Headline
DPR setujui surpres pemberian amnesti dan abolisi.
DPR setujui surpres pemberian amnesti dan abolisi.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
PERGERAKAN tanah melanda Kampung Cigombong, RT 04/13, Desa Cibedug, Kecamatan Rongga, Kabupaten Bandung Barat. Dampak dari bencana alam tersebut menyebabkan 10 rumah mengalami rusak berat serta 44 rumah lainnya terancam.
Kepala Desa Cibedug, Engkus Kustendi mengungkapkan, pergerakan tanah
terjadi pada 19 Februari lalu. Namun pihaknya baru melaporkan kejadian itu beberapa hari kemudian kepada BPBD Bandung Barat.
"Kejadian pertamanya 19 Februari, namun makin ke sini dampaknya semakin
parah. Rumah warga rusak pada bagian tembok akibat dampak pergerakan tanah itu," terang Engkus, Rabu (28/2).
Baca juga : Mengkhawatirkan, Bangunan RSUD Lembang di Tebing Rawan Longsor
Tidak hanya rumah warga, pergerakan tanah juga menyebabkan jalan penghubung antar kampung amblas sehingga tidak bisa dilewati. Selain itu, aktivitas murid SD Babakan Talang dipindah sementara karena bangunan sekolahnya rawan ambruk.
"Untuk warga yang rumahnya rusak sudah mengungsi ke kerabatnya. Di beberapa titik sudah ada yang terjadi penurunan tanah hingga lebih dari 50 sentimeter," ujarnya.
Plt Kepala Pelaksana BPBD Bandung Barat, Asep Sehabudin mengungkapkan,
dugaan awal penyebab pergerakan tanah dipicu intensitas hujan yang
mengguyur selama tiga hari berturut-turut ditambah kondisi tanah yang labil.
Baca juga : 7 Warga Desa Cikande Bandung Barat Mengungsi Akibat Pergerakan Tanah
"Kita harus pastikan penyebabnya apa berdasarkan kajian pihak terkait dari Badan Geologi yang rencananya akan datang ke lokasi pada 4 Maret
mendatang," ungkapnya.
Jika hasil kajian dinyatakan aman, ia menyatakan, warga yang rumahnya
terancam tidak perlu mengungsi. Sementara ini, pihaknya meminta warga
meningkatkan kewaspadaan terutama saat turun hujan deras karena dampak
bencana tersebut dikhawatirkan semakin meluas.
"Jika hasil kajian dinyatakan aman, maka mereka tidak perlu mengungsi. Tapi jika tidak, terpaksa harus mengungsi ke tempat yang lebih aman," katanya.
Tantangan dunia kerja dan pendidikan di masa depan menuntut generasi muda Indonesia untuk mampu berkomunikasi secara global.
Gelombang pasang terjadi sejak Senin (28/7). Ketinggian gelombang mencapai 3-4 meter.
Hasil pemeriksaan darah dari sapi milik peternak yang diambil sampelnya menunjukan adanya kurang kalsium dan energi.
DPRD tetap berkomitmen untuk mengawasi dan mendampingi penyelesaian persoalan ini secara objektif, profesional, dan menjunjung tinggi asas keadilan serta akuntabilitas publik.
Koperasi harus menjadi ujung tombak ekonomi kerakyatan, bukan lagi dianggap sebagai entitas ekonomi yang tertinggal
Direktorat Reserse Narkoba juga menyita obat keras tertentu sebanyak 5,7 juta butir dan psikotropika 2.580 butir.
Indonesia memiliki hutan mangrove terluas di dunia dan harus dijaga serta dilestarikan.
Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) menjadi bagian dari komitmen untuk menghadirkan pengalaman digital yang relevan dan memberdayakan bagi masyarakat
WILAYAH Kamchatka, Rusia, diguncang gempa besar pada Rabu (30/7).
Pemberian KIA merupakan wujud nyata kehadiran negara dalam memberikan perlindungan dan pengakuan identitas kepada anak sejak dini.
Di Indonesia, hanya 1% penduduk yang mampu menguasai 58% hak atas tanah.
Tim Pengabdian Universitas Siliwangi melakukan pelatihan digilokal di SMP Muhamadiyah, Pangandaran, Jawa Barat, Kamis (24/7).
Penyerahan pedoman akuntansi merupakan bentuk dukungan terhadap tata kelola kelembagaan yang profesional, sesuai standar pelaporan keuangan yang berlaku.
Peristiwa pencurian itu baru diketahui pada 21 Juli 2025, saat KPU Subang tengah mempersiapkan proses lelang logistik eks Pemilu.
Pemerintah Kota Bandung telah menjalankan berbagai kebijakan strategis dalam penanggulangan bencana
Program ini merupakan bagian dari upaya jemput bola untuk memudahkan masyarakat, khususnya pelajar, dalam mendapatkan identitas resmi.
Pembelajaran di ruang musala sudah berlangsung sejak tiga tahun terakhir. Mereka merupakan siswa kelas 2 dan 3.
Edukasi sejak dini mengenai pola konsumsi pangan yang Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman (B2SA) kepada anak-anak sekolah dasar sangat penting dilakukan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved