Headline

Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Erwin Minta Dinas Sumber Daya Air Kota Bandung Periksa Kirmir Sungai

Naviandri
27/2/2025 19:23
Erwin Minta Dinas Sumber Daya Air Kota Bandung Periksa Kirmir Sungai
Wakil Wali Kota Bandung Erwin memeriksa kirmir sungai.(DOK/PEMKOT BANDUNG)

TINGGINYA intensitas hujan yang turun di Kota Bandung membuat banyak kirmir atau tanggul penahan bibir sungai jebol. Untuk antisipasi, Wakil Wali Kota Bandung, Erwin meminta  Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) Kota Bandung untuk menyisir dan memeriksa kirmir seluruh sungai yang ada.

"Intensitas  hujan tinggi dan kita harus memastikan tidak ada titik-titik rawan longsor lainnya. Salah satu caranya dengan menyisir kirmir yang ada di sepanjang aliran sungai di Kota Bandung," ungkapnya saat meninjau lokasi longsor di Kelurahan Binong, Kecamatan Batununggal.

Menurut Erwin,  perbaikan kirmir di lokasi longsor ini tidak bisa dilakukan secara swakelola, melainkan harus melibatkan pihak ke tiga. Proses persiapan akan memakan waktu sekitar 2-3 hari. Pengerjaan perbaikan kirmir bisa diselesaikan dalam waktu satu bulan.

Sebelumnya, longsor terjadi akibat ambruknya kirmir di tepi Sungai Cikapundung Kolot, yang sudah mengalami retakan. Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) Kota Bandung melaporkan peristiwa  ini terjadi Rabu (26/2).

Meski tidak ada korban jiwa maupun warga yang harus mengungsi, longsor ini menghambat akses jalan warga. Tim Diskar PB yang terdiri dari lima personel langsung melakukan asesmen cepat dan berkoordinasi dengan pihak terkait.

Erwin mengimbau warga agar lebih berhati-hati dan menghindari aktivitas di sekitar sungai, terutama saat hujan.

"Saya masih melihat banyak warga yang memancing atau duduk di pinggir sungai saat hujan turun. Tolong hindari untuk keselamatan bersama," paparnya.

Dia menambahkan, pemkot juga berencana akan menertibkan bangunan yang berdiri di atas saluran air. Banyak laporan dari masyarakat bahwa banjir terjadi karena ada bangunan yang menutup aliran air.

Ia juga mengingatkan warga bahwa Pemkot Bandung memiliki layanan hotline darurat untuk berbagai kejadian, termasuk longsor, pohon tumbang atau lampu mati.

"Masyarakat bisa langsung melaporkan melalui hotline DSDABM, Dishub dan DPKP agar bisa ditindaklanjuti dengan cepat. Insya Allah saya dan Kang Farhan akan terus hadir untuk memberikan kemaslahatan bagi masyarakat Kota Bandung," sambung Erwin. 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sugeng
Berita Lainnya

Bisnis

Wisata
Kuliner