Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
PROSES pembentukan Koperasi Merah Putih di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, terkendala calon pengurus yang memiliki riwayat kredit di perbankan alias BI Checking. Kondisi itu pada akhirnya memakan waktu karena pengusulan nama calon pengurus harus kembali diulang.
Kepala Dinas Koperasi UKM Perdagangan dan Perindustrian (Diskumdagin) Kabupaten Cianjur, Euis Jamilah, tak memungkiri proses pembentukan Koperasi Merah Putih berjalan lamban. Kondisi ini karena dipengaruhi berberapa faktor teknis, salah satunya dalam konteks usulan kepengurusan.
"Jadi, setelah dilaksanakan musdesus, diusulkan nama-nama calon pengurus. Ternyata ada beberapa yang memiliki BI Checking. Ini terpaksa harus diulang lagi. Termasuk, kepengurusan itu tidak boleh ada yang kaitan keluarga," terangnya, Jumat (23/5).
Dari 360 desa dan kelurahan di Kabupaten Cianjur, sampai saat ini baru 175 desa yang sudah melaksanakan musyawarah desa atau kelurahan khusus. Sisanya, masih berproses di tingkat desa dan kelurahan.
"Dari jumlah 175 desa yang sudah melaksanakan musdesus, baru 8 desa yang memenuhi persyaratan sesuai ketentuan," ungkap dia.
Saat ini, tim di Diskumdagin Kabupaten Cianjur tengah melakukan verifikasi dan validasi data hasil musdesus. Langkah itu dilakukan untuk mempercepat upaya penyelesaian pembentukan Koperasi Merah Putih.
"Bagi yang berkasnya dinyatakan sudah lengkap dan memenuhi syarat, kami juga langsung mengurusi legalitasnya ke pihak notaris," tutur dia.
Euis optimistis, pembentukan Koperasi Merah Putih di Kabupaten Cianjur bisa selesai tepat waktu. Apalagi, Diskumdagin sudah bekerja sama dengan Ikatan Notaris Indonesia (INI) yang akan membantu pengurusan legalitas koperasi.
Sesuai rencana Koperasi Merah Putih ini akan di-launching pada 12 Juli 2025 bertepatan Hari Koperasi.
DPRD dorong percepatan
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Cianjur, Lepi Ali Firmansyah, mengatakan data yang dikantonginya memperlihatkan bahwa sampai sekarang baru lima koperasi yang diproses Kementerian Koperasi. Artinya, masih sangat banyak yang belum terbentuk karena di Kabupaten Cianjur terdapat sebanyak 360 desa dan kelurahan.
"Hingga saat ini baru terbentuk lima Koperasi Merah Putih yang diproses Kementerian Koperasi," katanya pada kegiatan temu tokoh dan sosialisasi Instruksi Presiden Nomor 9/2025 tentang Percepatan Pembentukan Koperasi Merah Putih di Pondok Pesantren Rancakeuyeup, Kecamatan Tanggeung.
Kelima koperasi yang sudah diproses berada di di Desa Mekarwangi Kecamatan Haurwangi, Desa Jayagiri Kecamatan Sukanagara, serta Desa Hegarmanah, Desa Simpang, dan Desa Waringinsari di Kecamatan Takokak.
Dari lima koperasi yang diproses Kementerian Koperasi, satu di antaranya sudah berbadan hukum, sedangkan empat koperasi lainnya masih berproses.
"Melihat kondisi ini, kami terus mendorong Dinas Koperasi UKM Perdagangan dan Perindustrian agar melakukan percepatan pembentukannya. Mereka harus lebih kerja keras lagi memfasilitasi desa dan kelurahan agar segera melakukan pembentukan koperasi," tegas Ketua DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Cianjur ini.
Percepatan pembentukan Koperasi Merah Putih melibatkan 18 kementerian dan lembaga dengan target sebanyak 80 ribu unit di seluruh Indonesia.
"Pembentukan dilakukan melalui pendirian, pengembangan, dan revitalisasi, dengan fokus pada penguatan kelembagaan, SDM, permodalan, serta kemudahan akses pembiayaan," ungkapnya.
Keberadaan Koperasi Merah Putih juga diarahkan bisa memenuhi kebutuhan masyarakat seperti penyediaan sembako, obat murah, layanan simpan pinjam, logistik, hingga fasilitas kesehatan desa.
"Kami sangat berharap koperasi ini menjadi tulang punggung ekonomi desa dan memperkuat ketahanan masyarakat dari bawah khususnya di Kabupaten Cianjur," pungkas Lepi.
Acara diikuti oleh puluhan fotografer wanita dengan berbagai lomba seru
Sang balita mengalami luka di pipi, akibat terkena sabetan gelang tiket yang wajib dipakai oleh setiap pengunjung.
Gempa bumi akibat pergerakan Sesar Lembang dengan magnitudo 1,8 terjadi pada Kamis (14/8), pada pukul 16.13 WIB.
Saat ini terdapat sekitar 500 kilometer jalan kabupaten yang rusak. Seluruh jalan rusak di 31 kecamatan itu ditargetkan akan rampung dan mulus diperbaiki dalam tiga tahun ke depan
KAI Cirebon telah menyiapkan sebanyak 2.560 tiket tambahan jelang libur panjang akhir pekan.
Dalam penangkapan itu, polisi menyita 125 batang pohon ganja dan 23,26 gram daun ganja kering siap konsumsi.
Rapat itu menjadi momentum penegasan dukungan Kota Bandung terhadap kemerdekaan Palestina
Modus operandinya, para tersangka mengganjal mesin ATM dengan menggunakan tusuk gigi.
KABUPATEN Sukabumi, Jawa Barat, menerapkan pengurangan pengenaan pajak bumi dan bangunan perdesaan dan perkotaan (PBB-P2).
Layanan tersebut mulai berlaku pada 14 Agustus 2025 di wilayah Jabodetabek. Setelah itu akan paralel ke daerah lainnya di pulau Jawa dan semua kota serta kabupaten di Indonesia
Artinya, lahan tersebut belum memiliki legalitas kepemilikan yang pasti dan statusnya masih kosong dalam peta kawasan hutan.
Desa Cisande merupakan salah satu desa binaan Rumah Zakat yang telah mengalami transformasi signifikan melalui program Desa Berdaya
Bendera raksasa 800 meter persegi itu bukan sekadar kain, melainkan simbol perjuangan, keberanian, dan cinta Tanah Air yang terus menyala.
UMKM berperan sangat penting dalam menjaga perekonomian nasional
Tenda sederhana yang hanya beratap terpal bekas pembongkaran warung diisi oleh Nur, 60, beserta suami, anak dan sanak saudaranya
Pelaksanaan gebyar dipusatkan di Desa Kertasari, Kecamatan Weru, Kamis (14/8). Bupati Cirebon, Imron Rosyadi mencanangkan gerakan itu.
Tidak ada korban jiwa, tapi jalan penghubung antar Kecamatan tertutup materil tanah longsor dan pohon tumbang
Kami tidak pernah diajak berdiskusi terkait penertiban pembongkaran bangunan disepanjang wilayah Ciater.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved