Headline

Senjata ketiga pemerataan kesejahteraan diluncurkan.

Fokus

Tarif impor 19% membuat harga barang Indonesia jadi lebih mahal di AS.

BPBD Tasikmalaya Ingatkan Warga Antisipasi Bencana

Kristiadi
08/11/2023 17:59
BPBD Tasikmalaya Ingatkan Warga Antisipasi Bencana
Sejumlah kendaraan operasional BPBD Kabupaten Tasikmalaya disiagakan untuk penanggulangan bencana(MI/KRISTIADI)

BADAN Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tasikmalaya mengimbau agar warga untuk selalu waspada atas potensi bencana pada musim penghujan. Bencana hidrometeorologi yang harus diwaspadai berupa tanah longsor, banjir, angin puting beliung dan pergerakan tanah.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Tasikmalaya, Sapaat mengatakan, hujan deras yang terjadi sejak beberapa hari lalu telah menyebabkan bencana hidrometeorologi di Desa Tanjungkarang, Kecamatan Cigalontang. Sejumlah pohon tumbang dan menimpa empat rumah, pada Sabtu (4/11).

"Saat hujan intensitas tinggi terjadi di wilayah Kabupaten Tasikmalaya, BPBD menerima dua laporan kejadian tanah longsor di Kecamatan Sariwangi. Tanah longsor menutup saluran irigasi dan di Kecamatan Karangnunggal, area permakaman tertimbun," ungkapnya Rabu (8/11).

Sementara itu, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Ciamis, Memet Hikmat Raden mengatakan, hujan deras yang terjadi sejak beberapa hari telah menyebabkan jalan penghubung Desa Jagabaya dan Desa Cinyasag, Kecamatan Panawangan, ambles sedalam 1 meter dan panjang 50 meter. Kejadian itu membuat jalan penghubung tidak bisa dilalui kendaraan.

"jalan amblas ini terjadi lantaran curah hujan tinggi dan saluran drainase tidak bisa menampung air. Lokasi kejadian berada di kawasan  rawan pergerakan tanah," ujarnya.


Ia mengatakan, pihaknya mengimbau supaya masyarakat tetap waspada mengingat selama ini wilayah itu masih rawan banjir, tanah longsor, angin puting beliung dan pergerakan tanah. Karena, ada beberapa lokasi selama ini berada di zona merah.

"BPBD telah meningkatkan mitigasi bencana dan mendeteksi wilayah yang rawan bencana di Ciamis antara lain Kecamatan Kawali, Panjalu, Banjaranyar, Lakbok, Pamarican, Rajadesa, Purwadadi dan Cipaku, pergerakan tanah, Kecamatan Panjalu Tambaksari, Cihaurbeuti, Cikoneng, Kawali dan Panumbangan," paparnya. (SG)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sugeng
Berita Lainnya

Bisnis

Wisata
Kuliner