Headline

Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.

Fokus

Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.

Pemkot Bandung Bersiap Hadapi Libur Natal dan Tahun Baru

Naviandri
19/12/2023 12:41
Pemkot Bandung Bersiap Hadapi Libur Natal dan Tahun Baru
Sekretaris Daerah Kota Bandung, Ema Sumarna memimpin Rakor Persiapan Natal dan Tahun Baru(DOK/HUMAS PEMKOT BANDUNG)

PEMERINTAH Kota Bandung mengupayakan kenyamanan dan keamanan masyarakat dan wisatawan selama libur Natal 2023 dan Tahun Baru (Nataru) 2024. Berbagai persiapan dilakukan oleh Pemkot Bandung mulai dari antisipasi kemacetan sampai pelayanan kesehatan.

Sekretaris Daerah Kota Bandung, Ema Sumarna, Selasa (19/12)
mengatakan, momen nataru tahun ini, punya keistimewaan karena
berbarengan dengan momentum tahapan Pemilu dan juga peningkatan jumlah
wisatawan.

Oleh sebab itu, Pemkot Bandung melakukan persiapan untuk memberikan
kenyamanan dan keamanan bagi masyarakat dan wisatawan yang merayakan
Nataru di Kota Bandung.

"Kota Bandung harus kondusif agar agenda pembangunan berjalan baik," ungkapnya, saat memimpin Rapat Koordinasi Persiapan nataru di Balai Kota Bandung.

Terkait dengan keamanan, Ema menyebut pemkot akan bekerja sama dengan
jajaran Forkopimda, serta aparat Linmas Kewilayahan untuk mengadakan
patroli gabungan rutin. Pemkot akan mintakan ada patroli gabungan dengan Polri dan TNI mulai Rabu (20/12) sampai menjelang Tahun Baru.

"Nanti di lapangan Linmas semua ditempatkan di jalan utama, untuk
memastikan keamanan masyarakat, agar tidak ada hal negatif. Saya yakin
dengan patroli semua akan terkontrol," lanjutnya.

Saat ini, kata Ema, terdapat lebih dari 9.000 Linmas yang akan
disiagakan ditambah dengan personil Satpol PP serta dari Kepolisian dan
unsur TNI.

Selain itu, nataru juga berpotensi meningkatkan mobilitas masyarakat. Untuk menghindari terjadinya kemacetan, pihaknya menginstruksikan dinas perhubungan membuat posko penjagaan di titik-titik rawan kemacetan.

"Kita harus antisipasi di stasiun kereta, terminal dan spot kerawanan
kemacetan. Camat pun harus turun ke lapangan, Linmas membantu satpol PP. Koordinasi juga dengan kepolisian. Masyarakat reugreug jika semua unsur bertanggung jawab," terangnya.

Sementara itu, Pelaksana Harian Kepala Dinas Perhubungan Kota Bandung Ricky Gustiadi memprediksi ada kenaikan mobilitas penduduk. Terkait
dengan kecukupan jumlah armada di terminal, Dishub telah melakukan persiapan maksimal. "Untuk armada sudah dilakukan ramcek kelaikan jalan. Kami juga  menyiapkan posko kesehatan bersama Dinas Kesehatan di
Terminal Leuwipanjang maupun Cicaheum." (SG)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sugeng
Berita Lainnya

Bisnis

Wisata
Kuliner