Headline
Setnov telah mendapat remisi 28 bulan 15 hari.
KENDATI kalender menunjukkan Indonesia seharusnya telah memasuki awal musim kemarau, namun warga Kota Bandung dan sekitarnya belum bisa benar-benar bernafas lega. Cuaca yang masih sering berubah mendadak, disertai hujan deras beberapa hari terakhir, bahkan sempat memicu banjir dan genangan di sejumlah titik Kota Bandung.
Fenomena ini bukan tanpa sebab. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menginformasikan bahwa kemarau tahun ini memiliki karakteristik yang tidak biasa, kemarau basah. Artinya, meski sudah memasuki musim kemarau, hujan masih akan turun dalam intensitas bervariasi dan dalam skala lokal.
“Kini sebagian wilayah Jawa Barat (Jabar) memasuki awal musim kemarau tetapi untuk musim kemarau saat ini memiliki sifat hujan atas normal (musim kemarau yang diselingi hujan) dan meminta warga dan tidak terkejut dengan cuaca yang tak menentu,” jelas Kepala Stasiun Geofisika BMKG Bandung, Teguh Rahayu, Minggu (6/7).
Menurut Rayahu, melihat kondisi cuaca yang masih cukup dinamis, BMKG mengingatkan warga untuk meningkatkan kewaspadaan. Cuaca buruk yang datang secara mendadak bisa memicu risiko petir, angin kencang, hingga tanah longsor dan banjir lokal.
“Masyarakat dihimbau supaya tetap waspada terhadap potensi hujan ringan hingga sedang dalam durasi singkat dan skala lokal yang dapat disertai petir dan angin kencang serta masih waspada potensi genangan, banjir dan tanah longsor,” tuturnya.
Untuk menghindari bahaya di luar ruangan, lanjut Rahayu, warga yang sedang beraktivitas di lapangan atau bepergian sebaiknya segera mencari tempat aman saat hujan lebat turun atau petir mulai terdengar. Sebagai langkah antisipasi, masyarakat juga diimbau untuk terus memantau informasi terkini dari BMKG melalui website resmi dan akun media sosialnya.
“Dengan cuaca yang tak menentu meski sudah masuk musim kemarau, warga Bandung diminta untuk tidak lengah. Tetap waspada, siaga, dan tanggap terhadap perubahan cuaca menjadi kunci untuk menjaga keselamatan dan kenyamanan aktivitas harian,” sambungnya.
Berikut ini prakiraan cuaca untuk beberapa hari ke depan untuk wilayah Bandung Raya, Senin (7/7) kondisi cuaca, umumnya berawan sejak pagi, dengan kemungkinan hujan ringan pada pagi dan siang hari, suhu udara: 20,2°C – 29,4°C, kelembapan 55 persen – 92% dan angin Tenggara, 5 – 18 km/jam. Warga yang berangkat kerja atau sekolah di pagi hari sebaiknya membawa jas hujan atau payung untuk antisipasi.
Selasa (8/7) kondisi cuaca cerah berawan pada pagi hari, dengan potensi hujan ringan pada sore dan malam. Suhu udara: 20,4°C – 30,0°C, kelembapan: 55% – 92% dan angin Tenggara, 5 – 19 km/jam. Meski pagi relatif kering, hujan ringan kemungkinan kembali mengguyur sore menjelang malam. Perhatikan drainase sekitar rumah, terutama di daerah yang rawan tergenang.
Lalu pada Rabu (9/7), kondisi cuaca umumnya berawan, disertai potensi hujan ringan pada siang hingga sore hari. Suhu udara: 20,0°C – 30,0°C, kelembapan 55% – 90% dan angin Tenggara, 5 – 18 km/jam. (AN/E-4)
Operasi digelar selama dua hari, 14–15 Agustus 2025. Petugas menyatroni dan menyegel 11 gudang di Kota Bandung, Kabupaten Bandung, dan Kota Cimahi.
Bapenda Kabupaten Cirebon tengah menyiapkan dokumen sebagai dasar teknis pembebasan tunggakan PBB
Kota Tasikmalaya dinyatakan gagal dalam meraih predikat KLA, di antaranya lantaran belum membentuk UPTD PPA dan rumah aman.
Turunnya angka stunting mengindikasikan implementasi aksi konvergensi berjalan sesuai rencana.
Panitia menyelenggarakan lomba edukatif yang diikuti anak balita hingga pelajar SD.
Kedua produk terbaru dari Hyundai ini dirancang khusus untuk masyarakat Indonesia. Stragazer Cartenz dan Cartenz X dibuat sesuai dengan karakter jalanan di Indonesia,
PEMERINTAH Kabupaten Tasikmalaya memberikan kado istimewa kepada masyarakat melalui pembebasan denda pajak bumi dan bangunan (PBB) pada momentum HUT ke-80 Republik Indonesia.
DI tengah konflik pengelolaan Kebun Binatang Bandung atau Bandung Zoo serta ketidakpastian bantuan dari Pemkot Bandung hingga Pemprov Jawa Barat, lahir dua ekor anak Harimau Benggala.
YAYASAN Indonesia Setara (YIS) bersama INOTEK Foundation kembali menghadirkan Program Desa EMAS (Desa Ekonomi Maju dan Sejahtera).
TEPAT pada HUT ke-80 RI, dengan dalih mengembalikan fungsi lahan, Pemerintah Provinsi Jawa Barat memberikan kado pahit bagi rakyatnya.
HAMPIR dua pekan Kebun Binatang Bandung atau Bandung Zoo masih ditutup untuk pengujung.
Upaya menekan angka kemiskinan harus terus dimaksimalkan selaras dengan arahan Presiden RI.
SEBAGAI simpati dalam memperingati HUT ke-80 Republik Indonesia, Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Bogor bersama Karang Taruna Kecamatan Sukaraja menyambangi kediaman veteran, Jumat (16/8) malam.
Acara diikuti oleh puluhan fotografer wanita dengan berbagai lomba seru
Sang balita mengalami luka di pipi, akibat terkena sabetan gelang tiket yang wajib dipakai oleh setiap pengunjung.
Gempa bumi akibat pergerakan Sesar Lembang dengan magnitudo 1,8 terjadi pada Kamis (14/8), pada pukul 16.13 WIB.
Saat ini terdapat sekitar 500 kilometer jalan kabupaten yang rusak. Seluruh jalan rusak di 31 kecamatan itu ditargetkan akan rampung dan mulus diperbaiki dalam tiga tahun ke depan
KAI Cirebon telah menyiapkan sebanyak 2.560 tiket tambahan jelang libur panjang akhir pekan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved