Headline

Gaikindo membeberkan penyusutan penjualan mobil di Tanah Air.

Misi Menembus Perut Bumi, Gandawesi Eksplorasi Gua Alam Tasikmalaya

Putri Anisa Yuliani
07/8/2025 16:36
Misi Menembus Perut Bumi, Gandawesi Eksplorasi Gua Alam Tasikmalaya
Eksplorasi gua dilakukan oleh KPALH Gandawesi FPTI Universitas Pendidikan Indonesia.(Dok KPALH Gandawesi Fakultas Pendidikan Teknik dan Industri Universitas Pendidikan Indonesia )

TOTAL 10 anggota dari Kelompok Pecinta Alam dan Lingkungan Hidup (KPALH) Gandawesi Fakultas Pendidikan Teknik dan Industri Universitas Pendidikan Indonesia (FPTK UPI) menggelar kegiatan penelusuran gua sebagai bagian dari Program Pengambilan Nomor Induk Anggota (PPNIA) ke-37 bertajuk Dipta Bana Penelusuran Gua.

Ekspedisi ini dimulai pada Selasa (5/8) pagi dan direncanakan berlangsung hingga Jumat (9/8). Lokasi kegiatan mencakup dua gua di wilayah Desa Cibolang, Kabupaten Tasikmalaya, yaitu Gua Liang Boeh dan Gua Cigerewik.

Muhammad Rizki, selaku koordinator program PPNIA Gandawesi, menjelaskan bahwa kegiatan tersebut merupakan bagian krusial dari proses pembinaan anggota baru sebelum diresmikan sebagai anggota penuh.

"PPNIA bukan sekadar pelatihan fisik dan teknik, tetapi juga ujian mental dan tanggung jawab terhadap alam," ujar Rizki dalam keterangannya, Kamis (7/8).

Tim berangkat dari sekretariat KPALH Gandawesi pada pukul 05.30 WIB dengan komposisi sembilan peserta kaderisasi dan satu anggota senior sebagai pendamping.

Selama kegiatan berlangsung, para peserta akan mempelajari aspek speleologi, formasi geologi gua, serta upaya pelestarian lingkungan sekitar lokasi penelusuran.

Menurut Rizki, kegiatan ini juga memiliki makna strategis dalam menjaga kesinambungan organisasi yang telah eksis selama beberapa dekade.

“Melalui PPNIA, kami menanamkan nilai-nilai kelestarian, keberanian, dan ketangguhan dalam menghadapi medan alam yang ekstrem,” tambahnya.

Egis Kadarsah, salah satu pembina dan anggota luar biasa KPALH Gandawesi, turut memberikan dukungan penuh terhadap ekspedisi ini.

“PPNIA adalah ruh dari Gandawesi. Di sinilah proses pematangan mental dan nilai juang anggota muda benar-benar diuji. Saya bangga mereka masih memegang teguh tradisi ini,” ungkap Egis.

Selain menjadi syarat administratif untuk memperoleh Nomor Induk Anggota, program ini juga berperan dalam mempererat kekompakan internal serta meningkatkan pemahaman peserta terhadap pentingnya dokumentasi lapangan dalam kegiatan eksplorasi dan ekologi.

Seluruh tim dijadwalkan kembali ke sekretariat UPI dalam keadaan selamat dan sehat setelah kegiatan berakhir.

“Kami mohon doa dan dukungan agar semua proses berjalan lancar dan tidak ada kendala berarti selama di lapangan,” tutup Rizki.

Ekspedisi ini menjadi bagian dari kontribusi Gandawesi dalam menjaga kelestarian lingkungan serta melanjutkan tradisi pendidikan luar ruang yang telah menjadi identitas organisasi. (Put)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri yuliani
Berita Lainnya

Bisnis

Wisata
Kuliner