Berita Terbaru APBN Hari Ini

Risiko Global Meningkat, APBN Diarahkan Jaga Daya Beli Masyarakat

Pemerintah melalui instrumen APBN, berhasil meredam tingginya tekanan inflasi global, sehingga daya beli masyarakat terjaga dan pemulihan ekonomi berlanjut.

DPR dan Pemerintah Sepakati Realisasi Defisit APBN Tahun 2022 di Angka 4,5%

Banggar DPR RI bersama pemerintah menyepakati realisasi defisit sampai dengan akhir tahun 2022 diperkirakan mencapai angka 4,5% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB).

Menkeu Proyeksi Defisit APBN 2022 3,92% PDB

Dengan begitu, realisasi defisit tahun ini diperkirakan sebesar Rp732,2 triliun atau menurun dari tahun lalu yang sebesar Rp775 triliun.

Menkeu: Realisasi APBN Semester I 2022 Surplus Rp73,6 Triliun

Realisasi APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara) pada semester I 2022 mengalami surplus 0,39% atau setara dengan Rp73,6 triliun dari PDB.

Pendapatan Negara 2021 Capai 115% dari Target

Laporan Kemenkeu menunjukkan, pendapatan negara di 2021 mencapai Rp2.111,3 triliun, tumbuh 22,6% dari realisasi pada 2020.

DPR: Pemekaran DOB Tiga Provinsi di Papua Didanai APBN

Guspardi Gaus menepis kekhawatiran dari pakar otonomi daerah yang menyangsikan pembentukan tiga provinsi baru di Papua bisa menjadi daerah otonom gagal.

DPR: Pemekaran Tiga DOB Papua Didanai APBN

DPR dan Pemerintah sepakat menggunakan APBN untuk anggaran di tiga daerah otonom baru di Papua.

Menkeu: Ekonomi Pulih, Utang Bisa Ditekan

Pemerintah terus menjaga pengelolaan utang secara hati-hati, karena risiko global semakin meningkat. Serta, menurunkan target pelelangan SBN untuk mengendalikan posisi utang.

Menkeu : APBN Mei 2022 Surplus Rp132,2 Triliun

"Sampai Mei ini kita masih positif. Kalau dilihat dari persentase terhadap PDB, ini kita surplus 0,74% dari PDB. (Sedangkan Mei) tahun lalu kita sudah defisit 1,29% dari PDB,"

Hingga Mei, Pemerintah telah Salurkan Subsidi Rp75,3 Triliun

"Jadi lebih dari Rp75,3 triliun yang merupakan pembayaran subsidi dan kompensasi atau kurang bayar. Kalau kita lihat selain perbedaan harga yang meningkat, volume juga menaik," kata Menkeu.

Menkeu: Penerimaan Pajak Capai Rp705,82 T per Mei 2022

"Ini kenaikan yang luar biasa dari tahun lalu. Tahun lalu sudah naik, tahun ini lebih naik lagi. Penerimaan pajak ini tumbuh 53,58%," kata Menkeu dalam konferensi pers daring APBN KiTa.

Ekonom: Tekanan Pasar Obligasi Indonesia Semakin Berkurang

Berkurangnya tekanan pada pasar obligasi Indonesia, didukung faktor domestik dan faktor eksternal. Seperti, tekanan inflasi yang lebih terjaga dari ekspektasi pasar.

Presiden Tagih Hasil Program Ketahanan Pangan Senilai Ratusan Triliun

Apabila tidak ada hasil signifikan yang bisa diperoleh, Presiden Jokowi mengancam untuk mengalihkan dana tersebut untuk program yang lebih jelas.

Jokowi Pastikan tidak Ada Penghapusan Subsidi BBM, LPG 3 Kg dan Listrik

Kepala Negara menekankan bahwa kebijakan subsidi tersebut tetap diterapkan demi menjaga daya beli masyarakat di level terbawah. 

Hasil Konsinyering, KPU: DPR Setujui Anggaran Pemilu Rp76,6 Triliun

Rapat konsinyering yang membahas soal anggaran Pemilu 2024 tersebut bersifat tertutup. Namun, KPU mengungkapkan Komisi II DPR telah menyetujui anggaran tersebut.

Kemendagri Ingatkan Pengelolaan APBN Harus Sesuai Kaidah Keuangan

Perhatikan proses pengelola keuangan dengan berpedoman pada IKPA Tahun 2022 dengan lakukan percepatan pertanggung jawaban dan percepatan target output kegiatan.

BPKP: Belanja Kementerian/Lembaga Masih Didominasi Produk Impor

Ada beberapa faktor yang membuat pembelian produk lokal oleh K/L dan pemda masih rendah. Seperti, harga produk yang belum bersaing.

Kementerian PUPR Genjot Belanja Produk Dalam Negeri

Pemerintah kini terus menggenjot pemanfaatan produk dalam negeri (PDN) oleh kementerian/lembaga hingga BUMN

Jokowi Kesal APBN-APBD Buat Beli Barang Impor

Jokowi mengaku heran mengapa masih ada instansi pemerintahan yang tega menghambur-hamburkan uang yang berasal dari rakyat untuk membeli barang-barang impor.

Pemerintah Bidik BBM Sebagai Barang Kena Cukai

Kemenkeu menilai ekstensifikasi Barang Kena Cukai (BKC) dapat mengoptimalkan penerimaan negara. Termasuk, mengkaji BKC pada BBM, ban karet, hingga detergen.

Tunjangan Fantastis DPR

Paradoks Provinsi Berkinerja Terbaik

Kuasa Mengikis Empati

UMKM Perlu Adopsi Digitalisasi untuk Akses Pasar Global

1.000 Pelajar Selami Dunia Otomotif di GIIAS 2024

Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu

Daikin Salurkan Donasi Tangani Gizi Buruk di Indonesia