Headline

Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Puluhan Warga di Cianjur Diduga Keracunan Nasi Boks

Benny Bastiandy
07/10/2024 16:21
Puluhan Warga di Cianjur Diduga Keracunan Nasi Boks
Tim medis melakukan pemeriksaan terhadap korban keracunan di Cianjur(MI/BENNY BASTIANDY)

PULUHAN warga Desa Gunungsari dan Kertajaya, Kecamatan Ciranjang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, diduga mengalami keracunan makanan. Mereka mengalami keluhan yang sama seusai menyantap nasi boks saat acara Maulid Nabi Muhammad SAW, Minggu (6/10).

Kini, sebagian di antara mereka dirawat di Puskesmas Ciranjang. Sebagian lainnya mendapat perawatan di sebuah klinik.

Berdasarkan informasi, kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW dilaksanakan di Kampung Pasir Cau RT01/08 Desa Gunungsari. Seusai kegiatan, masyarakat yang hadir mendapatkan nasi boks berisi lauk-pauk.

Baca juga : Satu Tersangka Kasus Pembunuhan Berantai Dipindahkan ke RS Polri

Namun setelah menyantap hidangan nasi boks di rumah masing-masing, warga yang terdiri dari orangtua dan anak-anak mengeluhkan gejala mual, muntah, pusing, serta lemas.

Untuk penanganan sementara, mereka dibawa ke puskesmas terdekat dan klinik. Saat ini sebagian besar masih dalam penanganan di Puskesmas Ciranjang.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Kabupaten Cianjur, Frida Laila Yahya, mengatakan, dugaan keracunan didasari keluhan yang sama. Mereka mengalami mual, muntah, dehidrasi, demam, dan pusing.

Baca juga : Ratusan Warga Desa Purwasedar Usai Santap Nasi Bungkus Muntah-muntah

"Hasil pemeriksaan sementara mereka terindikasi mengalami keracunan," katanya, Senin (7/10).

Hasil keterangan pasien, lanjut Frida, sebelumnya mereka menyantap hidangan nasi boks yang disiapkan panitia. Frida belum memastikan penyebab jenis makanan yang diduga mengakibatkan puluhan warga terindikasi keracunan.

Tim di lapangan akan melakukan pemeriksaan lebih intensif. Salah satunya akan mengambil sampel makanan untuk diperiksa di laboratorium.

Baca juga : Keracunan Massal Di Cianjur, Satu Orang Tewas

"Tim Surveilans Dinas Kesehatan dan Puskesmas Ciranjang sudah berkoordinasi. Mereka akan melaksanakan investigasi dengan membawa sampel ayam berupa goreng balado, mie goreng, tumis buncis dan wortel, tahu goreng, dan tempe goreng," pungkasnya.

Kapolsek Ciranjang Komisaris Dadan Nugraha mengatakan, dugaan keracunan terjadi seusai mereka menyantap hidangan pada acara Maulid Nabi Muhammad SAW. Mereka mendapatkan nasi kotak yang dibagikan panitia.

Hasil pendataan sementara di lapangan, jumlah warga diduga mengalami keracunan sebanyak 48 orang. Sebanyak 33 orang dirawat di Puskesmas Ciranjang dan 15 orang dirawat di sebuah klinik.

"Kami sedang berkoordinasi dengan Forkopimcam untuk membuat posko pelayanan kesehatan di Desa Gunungsari. Ini untuk mengantisipasi warga yang mengalami keluhan sama," pungkasnya.



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sugeng
Berita Lainnya

Bisnis

Wisata
Kuliner