkotaan (PBB-P2).
Layanan tersebut mulai berlaku pada 14 Agustus 2025 di wilayah Jabodetabek. Setelah itu akan paralel ke daerah lainnya di pulau Jawa dan semua kota serta kabupaten di Indonesia
Artinya, lahan tersebut belum memiliki legalitas kepemilikan yang pasti dan statusnya masih kosong dalam peta kawasan hutan.
Desa Cisande merupakan salah satu desa binaan Rumah Zakat yang telah mengalami transformasi signifikan melalui program Desa Berdaya
Bendera raksasa 800 meter persegi itu bukan sekadar kain, melainkan simbol perjuangan, keberanian, dan cinta Tanah Air yang terus menyala.
UMKM berperan sangat penting dalam menjaga perekonomian nasional
Tenda sederhana yang hanya beratap terpal bekas pembongkaran warung diisi oleh Nur, 60, beserta suami, anak dan sanak saudaranya
Pelaksanaan gebyar dipusatkan di Desa Kertasari, Kecamatan Weru, Kamis (14/8). Bupati Cirebon, Imron Rosyadi mencanangkan gerakan itu.
Tidak ada korban jiwa, tapi jalan penghubung antar Kecamatan tertutup materil tanah longsor dan pohon tumbang
Kami tidak pernah diajak berdiskusi terkait penertiban pembongkaran bangunan disepanjang wilayah Ciater.
Bendera berukuran 12 x 8 meter itu sukses dikibarkan pada ketinggian 200 meter oleh Paskibra dibantu 10 tim komunitas dan organisasi pecinta alam
Kegiatan GPM merupakan tindak lanjut program nasional untuk menjaga ketersediaan pangan, menstabilkan harga, serta mendukung ketahanan pangan di tengah masyarakat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved