Headline
Istana minta Polri jaga situasi kondusif.
BIAYA tak terduga (BTT) penanganan bencana di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, tinggal tersisa sekitar Rp2 miliar. Pemerintah kabupaten pun menyusun strategi penambahan pembiayaan untuk penanganan bencana selama masa tanggap darurat.
Bupati Cianjur Herman Suherman menuturkan, penambahan BTT dialokasikan dengan melakukan refokusing anggaran di beberapa perangkat daerah. Dia sudah menginstruksikan penghentian kegiatan yang dianggap tak prioritas di beberapa perangkat daerah.
"Kita membutuhkan anggaran penanganan bencana selama masa tanggap darurat. BTT kita tersisa sekitar Rp2 miliar lagi. Karena itu, di beberapa perangkat daerah saya setop kegiatannya, seperti perjalanan dinas dan lainnya. Anggarannya kita alihkan untuk penanganan bencana alam," ungkapnya, Senin (16/12).
Data terbaru sementara BPBD Kabupaten Cianjur terdapat 17 kecamatan yang terdampak bencana hidrometeorologi basah pada Rabu (4/12) lalu. Wilayahnya terdiri dari Kecamatan Agrabinta, Campaka, Campakamulya, Cibinong, Cijati, Kadupandak, Leles, Naringgul, Pagelaran, Pasirkuda, Sindangbarang, Sukanagara, Takokak, Tanggeung, Cilaku, Cikalongkulon, dan Cikadu.
Bencana tanah longsor, banjir, serta pergerakan tanah mengakibatkan sebanyak 701 rumah rusak berat, 835 rumah rusak sedang, dan 1.562 rumah rusak ringan. Sebanyak 12.656 jiwa dari 4.128 kepala keluarga terdampak.
Sementara warga yang mengungsi sebanyak 4.061 jiwa dari 1.409 kepala keluarga. Mereka berasal dari 15 kecamatan yaitu Agrabinta, Campaka, Campakamulya, Cibinong, Cijati, Kadupandak, Leles, Naringgul, Pagelaran, Pasirkuda, Sindangbarang, Sukanagara, Takokak, Tanggeung, dan Cikadu.
"Kita butuh anggaran sangat besar. Untuk makan pengungsi juga besar," terang Herman.
Infrastruktur
Bencana yang terjadi masif dampak cuaca ekstrem di Kabupaten Cianjur, juga mengakibatkan kerusakan berbagai infrastruktur. Data sementara, kerusakan infrastruktur jalan berada di 358 titik, irigasi di 67 titik, jembatan di 47 titik, tempat ibadah di 81 titik, fasilitas kesehatan 5 titik, dan fasilitas pendidikan 54 titik.
"Untuk penanganan darurat jalan-jalan yang sangat vital juga besar. Hasil peninjauan saya ke wilayah selatan, masih ada jalan-jalan yang belum bisa dilalui," ujarnya.
Kondisi tersebut berdampak cukup besar. Terutama pasokan untuk memenuhi berbagai kebutuhan masyarakat.
"Untuk mengangkut sembako juga jadi sulit. Itu juga jadi yang utama. Makanya, dari pergeseran anggaran di OPD-OPD itu kita hitung. Kemudian dialihkan untuk menambah anggaran penanganan bencana alam di wilayah selatan, baik infrastruktur, mobilisasi, maupun sembako (logistik)," pungkasnya.
Potensi produksi padi di Kabupaten Cianjur tahun ini selama periode Januari-Agustus meningkat dibanding tahun lalu
Aksi menyuarakan sejumlah tuntutan, di antaranya penghapusan outsourcing, tolak upah murah, stop PHK dan bentuk Satgas PHK.
Kehadiran Migrant Center ini sebagai upaya memberikan informasi kepada tenaga kerja yang hendak dikirim ke luar negeri
Berdasarkan pemeriksaan yang dilakukan oleh Politeknik Bandung, jika terjadi gempa bumi, Gedung Setda berpotensi mengalami kerusakan.
Program 3 juta rumah bukanlah hal mudah terlebih di saat kondisi perekonomian yang tidak menentu seperti saat ini
PULUHAN anggota Satuan Lalulintas Polres Tasikmalaya Kota melakukan penyekatan di Jalur nasional tepatnya di Pos Letter U lingkar Gentong, Kecamatan Kadipaten, Kabupaten Tasikmalaya.
Kini lokasi itu telah bertransformasi menjadi pusat aktivitas produktif yang relevan dengan tuntutan zaman.
Acara ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan keterampilan keselamatan berkendara, mengingat banyaknya risiko kecelakaan lalu lintas yang terjadi di kota Bandung.
Bukan tidak mungkin ada yang ingin mempertahankan aktivitas kotor dengan cara menjual benih lobster secara ilegal.
Sejak 6 Agustus 2025 lalu, area wisata edukasi satwa yang berada di jantung Kota Bandung itu ditutup untuk umum
Pemerintah desa harus memutar otak agar ketersediaan produksi beras lokal bisa tetap terpenuhi. Caranya dengan mengoptimalkan pabrik penggilingan padi.
Program ini diikuti oleh 396 pekerja dari Daop 3 Cirebon, Balai Yasa Mekanik Cirebon Prujakan, dan KAI Services.
Eksekusi rumah dilakukan di Jalan Kampung Kalangsari, Kelurahan Sukamanah, Kecamatan Cipedes, Kota Tasikmalaya.
Saat panen juga dilakukan uji coba penggunaan alat combine harvester bantuan dari Kementrian Pertanian.
Selama ini keluhan korban bencana belum pernah direspon pemerintah daerah.
Lewat program ini, Artotel mengajak para tamu hotel untuk bisa merasakan kemeriahan kemerdekaan Indonesia di setiap destinasi hotel Artotel Group
BSS 2025 Menjadi forum strategis pemerintah, akademisi, dan dunia usaha untuk mempercepat tata kelola dan infrastruktur hijau Indonesia
PRODUKSI garam di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, terhambat faktor cuaca. Padahal harga garam saat ini dihargai cukup tinggi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved