Headline

Pemerintah belum memastikan reshuffle Noel.

Menguatkan Kemanusian Menjaga Lingkungan

25/12/2024 05:00

NATAL bukan sekadar perayaan keagamaan bagi umat Kristiani. Lebih dari itu, Natal menawarkan pesan universal tentang kasih, kedamaian, dan solidaritas untuk menguatkan nilai-nilai kemanusiaan. Terlebih, di era ketika penghargaan terhadap kemanusiaan tengah merosot.

Bagi bangsa ini, dengan keragaman budaya dan agama, peringatan Natal memiliki makna yang lebih dalam sebagai momentum evaluasi dan refleksi terhadap kehidupan berbangsa dan bernegara.

Setiap tahun, dalam pesan kasih, damai, dan solidaritasnya, Natal menjadi momentum bagi seluruh masyarakat Indonesia untuk terus memperkuat toleransi, mengatasi ketidakadilan sosial, dan membangun peradaban yang inklusif.

Solidaritas dan kepedulian menjadi kunci untuk merajut harmoni dalam masyarakat. Semangat Natal di berbagai daerah telah mewujud melalui aksi nyata, seperti membantu mereka yang terdampak bencana, melindungi kelompok rentan, atau intensif membangun dialog lintas agama.

Kehidupan berbangsa yang kokoh hanya dapat terwujud jika nilai-nilai kemanusiaan dijadikan pijakan utama. Dalam konteks Indonesia, semangat Natal harus menjadi pengingat bahwa kemajuan peradaban tidak hanya diukur dari aspek ekonomi, tetapi juga dari kemampuan masyarakat untuk hidup berdampingan dalam keberagaman dan saling membantu. 

Namun, refleksi ini tidak hanya berhenti pada hubungan manusia dengan sesama. Alam juga menjadi bagian penting dari panggilan moral Natal. Krisis iklim yang melanda dunia, termasuk Indonesia, adalah bukti bahwa manusia kerap mengabaikan tanggung jawabnya sebagai penjaga bumi.

Kerusakan lingkungan, mulai dari deforestasi hingga pencemaran, tidak hanya menghancurkan ekosistem tetapi juga memperparah penderitaan manusia, terutama masyarakat miskin yang paling rentan terhadap dampak bencana. 

Untuk tahun ini, upaya menjaga kelestarian lingkungan turut menjadi perhatian utama tema natal. Natal 2024 mengangkat tema "Marilah sekarang kita pergi ke Bethlehem". Tema ini membawa pesan tentang kesetiaan dan kesediaan dalam mengikuti panggilan Tuhan.

Kesederhanaan dan keberpihakan terhadap lingkungan menjadi nilai utama yang diusung dalam perayaan Natal Nasional 2024. Semangat itu tidak terlepas dari persoalan sosial ekonomi yang masih membelit masyarakat.

Karena itu, menurut Ketua Umum Perayaan Natal Nasional 2024 Thomas Djiwandono, Natal tahun ini tidak cuma kepedulian dan belas kasih pada manusia, tetapi juga pada lingkungan hidup. Implementasi tema Natal Nasional Tahun 2024 akan dilakukan melalui beberapa aksi kemanusiaan dan ekologis di sejumlah daerah.

Perayaan Natal juga menjadi momentum evaluasi terhadap kondisi bangsa. Dalam beberapa tahun terakhir, masyarakat Indonesia menghadapi tantangan besar, persoalan ekonomi yang mengerek angka kemiskinan, polarisasi sosial akibat perbedaan pandangan politik, serta diskriminasi berbasis agama.

Meski peringatan Natal sering kali menjadi ajang kerukunan antarumat beragama, namun perlu disadari bahwa keharmonisan itu masih butuh terus diperjuangkan. Masih ada kasus intoleransi di beberapa wilayah yang menunjukkan bahwa kerja untuk memperkuat kebersamaan belum selesai.

Untuk itulah, Natal juga dapat menjadi pengingat bahwa harmoni bukanlah sesuatu yang bisa dianggap gampang, melainkan harus diperjuangkan melalui dialog yang terus-menerus dan kesediaan untuk saling memahami.

 



Berita Lainnya
  • Utak-atik Anggaran Pendidikan

    21/8/2025 05:00

    PEMERINTAH mengalokasikan Rp757,8 triliun untuk anggaran pendidikan pada 2026, atau mengambil porsi 20% lebih APBN tahun depan.

  • Menanti Jalur Cepat KPK pada Kasus Haji

    20/8/2025 05:00

    SUDAH tiga kali rezim di Republik ini berganti, tetapi pengelolaan ibadah haji tidak pernah luput dari prahara korupsi.

  • Jangan Takluk oleh Silfester

    19/8/2025 05:00

    KONSTITUSI telah menegaskan bahwa Indonesia merupakan negara hukum. Salah satu prinsip yang tak bisa ditawar ialah soal kepastian hukum.

  • Terima Kritik meski Menyesakkan

    18/8/2025 05:00

    UNGKAPAN tidak ada manusia yang sempurna menyiratkan bahwa tidak ada seorang pun yang luput dari kesalahan.

  • Kebocoran Anggaran bukan Bualan

    16/8/2025 05:00

    BERANI mengungkap kesalahan ialah anak tangga pertama menuju perbaikan.

  • Berdaulat untuk Maju

    15/8/2025 05:00

    DELAPAN dekade sejak Proklamasi Kemerdekaan 17 Agustus 1945, Indonesia telah menapaki perjalanan panjang yang penuh dinamika.

  • Candaan yang tidak Lucu

    14/8/2025 05:00

    BERCANDA itu tidak dilarang. Bahkan, bercanda punya banyak manfaat untuk kesehatan fisik dan mental serta mengurangi stres.

  • Perbaiki Tata Kelola Haji

    13/8/2025 05:00

    MULAI 2026, penyelenggaraan ibadah haji di Tanah Air memasuki era baru. K

  • Jalur Istimewa Silfester

    12/8/2025 05:00

    BUKAN masuk penjara, malah jadi komisaris di BUMN. Begitulah nasib Silfester Matutina, seorang terpidana 1 tahun 6 bulan penjara yang sudah divonis sejak 2019 silam.

  • Hati-Hati Telat Jaga Ambalat

    11/8/2025 05:00

    PERSOALAN sengketa wilayah Blok Ambalat antara Indonesia dan Malaysia kembali mencuat di tengah kian mesranya hubungan kedua negara.

  • Mengevaluasi Penyaluran Bansos

    09/8/2025 05:00

    BANTUAN sosial atau bansos pada dasarnya merupakan insiatif yang mulia.

  • Tegakkan Hukum Hadirkan Keadilan

    08/8/2025 05:00

    PEMERIKSAAN dua menteri dari era Presiden Joko Widodo oleh penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi menjadi sorotan publik.

  • Vonis Pantas untuk Aparat Culas

    07/8/2025 05:00

    SAMA seperti perang terhadap korupsi, perang melawan narkoba di negeri ini sering dipecundangi dari dalam.

  • Jangan Bergantung Terus pada Konsumsi

    06/8/2025 05:00

    EKONOMI Indonesia melambung di tengah pesimisme yang masih menyelimuti kondisi perekonomian global maupun domestik.

  • Merangkul yang tengah Resah

    05/8/2025 05:00

    BERAGAM cara dapat dipakai rakyat untuk mengekspresikan ketidakpuasan, mulai dari sekadar keluh kesah, pengaduan, hingga kritik sosial kepada penguasa.

  • Saling Menghormati untuk Abolisi-Amnesti

    04/8/2025 05:00

    MANTAN Menteri Perdagangan Thomas Trikasih Lembong dan mantan Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto telah resmi bebas dari tahanan.