Headline
Setnov telah mendapat remisi 28 bulan 15 hari.
CIREBON tidak hanya batik Trusmi. Daerah ini juga memiliki kekayaan batik tradisional yang beragam dan masih terjaga.
Beragam paguyuban, kelompok dan komunitas masih menekuni pembuatan batik. Salah satunya Paguyuban Batik dan Kerajinan Godong Jati Cirebon.
Paguyuban ini berkegiatan di sekitar Keraton Kasepuhan Cirebon. Keraton memberi kesempatan kepada kelompok ini untuk menggelar produk dan workshop di Pendopo Pengada, Keraton Kasepuhan Cirebon.
Baca juga : HUT RI, PLN Jabar Nyalakan Listrik 454 Pelanggan Lewat Program Light Up The Dream
"Cirebon memiliki 4 keraton, yang setiap keratonnya memiliki motif batik berbeda. Ada sekitar 500 motif batik keraton di Cirebon yang memiliki makna tersendiri dan berbeda satu dengan yang lainnya," ungkap Ketua Paguyuban Batik dan Kerajinan Godong Jati Cirebon, Elang Raharyadi Wijayakusuma.
Dia menambahkan keraton memberi kesempatan dan berupaya melestarikan kesenian batik. Tujuannya untuk menggeliatkan usaha kecil.
"Keraton juga berupaya terus mengenalkan produk kreatif tradisional agar dikenal wisatawan yang berkunjung ke Keraton Kasepuhan," ungkapnya dalam kegiatan Media Gathering PLN UID Jawa Barat di Cirebon, Selasa (20/8).
Baca juga : Masih Sering Turun Hujan, Produksi Garam di Cirebon Terganggu
Sementara itu, Dian, salah satu pengurus Paguyuban Batik dan Kerajinan Godong Jati, menambahkan, paguyuban ini terbentuk setelah Pemerintah Kota Cirebon menggelar pelatihan batik dengan pewarna alami. Dari kelompok ini, 10 orang di antaranya membentuk paguyuban.
"Kami terus bergerak dan melakukan pelatihan untuk menularkan ilmu membatik yang kami dapat. Kami melatih warga sekitar, komunitas, hingga sekolah-sekolah dari SD hingga SMA," ungkapnya.
Kegiatan paguyuban ini juga diwadahi Keraton Kasepuhan. Keraton memberikan waktu 3 hari dalam seminggu, bagi paguyuban untuk menggelar produk dan membuka workshop pelatihan di Pendopo Pengada.
Baca juga : Masuk Musim Kemarau, Pemkot Cirebon Waspadai Potensi Krisis Air Bersih dan Kebakaran TPA
"Ke depan, kami akan terus memproduksi batik dan turunannya. Kami juga mulai menggunakan peralatan batik bertenaga listrik yang lebih efisien dan cepat," tandasnya.
Saat ini, paguyuban tidak hanya memproduksi kain batik. Mereka juga sudah menghasilkan kaos dengan motif cetakan batik, serta sejumlah produk lain.
Baca juga : 5 Tahun, PLN Jawa Barat Listriki 883 Dusun
Bantuan PLN
Aktivitas paguyuban ini ternyata menarik perhatian PT PLN Unit Induk Distribusi Jawa Barat. Selasa (20/8), lewat program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), PLN Jawa Barat menyerahkan bantuan peralatan bertenaga listrik senilai Rp139,35 juta.
Asep Priatna, Manager TJSL PLN Jawa Barat mengungkapkan, program TJSL PLN berkomitmen fokus dalam dua sektor, yakni pendidikan dan pemberdayaan UMKM. "PLN ingin hadir di tengah masyarakat. Khusus di Cirebon, dalam pemberdayaan UMKM, kami tertarik untuk ikut melestarikan Batik Cirebon."
Batik Cirebon, lanjutnya, kebanyakan dikerjakan ibu-ibu rumah tangga. Kerajinan ini telah mampu memberdayakan masyarakat dan ibu rumah tangga.
"Kami membantu, sekaligus memberi tantangan pada Paguyuban Batik Godong Jati untuk menggunakan peralatan bertenaga listrik. Mereka menyambut, karena dengan tenaga listrik kerja membatik lebih efisien dan lebih cepat," tambahnya.
Ke depan, Asep berjanji akan terus melakukan pendampingan dan membantu pemasaran hasil produksi paguyuban. "PLN memiliki marketplace yang bisa dimanfaatkan untuk memperluas pasar."
Desain ini menghadirkan efisiensi tinggi bagi pengelolaan material di industri kedirgantaraan, sekaligus menjadi contoh kolaborasi akademisi dan industri yang berdampak nyata.
PONDOK Pesantren Raudlatul Muta'alimin Cilendek, Kecamatan Cibeureum, Kota Tasikmalaya, resmi membuka dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) program makan bergizi gratis (MBG).
Gempa magnitudo 2,3 terjadi di area perkebunan warga Desa Bojongkoneng, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat, pada koordinat 6,82 LS dan 107,49 BT.
Kasus TB di Kota Tasikmalaya setiap tahun angkanya terus meningkat.
Kemacetan dan pengalihan jalan terjdi saat karnaval berlangsung. Namun secara umum arus lalu lintas relatif lancar.
PERISTIWA memilukan terjadi di Kampung Padangenyang, Desa Cianaga, Kecamatan Kabandungan, Kabupaten Sukabumi.
Piagam Wajib Pajak (Taxpayers’ Charter) yang diluncurkan DJP pada 22 Juli 2025 merupakan dokumen resmi yang merangkum 8 hak dan 8 kewajiban Wajib Pajak.
Pemkab Cianjur membebaskan atau memberikan pengurangan sebesar 100% tunggakan pokok serta sanksi administratif berupa bunga dan atau denda.
Operasi digelar selama dua hari, 14–15 Agustus 2025. Petugas menyatroni dan menyegel 11 gudang di Kota Bandung, Kabupaten Bandung, dan Kota Cimahi.
Bapenda Kabupaten Cirebon tengah menyiapkan dokumen sebagai dasar teknis pembebasan tunggakan PBB
Kota Tasikmalaya dinyatakan gagal dalam meraih predikat KLA, di antaranya lantaran belum membentuk UPTD PPA dan rumah aman.
Turunnya angka stunting mengindikasikan implementasi aksi konvergensi berjalan sesuai rencana.
Panitia menyelenggarakan lomba edukatif yang diikuti anak balita hingga pelajar SD.
Kedua produk terbaru dari Hyundai ini dirancang khusus untuk masyarakat Indonesia. Stragazer Cartenz dan Cartenz X dibuat sesuai dengan karakter jalanan di Indonesia,
PEMERINTAH Kabupaten Tasikmalaya memberikan kado istimewa kepada masyarakat melalui pembebasan denda pajak bumi dan bangunan (PBB) pada momentum HUT ke-80 Republik Indonesia.
DI tengah konflik pengelolaan Kebun Binatang Bandung atau Bandung Zoo serta ketidakpastian bantuan dari Pemkot Bandung hingga Pemprov Jawa Barat, lahir dua ekor anak Harimau Benggala.
YAYASAN Indonesia Setara (YIS) bersama INOTEK Foundation kembali menghadirkan Program Desa EMAS (Desa Ekonomi Maju dan Sejahtera).
TEPAT pada HUT ke-80 RI, dengan dalih mengembalikan fungsi lahan, Pemerintah Provinsi Jawa Barat memberikan kado pahit bagi rakyatnya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved