Kembangkan Sport Tourism, TdL Kembali Digelar di Kuningan

Nurul Hidayah    
04/7/2025 19:32
Kembangkan Sport Tourism, TdL Kembali Digelar di Kuningan
Para pesepeda mengikuti Tour de Linggarjati di Kabupaten Kuningan.(MI/NURUL HIDAYAH)

KABUPATEN Kuningan kembali menggelar ajang balap sepeda Tour de Linggarjati (TdL). TdL merupakan event sport tourism yang mengundang orang untuk berkunjung ke Kabupaten Kuningan.

“Tahun ini Pemerintah Kabupaten Kuningan akan menggelar tiga event olahraga besar secara non-APBD. Ketiga event tersebut ialah turnamen tenis terbuka, turnamen sepak bola Bupati Cup antar kecamatan, serta Tour de Linggarjati," tutur Bupati Kuningan, Dian Rachmat Yanuar, Jumat (4/7).

Turnamen sepak bola Bupati Cup akan berlangsung selama Agustus dan mencapai puncaknya pada babak semifinal dan final yang digelar bersamaan dengan peringatan Hari Jadi Kuningan.

“Untuk Tour de Linggarjati akan digelar September 2025 dan tahun ini merupakan penyelenggaraan ke delapan,” tutur Dian.

Pendaftarannya pun sudah dibuka dan sejumlah peserta TdL sudah melakukan pendaftaran. Sejumlah orang, baik peserta domestik maupun internasional sudah mendaftar.

Sementara itu Ketua Pelaksana TdL, Yanuar Firdaus, mengungkapkan bahwa rangkaian acara akan dimulai pada Jumat, 12 September 2025. Agendanya mulai dari registrasi peserta, pemeriksaan kesehatan atlet, technical meeting, hingga welcoming party yang digelar untuk menyambut kontingen dari berbagai daerah dan negara.

”Hari berikutnya digelar Individual Road Race (IRR). Titik start dan finish akan berada di depan Masjid Syiarul Islam, Kuningan,” tutur Yanuar.

Para peserta akan menempuh rute dengan tingkat kesulitan berbeda-beda, mulai dari 30,7 kilometer hingga 111 kilometer, tergantung pada kategori lomba, termasuk untuk kelas elite nasional dan internasional.

Sementara itu, pada Minggu (14/9) masyarakat umum akan diajak turut meramaikan kegiatan melalui Fun Bike sejauh 20,8 kilometer. Kegiatan ini terbuka bagi siapa saja, baik komunitas sepeda lokal, pelajar, ASN, hingga masyarakat umum.

Tour de Linggarjati tak hanya mengandalkan kekuatan sport, tetapi juga menjadi panggung budaya dan gerakan sosial. Di area Taman Kota Kuningan, akan digelar Gelar Budaya sebagai bentuk pelestarian seni dan kearifan lokal. Warga akan disuguhi berbagai penampilan seni tradisional dari sanggar-sanggar lokal.

Panitia juga menyiapkan bazar UMKM yang menampilkan produk-produk unggulan masyarakat, serta kegiatan sosial seperti donor darah dan aksi kolaboratif lainnya yang melibatkan partisipasi aktif masyarakat.

“Ini adalah cara kami memperkenalkan potensi wisata, budaya, dan produk lokal Kuningan ke tingkat nasional bahkan internasional,” jelas Yanuar.

Dia berharap event ini mampu menjadi etalase promosi sport tourism sekaligus menggerakkan ekonomi kreatif dan sektor pariwisata daerah.

“Sejumlah klub sepeda dari berbagai wilayah Indonesia telah menyatakan kesiapannya untuk berpartisipasi dalam Tour de Linggarjati ke-8 ini. Bahkan ada pula peserta dari luar negeri, seperti dari Malaysia, Brunei Darussalam, dan lainnya yang juga telah mendaftar," tandasnya.

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sugeng
Berita Lainnya

Bisnis

Wisata
Kuliner