Headline

Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.

Fokus

Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.

Public Expose 2025, Rumah Zakat Targetkan Bahagiakan 2,8 Juta Peserta Program

Sugeng
14/2/2025 10:59
Public Expose 2025, Rumah Zakat Targetkan Bahagiakan 2,8 Juta Peserta Program
CEO Rumah Zakat, Irvan Nugraha menyerahkan penghargaan "Guru Bangsa" kepada Prof KH Ma’ruf Amin(DOK/RUMAH ZAKAT)

RUMAH Zakat telah menggelar acara Public Expose 2025 dengan tema For Happiness Together. Acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh nasional, mitra strategis, serta para donatur dan pemangku kepentingan.

Hadir dalam acara tersebut di antaranya Wakil Presiden Republik Indonesia Ke-13, Prof KH Ma’ruf Amin, serta tokoh penting lainnya, termasuk perwakilan dari Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas), Kementerian Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Kementerian Agama, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas), serta sejumlah pimpinan organisasi filantropi dan akademisi.

Acara ini tidak hanya menjadi ajang laporan kinerja, tetapi juga perayaan kolaborasi dalam upaya pemberdayaan masyarakat yang telah berlangsung selama 26 tahun.

CEO Rumah Zakat, Irvan Nugraha, mengungkapkan bahwa sepanjang 2024, Rumah Zakat telah dipercaya oleh lebih dari 170 ribu donatur, dengan total dana yang dikelola mencapai Rp401 miliar.

“Dana tersebut telah disalurkan kepada hampir 2,3 juta penerima manfaat melalui program-program pendidikan, kesehatan, ekonomi, lingkungan, serta program kebencanaan. Salah satu pencapaian signifikan adalah 24% peserta program ekonomi berhasil keluar dari garis kemiskinan,” ungkapnya.

Rumah Zakat mengusung pendekatan pemberdayaan terintegrasi yang diterapkan di berbagai Desa Berdaya. Program-program seperti BUMMAS (Badan Usaha Milik Masyarakat), BURSA (Bantuan Kewirausahaan), serta Dapur Gizi telah memberikan dampak nyata dalam menurunkan angka kemiskinan, mengurangi stunting, dan meningkatkan keterampilan tenaga kerja.

Kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk Kementerian Kesehatan, BKKBN, Paragon, dan Kementerian Ketenagakerjaan, semakin memperkuat dampak dari program-program ini.

Dalam aspek kemanusiaan dan kebencanaan, Rumah Zakat telah menjalankan misi kemanusiaan di 10 negara, termasuk Palestina, dengan dukungan 1.276 relawan kemanusiaan. Kolaborasi dengan Kementerian Luar Negeri, BNPB, dan Basarnas memungkinkan terlaksananya berbagai aksi cepat tanggap bencana serta bantuan kemanusiaan bagi masyarakat yang membutuhkan.


Penghargaan

 

Dalam acara Public Expose 2025, Rumah Zakat memberikan penghargaan Tokoh Pemberdayaan 2024 kepada 10 individu yang berdedikasi dalam mewujudkan kebahagiaan kepada sesama melalui berbagai kontribusi sesuai dengan peran mereka dalam masyarakat dan bangsa.

Mereka ialah Prof KH Noor Achmad, Prof Dian Masyita, Muhammad Husein, Priyadi Sutarso, Bambang Suherman, Najwa Shihab, Gamal Albinsaid, Putu Saputrando serta Engken Farid.

Selain itu, penghargaan Lifetime Achievement diberikan kepada sosok yang menunjukkan dedikasi luar biasa dalam pemberdayaan masyarakat dan kemanusiaan di Indonesia dan dunia. Tahun ini, penghargaan tersebut diberikan kepada Prof KH Haedar Nashiri.

Sebanyak 56 individu, komunitas, dan korporasi juga mendapatkan Happiness Awards karena telah berkolaborasi dalam upaya membahagiakan sesama selama tahun 2024. Terdapat tujuh kategori penghargaan dalam Happiness Awards, yaitu Kolaborasi Pemberdayaan, Kolaborasi Kebaikan, Kolaborasi Palestina, Muzakki Teladan, Penggerak Zakat, Media Kebaikan serta Influencer Kebaikan.

Khusus pada 2025, Rumah Zakat memberikan penghargaan istimewa "Guru Bangsa" kepada Prof KH Ma’ruf Amin sebagai sosok teladan bagi bangsa Indonesia.


Campaign 2025


Pada 2025, Rumah Zakat meluncurkan dua gerakan besar, yaitu #BikinBahagia yang berfokus pada aksi nyata untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Gerakan ini mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berpartisipasi dalam program-program kemanusiaan, baik di dalam negeri maupun di 17 negara lainnya.

“Dengan semangat For Happiness Together, tahun ini Rumah Zakat berkomitmen untuk menjangkau 2,8 juta penerima manfaat, dengan target 2.000 peserta program ekonomi keluar dari garis kemiskinan. Kami berharap dukungan dari seluruh pihak dapat semakin memperkuat dampak positif bagi masyarakat,” tambah Irvan.

Dengan adanya Public Expose 2025, Rumah Zakat menegaskan komitmennya dalam mewujudkan kebermanfaatan yang lebih luas dan berkelanjutan bagi masyarakat. Rumah Zakat juga mengajak seluruh pihak untuk terus berkolaborasi dalam membangun masa depan Indonesia yang lebih sejahtera dan berdaya.



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sugeng
Berita Lainnya

Bisnis

Wisata
Kuliner