Headline
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
DINAS Kebudayaan dan Pariwisata Kota Cirebon optimistis destinasi penataan Kampung Wisata Arab bisa selesai tahun ini.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Cirebon, Agus Sukmanjaya, menjelaskan destinasi wisata Kampung Arab di Kelurahan Panjunan, Kecamatan Lemahwungkuk akan segera terealisasi tahun ini.
"Saat ini sudah memasuki persiapan pengadaan barang dan jasa. Kami s, sudah melakukan pemetaan di lapangan untuk proses pembangunan Kampung Wisata Arab ini," paparnya, Jumat (10/5).
Baca juga : Pemkot Cirebon Manfaatkan Gedung Kuno Jadi Objek Wisata
Durasi pekerjaan diperkirakan berjalan tiga bulan. Penataan Kampung
Wisata Arab Panjunan dibangun dengan dana dari bantuan Pemerintah Provinsi Jawa Barat sebesar Rp3,5 miliar.
Daerah Panjunan selama ini dikenal sebagai tempat tinggal komunitas
keturunan Arab di Kota Cirebon. Kondisi ini menjadi daya tarik hingga
akhirnya tercetus untuk dijadikan sebagai lokasi kampung wisata Arab.
Kampung wisata Arab di Panjunan meliputi RW 04, 05 dan 08. Setiap RW memiliki ciri khasnya. Untuk RW 04 akan menyelenggarakan seni, budaya dan kuliner, sedangkan untuk RW 05 akan menyelenggarakan wisata religi dan gerabah. Di RW 08 menyediakan wisata oleh-oleh haji dan umroh.
Baca juga : Cirebon Dukung Wisata Eduheritage Jakarta-Cirebon
"Kita akan aktifkan lagi workshop untuk gerabah. Karena cikal bakalnya gerabah di Cirebon itu dari Panjunan," tambah Agus.
Keberadaan Kampung Wisata Arab akan meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke Kota Cirebon. Keberadaannya akan menambah destinasi lokasi wisata berbasis budaya di Kota Cirebon.
Sebelumnya Kota Cirebon juga membangun Kampung Wisata Kacirebonan yang kini masih dalam proses.
Sosialisasi penerapan jam malam untuk pelajar dilakukan melalui berbagai saluran.
Sosialisasi dilakukan secara massif setiap minggu di Kota Cirebon
Setelah diterbitkannya surat edaran jam malam untuk pelajar, Satpol PP bersama Polri dan TNI akan gencar melakukan operasi maupun razia yang sifatnya edukasi.
Cirebon Great Sale digelar mulai 22 Juni hingga 6 Juli 2025 di seluruh mal, hotel, pusat perbelanjaan hingga resto di Kota Cirebon.
Dijelaskan Ambar, di hari pertama SPMB kemarin memang sempat terjadi kepadatan karena banyak orang tua yang berlomba untuk mendaftar lebih awal.
Pemkot Cirebon juga akan melakukan penataan pedagang kaki lima (PKL) yang bangunannya berjejer di sepanjang bantaran sungai.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved