Headline

Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.

Fokus

Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.

Kabupaten Tasikmalaya Siaga Menghadapi Puncak Musim Penghujan

Kristiadi
21/1/2024 19:29
Kabupaten Tasikmalaya Siaga Menghadapi Puncak Musim Penghujan
Bencana tanah longsor di Kabupaten Tasikmalaya( ANTARA FOTO/Adeng Bustomi)

BADAN Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tasikmalaya menetapkan siaga darurat bencana hingga 31 Mei. Mereka bersiaga menghadapi ancaman bencana hidrometeorologi di musim penghujan.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Tasikmalaya, Nuraedidin mengatakan, musim hujan yang terjadi sekarang harus diantisipasi karena bisa menyebabkan banjir, tanah longsor dan pergerakan tanah. Pada Januari- Maret diperkirakan wilayah ini akan didera hujan dengan intensitas tinggi.

"Kami meminta agar masyarakat harus tetap mewaspadai berbagai kejadian bencana alam. Berdasarkan perkiraan BMKG curah hujan dapat menyebabkan tanah longsor, banjir, angin puting beliung, dan pohon tumbang," katanya, Minggu (21/1).

Dia menambahkan masyarakat harus selalu menjaga kewaspadaan, terutama rumah yang berada zona merah rawan bencana. Di TAsikmalaya, sejumlah daerah rawan bencana ialah Kecamatan Cigalontang, Cipatujah, Salopa, Taraju, Gungungtanjung, Bojonggambir, Sodonghilir, Karangnunggal, Pageurageung dan Kadipaten.

"Pada musim penghujan tahun ini, petugas gabungan mulai TNI, Polri, BPBD, Damkar, Satpol PP, FK Tagana, PMI dan tenaga relawan sudah melakukan langkah mitigasi kebencanaan. Persiapan sudah dilakukan mulai dari pengecekan sarana dan prasarana, termasuk pengaturan SDM, baik staf maupun relawan," ujarnya.

Menurutnya, tim gabungan sudah siap 24 jam termasuk. Mereka siap bergerak jika ada laporan kejadian bencana.

"Tasikmalaya merupakan wilayah dengan kondisi risiko bencana sedang. Karena itu, masyarakat harus selalu waspada," tandas Nuraedidin.

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sugeng
Berita Lainnya

Bisnis

Wisata
Kuliner