Headline
Banyak pihak menyoroti dana program MBG yang masuk alokasi anggaran pendidikan 2026.
Banyak pihak menyoroti dana program MBG yang masuk alokasi anggaran pendidikan 2026.
KAPASITAS Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Cikundul di Kota Sukabumi, Jawa
Barat, makin terbatas. Pemerintah daerah terus berupaya mencari solusi agar usia teknis TPA bisa lebih panjang.
Penjabat Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji mengatakan, sampah merupakan salah satu permasalahan lingkungan hidup. Tingginya volume sampah yang dihasilkan setiap hari perlu diimbangi dengan upaya penanganannya.
"Kapasitas TPA Cikundul semakin terbatas, sehingga diperlukan solusi
memperpanjang usia teknisnya," kata Kusmana pada kegiatan apel Hari
Lingkungan Hidup Sedunia tingkat Kota Sukabumi di SMP IT Hayyatan
Thayyibah, Kamis (20/6).
Baca juga : Pj Gubernur Jawa Barat Ikut Bersih-Bersih Pantai Cibutun Sukabumi
Salah satu solusi yang sedang berjalan saat ini yakni pembangunan TPA
berkonsep sanitary landfill. Pembangunannya merupakan bantuan dari
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
"Keberadaan TPA berkonsep sanitary landfill diharapkan bisa
membantu proses pengolahan sampah di TPA Cikundul," tegasnya.
Tahun lalu, volume sampah yang dihasilkan di Kota Sukabumi mencapai
67.308,30 ton. Sebagian besar atau sekitar 99,22% berhasil tertangani.
Sisanya sebanyak 0,78% belum tertangani.
Baca juga : Perilaku Buang Sampah Sembarang Picu Kerawanan Banjir di Kota Sukabumi
"Dari 99,22% sampah yang tertangani, sebanyak 73,21% untuk pengolahan dan 26,01% untuk pengurangan," tuturnya.
Kusmana menuturkan tingginya volume sampah akibat pergeseran gaya
hidup serta pola konsumsi masyarakat. Terutama penggunaan kantong plastik.
"Tapi kami optimisitis, masalah sampah bisa ditangani seandainya semua
pihak berkomitmen mengurangi dan mengelolanya. Keberadaan TPS 3R atau reduce, reuse, dan recycle bisa berperan mewujudkan pengurangan sampah," pungkasnya.
PERISTIWA duka anak berusia 3 tahun yang meninggal karena di dalam tubuhnya dipenuhi dengan cacing.
WARGA Kampung Padangenyang, Sukabumi, diguncang kabar duka.Raya, balita perempuan berusia empat tahun, meninggal dunia dalam kondisi mengenaskan.
Desain ini menghadirkan efisiensi tinggi bagi pengelolaan material di industri kedirgantaraan, sekaligus menjadi contoh kolaborasi akademisi dan industri yang berdampak nyata.
PONDOK Pesantren Raudlatul Muta'alimin Cilendek, Kecamatan Cibeureum, Kota Tasikmalaya, resmi membuka dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) program makan bergizi gratis (MBG).
Gempa magnitudo 2,3 terjadi di area perkebunan warga Desa Bojongkoneng, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat, pada koordinat 6,82 LS dan 107,49 BT.
Kasus TB di Kota Tasikmalaya setiap tahun angkanya terus meningkat.
Kemacetan dan pengalihan jalan terjdi saat karnaval berlangsung. Namun secara umum arus lalu lintas relatif lancar.
PERISTIWA memilukan terjadi di Kampung Padangenyang, Desa Cianaga, Kecamatan Kabandungan, Kabupaten Sukabumi.
Piagam Wajib Pajak (Taxpayers’ Charter) yang diluncurkan DJP pada 22 Juli 2025 merupakan dokumen resmi yang merangkum 8 hak dan 8 kewajiban Wajib Pajak.
Pemkab Cianjur membebaskan atau memberikan pengurangan sebesar 100% tunggakan pokok serta sanksi administratif berupa bunga dan atau denda.
Operasi digelar selama dua hari, 14–15 Agustus 2025. Petugas menyatroni dan menyegel 11 gudang di Kota Bandung, Kabupaten Bandung, dan Kota Cimahi.
Bapenda Kabupaten Cirebon tengah menyiapkan dokumen sebagai dasar teknis pembebasan tunggakan PBB
Kota Tasikmalaya dinyatakan gagal dalam meraih predikat KLA, di antaranya lantaran belum membentuk UPTD PPA dan rumah aman.
Turunnya angka stunting mengindikasikan implementasi aksi konvergensi berjalan sesuai rencana.
Panitia menyelenggarakan lomba edukatif yang diikuti anak balita hingga pelajar SD.
Kedua produk terbaru dari Hyundai ini dirancang khusus untuk masyarakat Indonesia. Stragazer Cartenz dan Cartenz X dibuat sesuai dengan karakter jalanan di Indonesia,
PEMERINTAH Kabupaten Tasikmalaya memberikan kado istimewa kepada masyarakat melalui pembebasan denda pajak bumi dan bangunan (PBB) pada momentum HUT ke-80 Republik Indonesia.
DI tengah konflik pengelolaan Kebun Binatang Bandung atau Bandung Zoo serta ketidakpastian bantuan dari Pemkot Bandung hingga Pemprov Jawa Barat, lahir dua ekor anak Harimau Benggala.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved