Headline

Tingkat kemiskinan versi Bank Dunia semakin menjauh dari penghitungan pemerintah.

Fokus

Perluasan areal preservasi diikuti dengan keharusan bagi setiap pemegang hak untuk melepaskan hak atas tanah mereka.

Kecelakaan Bus di Subang, Pemprov Jawa Barat Tanggung Biaya Pengobatan Korban

Sumariyadi
12/5/2024 10:42
Kecelakaan Bus di Subang, Pemprov Jawa Barat Tanggung Biaya Pengobatan Korban
Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin mengunjungi korban kecelakaan bus di Ciater, Subang.(DOK/PEMPROV JAWA BARAT)

PERAWATAN korban yang menderita luka akibat kecelakaan bus di Ciater, Kabupaten Subang, ditanggung Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin memastikan para korban akan ditangani dengan maksimal.

"Untuk korban luka, semua biaya ditanggung oleh pemerintah. Untuk korban meninggal dunia, secepatnya bisa dibawa oleh keluarga," ungkapnya, saat mengunjungi para korban di RSUD Subang, Minggu (12/5) dinihari.

Kecelakaan bus di Ciater menyebabkan 11 orang meninggal dunia, 12 luka berat, 23 luka sedang dan 14 luka ringan. Bus membawa rombongan pelajar SMK Lingga Kencana, Kota Depok, dalam rangka wisata perpisahan sekolah.

Baca juga : 10 Jenazah Korban Kecelakaan Maut di Subang Diberangkatkan ke Depok untuk Dimakamkan

Bey menambahkan Pemprov Jawa Barat menginginkan penanganan yang terbaik untuk korban luka. Untuk yang meninggal, pihaknya mengupayakan agar jenazah secepatnya bisa dibawa keluarga.

"Kami atas nama Pemerintah Provinsi Jawa Barat menyampaikan duka cita mendalam kepada keluarga korban meninggal dunia. Untuk korban luka semoga segera mungkin diberikan kesehatan," ujarnya.

Dia meminta perusahaan bus agar selalu rutin memeriksa kelaikan kendaraan. Selain itu juga menugaskan pengemudi yang kondisinya baik.

Untuk pihak sekolah, Bey meminta jika melakukan wisata tidak ragu meminta bantuan polisi untuk memeriksa kendaraan yan digunakan. "Saat ini mendekati musim liburan sekolah. Kehati-hatian harus ditingkatkan."

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sugeng
Berita Lainnya

Bisnis

Wisata
Kuliner