Headline

Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.

Fokus

Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.

Anggaran Terbatas, Perbaikan Penerangan Jalan Umum di Kota Tasikmalaya Terhambat

Kristiadi
03/8/2025 18:48
Anggaran Terbatas, Perbaikan Penerangan Jalan Umum di Kota Tasikmalaya Terhambat
Kepala Dinas Perhubungan Kota Tasikmalaya Asep Maman Permana(MI/KRISTIADI)

DINAS Perhubungan Kota Tasikmalaya mencatat ada 1.269 lampu penerangan jalan umum (PJU) yang belum  diperbaiki lantaran APBD 2025 yang terbatas. Perbaikan PJU tahun ini hanya mampu mengganti 300 unit.

PJU yang belum dipasang dan diperbaiki antara lain berada di jalan Saptamarga, SL Thobing, Laskar Wanita, Cilembang, Nyantong, Tamamsari, Cinehel, Ahmad Yani, Cicurug, Letkol RE Jaelani (Dahana), Awipari, Jalan Moch Hatta, dan Brigjen Wasita Kusumah.

Kepala Dinas Perhubungan Kota Tasikmalaya, Asep Maman Permana mengatakan, perbaikan PJU selama ini dilakukan tidak sesuai target, karena keterbatasan anggaran. Perbaikan PJU masih dilakukan secara bertahap di beberapa lokasi.

"Perbaikan PJU setiap tahun anggarannya terbatas. Warga yang mengajukan pemasangan baru maupun perbaikan lampu biasanya mereka mengajuan anggaran pokok-pokok pikiran (Pokir) ke DPRD sesuai daerah pemilihan," ujarnya, Minggu (3/8).

Ia mengatakan, keterbatasan anggaran dan stok pengadaan menjadi hambatan utama perbaikan seluruh PJU, terutama yang kondisinya. Pemerintah daerah telah menambahkan anggaran Rp300 juta yang baru akan direalisasikan pada Oktober.

Penambahan anggaran perbaikan akan dilakukan melalui pengadaan 16 unit dan pemeliharaan 42 unit lampu PJU.

Sementara itu, Dindin, 55, warga Kelurahan Cikalang mengatakan, banyak lampu jalan di wilayahnya yang mati. Masyarakat sudah sering mengajukan usulan, tapi belum terealisasi.

 

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sugeng
Berita Lainnya

Bisnis

Wisata
Kuliner