Kasus DBD di Purwakarta Alami Penurunan

Reza Sunarya
04/7/2025 19:30
Kasus DBD di Purwakarta Alami Penurunan
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Purwakarta, Eva Lystia Dewi,(MI/REZA SUNARYA)

JUMLAH kasus deman berdarah di Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, pada 2025 mengalami  penurunan jika dibandingkan dengan 2024 lalu. Namun masyarakat tetap diminta waspada karena kondisi iklim saat ini sedang tidak menentu.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Purwakarta, Eva Lystia Dewi, menyebutkan adanya penurunan kasus DBD di awal 2025, meskipun ada satu kasus kematian akibat DBD.

"Pada 2025 sejak Januari hingga Juni terdapat  268 kasus DBD dan 1 kasus kematian," ujarnya, Jumat (4/7).

Sementara pada 2024, Kasus DBD di Kabupaten Purwakarta sebanyak 1,088 dengan 14 kematian. Kasus tertinggi terdapat di wilayah kerja Puskesmas Munjuljaya, Kecamatan Purwakarta, sebanyak 157 kasus.

Meskipun terjadi penurunan, Eva tetap mengimbau masyarakat untuk waspada terhadap DBD karena pola cuaca dan perilaku masyarakat yang berubah-ubah,

"Masyarakat diimbau untuk melakukan langkah-langkah pencegahan DBD, seperti 3M+, Menguras, Menutup, Mengubur, dan plus menghindari gigitan nyamuk," ungkapnya.

Dia menegaskan DBD masih menjadi masalah kesehatan masyarakat di Indonesia dengan angka kematian yang cukup tinggi. DBD dapat  menimbulkan Kejadian Luar Biasa (KLB), wabah, maupun krisis kesehatan.

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sugeng
Berita Lainnya

Bisnis

Wisata
Kuliner