Headline

. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.

Fokus

Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.

Terjadi 54 Kali Kejadian, Cuaca Ekstrem Dominasi Bencana di Kota Sukabumi

Benny Bastiandy
07/7/2025 17:59
Terjadi 54 Kali Kejadian, Cuaca Ekstrem Dominasi Bencana di Kota Sukabumi
Tim dari PMI Kota Sukabumi berada di lokasi yang terdampak bencana.(MI/BENNY BASTIANDY)

CUACA ekstrem mendominasi kejadian bencana di Kota Sukabumi, Jawa Barat, dalam enam bulan terakhir. Pemicunya, intensitas curah hujan tinggi yang disertai angin kencang.

Kepala Pelaksana BPBD Kota Sukabumi, Novian Rahmat Taupik, menyebutkan selama Januari-Juni terdapat 131 kejadian bencana. Mayoritas merupakan bencana hidrometeorologi karena dampak curah hujan.

"Dari 131 kejadian bencana, paling banyak cuaca ekstrem. Data kami, ada 54 kali cuaca ekstrem selama kurun enam bulan terakhir," katanya, Senin (7/7).

Hampir setiap bulan terjadi cuaca ekstrem. Paling banyak kejadiannya pada Januari sebanyak 19 kali. Kemudian pada Februari sebanyak 1 kali, Maret 7 kali, April 14 kali, Mei 11 kali, dan Juni 2 kali.

Selain cuaca ekstrem, bencana hidrometeorologi juga berdampak  terjadinya banjir. Data BPBD setempat terjadi 51 kali banjir.

Lalu tanah longsor 14 kali, kebakaran permukiman 9 kali, dan angin topan 3 kali. Hingga saat ini kondisi cuaca masih beranomali.

Novian menuturkan, potensi kebencanaan masih berpeluang terjadi mengingat masih terdapat curah hujan.

"Hanya sekarang intensitasnya sedang dan rendah. Mudah-mudahan tidak ada dampak signifikan dari cuaca saat ini," pungkasnya.

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sugeng
Berita Lainnya

Bisnis

Wisata
Kuliner