Headline

Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

13 Puskesmas di Cimahi Disiapkan Layani Cek Kesehatan Gratis

Depi Gunawan
10/2/2025 19:46
13 Puskesmas di Cimahi Disiapkan Layani Cek Kesehatan Gratis
Warga antre di salah satu puskesmas di Kota Cimahi untuk melakukan cek kesehatan gratis.(MI/DEPI GUNAWAN)

SEBANYAK 13 puskesmas di Kota Cimahi disiapkan untuk melayani cek kesehatan gratis. Masyarakat dianjurkan mendaftar secara online melalui aplikasi Satu Sehat agar tidak perlu mengantri.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cimahi, Mulyati mengatakan, pihaknya telah mengistruksikan seluruh puskesmas agar memberikan layanan pemeriksaan kesehatan secara gratis kepada seluruh warga yang berulang tahun.

"Pelayanannya berlaku di semua puskesmas. Masyarakat bisa daftar lewat HP untuk memudahkan, tapi kami juga sudah siapkan petugas untuk membantuk pendaftaran secara langsung di puskesmas," katanya, Senin (10/1).

Sebagai tahap awal, lanjut dia, pihaknya melayani masyarakat yang berulang tahun dari bulan Januari, Februari dan Maret. Program dari pemerintah pusat tersebut berlaku bagi semua usia.

"Pemeriksaan disesuaikan dengan usia. Misalnya anak balita tentu saja berbeda pemeriksaannya dengan dengan usia produktif atau lansia. Tapi pastinya, di setiap puskesmas itu ruangan pemeriksaannya khusus, dipisahkan dengan ruangan pasien yang sakit," ujar Mulyati.

Menurutnya, pemeriksaan kesehatan gratis ini hanya untuk mendeteksi secara dini kondisi pasien. Jika dalam proses skrining ditemukan gejala gangguan kesehatan, maka akan diberikan tindakan lain baik menggunakan BPJS Kesehatan atau umum.

"Nantinya kalau masih bisa ditangani di puskesmas akan langsung diobati. Tapi kalau tidak bisa, kita langsung rujuk ke rumah sakit," jelasnya.

Sementara itu, Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung Barat menargetkan program kesehatan gratis bisa menyasar hingga 80% warga.

"Kami harap program ini bisa menjangkau ribuan warga di berbagai kecamatan bahkan sampai ke desa. Ini bisa dimanfaatkan untuk mengetahui kondisi kesehatan warga dan melakukan pencegahan sejak dini," ucap Kepala Dinkes Bandung Barat, Ridwan Abdullah Putra.

Sejak hari pertama pelaksanaan, ia mengatakan, program ini disambut antusias masyarakat. Dinas Kesehatan mengklaim banyak masyarakat yang datang ke Puskesmas sejak pagi untuk mendapatkan layanan kesehatan.

Bagi masyarakat yang ingin memanfaatkan layanan ini cukup membawa KTP atau kartu identitas lainnya lalu mengakses aplikasi Satu Sehat mobile melalui handphone. Pemerintah juga bekerja sama dengan berbagai stakeholder terutama para kader kesehatan desa untuk memberikan informasi kepada masyarakat mengenai jadwal layanan ini.

"Untuk pendaftaran bisa datang langsung ke puskemas atau daftar di aplikasi Satusehat," tandasnya.



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sugeng
Berita Lainnya

Bisnis

Wisata
Kuliner