Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
Hal itu membuat kegaduhan di Tanah Air dan mempermalukan institusi Polri.
Meski sukses dalam bidangnya, Akidi Tio semasa hidup tidak pernah lewat dalam memberikan bantuan kepada orang-orang yang membutuhkan.
Akidi Tio tinggal dan menetap di Palembang serta membangun usahanya di kota ini. Akidi Tio memiliki tujuh anak yang sebagian besar tinggal dan menetap di Jakarta.
Ia berharap akan lebih banyak orang yang tergerak hatinya untuk melakukan kebaikan seperti keluarga almarhum Akidi Tio.
Selain Palembang, keluarga Akidi pun akan memberikan kembali bantuan serupa di provinsi lain.
Ia menjelaskan, amanah dari keluarga pengusaha itu yaitu bantuan Rp2 triliun itu sampai kepada masyarakat yang terdampak covid-19.
Sebelum meninggal dunia, almarhum Akidi Tio sudah menyampaikan pesan wasiat agar uang itu disumbangkan untuk masyarakat Sumsel yang mengalami kesulitan.
Polisi masih menelusuri dana Rp2 triliun yang hendak dihibahkan dalam bentuk giro bilyet
POLDA Sumsel bakal melanjutkan pemeriksaan terhadap anak bungsu Akidi Tio, Heriyanti, Selasa (3/7) terkait sumbangan Rp2 triliun untuk Pemprov Sumsel dalam penangangan Covid-19.
PPATK bisa melakukan penelusuran terhadap sumber-sumber dana yang dijadikan sumbangan itu jika dana memang sudah masuk.
Adapun total uang sekitar Rp7,9 miliar sejak tahun 2018. Akan tetapi bisnis terus berlanjut dan pihak pelapor terus menagih hasil yang dijanjikan oleh H
Menurut Dian, sejauh ini PPATK sudah melakukan analisis dan pemeriksaan dan menyimpulkan uang yang disebut dalam bilyet giro itu tidak ada.
Kelimanya terdiri dari Heriyanty Tio anak dari Akidi Tio, Hardi Darmawan yang merupakan dokter pribadi keluarga, dan sisanya adalah sodara dari Heriyanty Tio yang lainnya.
Namun demikian, Supriadi tidak memaparkan jumlah saldo di dalam rekening tersebut lantaran itu merupakan rahasia bank, sehingga tidak bisa diberikan kepada pihak kepolisian.
Menurutnya kejadian ini perlu menjadi contoh bersama. Bahwa jajaran kepolisian tetap perlu menjunjung prinsip kehati-hatian termasuk perihal penerimaan dana hibah.
Irjen Eko berpotensi terkena sanksi oleh internal Polri karena melanggar sejumlah aturan. Utamanya karena mengabaikan prinsip kehati-hatian.
Untuk menggali informasi lebih lanjut terkait dana itu, saat ini tim Polda Sumsel melakukan pemeriksaan anak-anak Akidi Tio yang berada di Jakarta.
KAPOLDA Sumatra Selatan Irjen Pol Eko Indra Heri resmi diganti oleh Irjen Pol Toni Harmanto yang semula adalah Kapolda Sumatra Barat.
Saat ini, Heryanty juga tengah diperiksa Polda Sumatra Selatan terkait hibah Rp2 triliun untuk penangan covid-19 di Sumsel.
PPATK menyimpulkan bahwa sumbangan Rp2 triliun untuk penanganan Covid-19 di Sumatera Selatan (Sumsel) adalah bodong atau fiktif.
Media Indonesia berusaha menghadirkan foto-foto eksclusive sehingga pembaca dapat melihat kejadian aktual dengan lebih baik
LOAD MORECopyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved