Headline

Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Pengusaha Dorong Pembenahan Sektor Pariwisata Kota Cirebon

Nurul Hidayah
20/4/2025 20:12
Pengusaha Dorong Pembenahan Sektor Pariwisata Kota Cirebon
Perayaan Imlek di Kota Cirebon menjadi salah satu agenda wisata.(MI/NURUL HIDAYAH)

PERHIMPUNAN Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) mendorong Pemerintah Kota (Pemkot) Cirebon untuk lebih serius membenahi sektor pariwisata.

“Cirebon memiliki potensi besar sebagai destinasi wisata yang dapat mendorong pertumbuhan ekonomi lokal,” tutur Ketua PHRI Kota Cirebon, Imam Reza Hakiki, Minggu (20/4).

Untuk itu, PHRI pun berharap Pemkot Cirebon untuk bisa lebih serius untuk membenahi sektor pariwisata. Keseriusan untuk membenahi sektor wisata ini akan membuat hotel, UMKM hingga pelaku kuliner untuk tetap bisa bertahan di tengah kondisi saat ini.

Namun, dia mengakui bahwa sejumlah event sudah berjalan dengan baik, namun masih belum cukup untuk menarik wisatawan dari luar kota. “Untuk itu, kami dari pihak hotel kini berupaya membuat sejumlah program promosi dan paket wisata untuk mendongkrak tingkat kunjungan."

Terkait okupansi hotel selama libur Hari Raya Idul Fitri 1446 H lalu, diakui Kiki mengalami peningkatan hingga 90%.”Jika dibandingkan dengan awal 2025, okupansi hotel di Kota Cirebon rata-rata mencapai 50%.”

Sementara tingkat okupansi hotel pada Maret 2025 juga hanya mencapai 40% hingga 50% per hari. Angka tersebut jauh dari kondisi normal yang biasanya mencapai 60% hingga 70%.

Angka tersebut menunjukkan bahwa okupansi hotel di Kota Cirebon hanya meningkat pada momentum tertentu. Untuk itu, PHRI mendorong baik Pemkot Cirebon maupun pihak terkait lainnya untuk bisa sama-sama membenahi sektor pariwisata.

“Ada kekhawatiran bagi kami jika melihat okupansi hotel di Kota Cirebon seperti ini,” tutur Kiki.

 

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sugeng
Berita Lainnya

Bisnis

Wisata
Kuliner