Headline

Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.

Fokus

Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.

Distribusi Logistik Pemilu Tahap Pertama sudah Terdistribusi 100% di Jawa Barat

Naviandri
20/11/2023 19:32
Distribusi Logistik Pemilu Tahap Pertama sudah Terdistribusi 100% di Jawa Barat
Petugas meletakkan contoh bilik suara yang telah di rakit di gudang logistik pemilu KPU Kota Bandung,( ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi)

PENDISTRIBUSIAN logistik Pemilu 2024 tahap pertama di wilayah Jawa

Barat telah selesai tersebar di 27 kabupaten dan kota. Logistik pemilu tahap pertama tersebut terdiri dari bilik suara, kotak suara, tinta dan segel.

"Untuk logistik sudah kami pastikan selesai didistribusikan di 27
kabupaten dan kota. Tahap pertama kampi pastikan sudah seratus persen
selesai," kata Ketua KPUD Jabar Ummi Wahyuni di Bandung, Senin (20/11).

Menurut Ummi, lokasi penyimpanan logistik tahap pertama, saat ini telah
dijaga pihak kepolisian. Kantor KPU dan Bawaslu di daerah juga telah mendapatkan pengamanan dari pihak kepolisian.

"Karena masuk objek vital, di kantor KPUD sudah ada dari pihak pengamanan yang bersiap. Bahkan sebelum pendaftaran capres," ujarnya.

Dia menambahkan, untuk distribusi logistik pemilu tahap kedua, kini
sedang berproses. Logistik tahap kedua akan tuntas di akhir Desember 2023.

"Tahap kedua sedang berlangsung karena proses belum selesai semua, belum terdistribusi semua. Tapi dipastikan sebelum akhir Desember akan
terdistribusi ke 27 kabupaten dan kota," pungkasnya.

Sementara itu Pemerintah Kota Bandung bersama masyarakat akan menjaga dan menciptakan situasi kondusif dalam menyambut pesta demokrasi Pemilu 2024.

"Kolaborasi dan komitmen bersama dari seluruh elemen masyarakat sangat dibutuhkan untuk pemilu yang berlangsung akan aman, damai, tentram dan berkualitas," kata Sekretaris Daerah Kota Bandung, Ema Sumarna.

Menurut Ema, damai itu keniscayaan dan ini sesuai dengan slogan Jabar,
aman, netral, tenang (Anteng). Perbedaan pilihan merupakan sebuah hal yang wajar dalam pesta demokrasi.

Namun ia berharap, pada pelaksanaannya harus berjalan secara aman, nyaman dan tentram. "Pemilu boleh berbeda pilihan, keberagaman itu anugerah termasuk perbedaan pilihan, ujung-ujungnya akan tetap bersatu padu. Untuk itu  dalam pelaksanaannya harus berjalan aman, nyaman dan tentram," tandasnya. (SG)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sugeng
Berita Lainnya

Bisnis

Wisata
Kuliner