Headline

Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.

Fokus

Tidak mengutuk serangan Israel dan AS dikritik

BPBD Kabupaten Bandung Amankan TPS dari Potensi Bencana Alam

Naviandri
04/1/2024 12:46
BPBD Kabupaten Bandung Amankan TPS dari Potensi Bencana Alam
Warga memasuki tempat pemungutan suara di Kabupaten Bandung(MI/DEPI GUNAWAN)

PEMERINTAH Kabupaten Bandung telah memetakan 11.034 tempat pemungutan suara (TPS), pada pelaksanaan Pemilu 2024, Februari mendatang. Seluruh TPS dipastikan aman dari potensi bencana alam yang yang sewaktu-waktu bisa terjadi.

"Untuk mengamankan 11.034 TPS yang ada kami mempersiapkan personil, peralatan kebencanaan, kendaraan dan juga berkoordinasi dengan
berbagai pemangku kepentingan yang ada di Kabupaten Bandung," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung, Uka Suska Puji Utama, Kamis (4/1).

Untuk menghadapi Pemilu 2024, tambahnya, BPBD terus melakukan upaya  kesiapsiagaan dalam mengantisipasi ancaman potensi bencana alam, sekaligus penanganan pasca-bencana alam. Ini dilakukan dalam upaya menyukseskan pelaksanaan Pemilu 2024, dengan harapan pesta demokrasi di Indonesia, khususnya di Kabupaten Bandung berlangsung aman dan kondusif.

"Dalam pelaksanaannya di lapangan, kita melibatkan para nara hubung  
sebanyak 90 orang yang tersebar di sejumlah desa, kelurahan maupun
kecamatan. Mereka tersebar, terutama di daerah-daerah yang rawan bencana banjir, tanah longsor, pergerakan tanah maupun angin puting beliung," ungkapnya.

Menurut Uka, untuk menggerakkan partisipasi masyarakat maupun para pemangku kepentingan, BPBD juga bersinergi dengan Amatir Radio yang tergabung dalam ORARI maupun RAPI. Selain itu BPBD juga berkoordinasi dengan Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Kabupaten Bandung, sebagai komunitas kebencanaan dan kemanusiaan.

"FPRB ini juga dilibatkan dalam setiap pelaksanaan sosialisasi potensi
ancaman bencana yang melibatkan Ketua RT, RW, apartur desa dan pihak
kecamatan setempat. Terutama yang berada di daerah rawan bencana,
seperti di kawasan aliran Sungai Citarum maupun anak-anak sungainya," ungkapnya.

BPBD, lanjut dia, juga melibatkan Palang Merah Indonesia (PMI) dan
perwakilan organisasi kemanusiaan. Dengan kehadiran berbagai organisasi
kemasyarakatan dan kelembagaan yang ada di Kabupaten Bandung, tentu BPBD sangat terbantu. Apalagi pada saat pelaksanaan Pemilu pada  14 Februari 2024 tentu kehadiran mereka sangat dibutuhkan. (SG)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sugeng
Berita Lainnya

Bisnis

Wisata
Kuliner