Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
UNIVERSITAS Widyatama (UTama), kampus unggul yang menekankan nilai DJITU (Disiplin, Jujur, Inovatif, Tekun, dan Ulet) plus Sense of Belonging and Continuous Improvement, memberikan kesempatan kepada hampir 1.000 siswa SMA dan SMK dari sejumlah daerah di Jawa Barat (Jabar).
Kehadiran para siswa SMA dari berbagai daerah itu untuk merasakan atmosfer kampus unggul dalam program Trial Class “Satu Hari Menjadi Mahasiswa” yang interaktif dan inovatif.
Inisiatif ini sejalan dengan komitmen UTaama dalam menciptakan “Friendly Campus for Future Business Pro” yang bertujuan memberikan wawasan langsung tentang lingkungan belajar yang ramah dan berkualitas di Universitas Widyatama.
Baca juga: UGM Terbaik di Bidang Ilmu Sosial Versi Times Higher Education
Selain menampilkan metodologi pengajaran inovatif dan interaktif dengan dosen berpengalaman, program Trial Class “Satu Hari Menjadi Mahasiswa” juga memberikan kesempatan kepada para siswa untuk merasakan pengalaman mendalam pada program studi yang mereka minati.
Acara ini juga menyuguhkan rangkaian kegiatan yang memperkaya wawasan siswa, meliputi Campus Tour, Special Workshop for Teacher, Special Performance from UKM, Games dan Giveaway.
Selain itu, ada Scholarship Showcase yang menjadi peluang beasiswa bagi peserta berprestasi sebagai langkah nyata mendukung pendidikan berkualitas.
Dalam tur kampus, para siswa dipandu untuk menikmati fasilitas canggih dan sumber daya modern yang mendukung pembelajaran.
Baca juga: Penyandang Disabilitas Didikan Artherapy Center Widyatama Bandung Lulus Tugas Akhir
Dengan penuh semangat, Rektor Universitas Widyatama, Prof. Dr. H. Dadang Suganda, M.Hum, didampingi Wakil Rektor Bidang Tri Dharma Perguruan Tinggi & Kemahasiswaan Dr. R. Wedi Rusmawan Kusumah, S.E., M.Si., Ak., C.A., menjelaskan bahwa kegiatan hari ini atau Kamis (16/11) merupakan kelanjutan dari Trial Class sebelumnya.
Setelah suksesnya pelaksanaan Trial Class 1.0 sebulan yang lalu yang mendapat apresiasi tinggi dari siswa, sekolah, dan orang tua, kini hadir Trial Class 2.0.
427 Siswa dari 80 SMA/SMK di Kota Bandung
Dalam gelaran sebelumnya, sebanyak 437 siswa dari 80 SMA/SMK di Kota Bandung turut serta dalam berbagai kelas sesuai dengan minat dan potensi mereka.
Dadang Suganda menyebutkan, minat peserta dari luar Kota Bandung terus meningkat, sehingga digelarlah Trial Class 2.0 sebagai respons terhadap permintaan yang melonjak.
Pada hari ini, hampir 500 siswa dari 59 SMA/SMK di Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, dan Kabupaten Sumedang turut mengambil kesempatan dan pengalaman berharga dalam Trial Class 2.0.
Baca juga: Hadapi Tantangan Praktik Klinis, UMHT Resmikan Pusat OSCE
“Luar biasanya lagi, Trial Class 2.0 ini pun tak cukup menampung seluruh permintaan karena kami terpaksa membatasi kepesertaan agar para siswa bisa leluasa untuk menikmati fasilitas belajar yang canggih dan modern, metode pengajaran yang dinamis, serta dosen-dosen yang berkualitas," jelasnya.
"Tak menutup kemungkinan, kami akan mengadakan Trial Class 3.0 apabila animo para siswa SMA/SMK di Jawa Barat atau provinsi lainnya cukup tinggi, tentunya dengan konsep kegiatan yang lebih menarik dan inovatif lagi,” ujar Dadang Suganda.
Acara Trial Class ini menjadi platform unik di mana salah seorang alumni terkemuka Universitas Widyatama turut berbagi pengalaman inspiratifnya saat berkuliah di Widyatama.
"Universitas Widyatama bukan hanya tempat belajar, melainkan juga panggung pertumbuhan pribadi dan profesional saya. Nilai-nilai yang ditanamkan oleh universitas ini membentuk fondasi kuat bagi perjalanan karier saya," ucap Assistant Vice President Employee Welfare Foundation Bank BJB, Nia Riana. (RO/S-4)
Ayep Zaki menegaskan peningkatan PAD bertujuan memenuhi kebutuhan dasar masyarakat.
Sunda menjadi salah satu suku terbesar di Tanah Air, tapi masih membutuhkan banyak saudagar untuk memperkuat posisinya.
Sejauh ini masih ada situasi ketidakadilan yang dirasakan masyarakat Papua, ditambah terbatasnya pengetahuan politik yang masih jadi kendala.
Program ini memberikan banyak peluang agar mengefektifkan dan mengefisienkan proses pembelajaran.
Pelaksanaan MPLS ditekankan agar siswa bisa menyesuaikan diri dengan lingkungan sekolah yang baru.
Prevalensi stunting secara nasional memang sudah turun. Kini berada di angka 19,8%. Tapi kuncinya ada di Jawa Barat, karena populasinya terbesar.
Masyarakat Kota Sukabumi kini mendapatkan akses lebih mudah terhadap sembako berkualitas dengan harga yang wajar.
Beras SPHP merupakan bagian dari program pemerintah untuk menekan inflasi, menjaga daya beli masyarakat, dan mengantisipasi kenaikan harga beras di pasaran.
Savana Funk, malam itu, Jumat (11/7) tampil memukau penggemarnya yang datang ke TP Stage, Suargi Ballroom, The Papandayan Hotel, Kota Bandung
MR DIY menggulirkan kampanye Inspirasi Buat yang Ada Aja Idenya untuk memotivasi konsumen memiliki ide baru dalam kehidupannya.
MESKI masih berselimut duka, Agung Fauzy dan Sandi Wigusprayoga berhasil menjalani tes dan lolos menjadi anggota TNI Angkatan Darat (AD).
PEMBENAHAN dan renovasi Teras Cihampelas tengah dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung, Jawa Barat (Jabar).
PEMERINTAH Kota (Pemkot) Bandung, Jawa Barat (Jabar), minta seluruh rumah sakit di Kota Bandung wajib melayani warga yang ber-KTP Bandung tanpa diskriminasi.
Dengan fitur yang sangat lengkap dan paling unggul di kelas sepeda motor seharga Rp50 juta, Tyranno ditawarkan dengan harga Rp26.250.000 on the road (OTR) di Bandung.
Di Sukabumi, Jawa Barat, ditargetkan dibangun 10 ribu unit rumah melalui program Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP).
Penetapan tersangka dilakukan setelah menemukan dua alat bukti yang cukup dari hasil penyelidikan dan penyidikan.
Di Kota Tasikmalaya, kasus TBC cukup tinggi. Untuk itu perlu dilakukan perbaikan sistem deteksi pelaporan hingga kasusnya bisa menurun
Di Kampung Kuadas Makbon, Papua Barat Daya, program digelar dengan tujuan pemberdayaan potensi alam dan budaya untuk pengembangan ekonomi kreatif berkelanjutan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved