Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Sungai Cidadap Meluap, Rumah hingga Pondok Pesantren di Gununghalu Terendam Banjir

Depi Gunawan
17/11/2024 18:05
Sungai Cidadap Meluap, Rumah hingga Pondok Pesantren di Gununghalu Terendam Banjir
Seorang anggota TNI memeriksa rumah yang direndam banjir di Gununghalu, Kabupaten Bandung Barat.(MI/DEPI GUNAWAN)

BANJIR bandang akibat meluapnya Sungai Cidadap di Kecamatan Gununghalu, Kabupaten Bandung Barat, menyebabkan pemukiman warga terendam.

Bencana tersebut dipicu hujan deras sepanjang Sabtu (16/11). Pada sore harinya, tiba-tiba Sungai Cidadap yang mengalir dari wilayah Kabupaten Bandung meluap hingga merendam rumah, masjid, pesantren dan lahan pertanian.

Warga pun dibuat panik karena rumahnya dikepung banjir dengan ketinggian 50 sentimeter. Bahkan di beberapa lokasi ketinggian banjir mencapai 1 meter. Beberapa warga terpaksa mengungsi lantaran rumahnya tak bisa ditempati sementara waktu.

Komandan Koramil 0903/Gununghalu, Kapten Arh Asep Suhendi mengungkapkan, dampak banjir bandang menyebabkan 10 rumah dinas yang dihuni pegawai PTPN I Regional 2 Kebun Montaya terendam.

"Rumah mereka terendam karena tepat berada di bantaran Sungai Cidadap," katanya saat dikonfirmasi, Minggu (17/11).

Selain rumah, Masjid Al Istiqomah juga ikut terendam air setinggi 50 centimeter dan Pondok Pesantren Al Jihad setinggi 1 meter. Pihaknya bersama aparat kecamatan masih mendata total kerugian dalam bencana ini.

"Hujan reda pada Sabtu malam. Banjir bandang yang sebelumnya merendam rumah dinas PTPN dan rumah warga serta fasiltas umum juga mulai surut. Tetapi debit air sungai Cidadap masih tinggi dan arusnya sangat deras," ungkapnya.

Minggu (17/11) pagi, warga memanfaatkan cuaca cerah untuk membersihkan sisa lumpur yang terbawa banjir bandang serta perabotan rumah yang sempat terendam banjir.

Kampung Pasanggrahan, Desa Sinarjaya, Kecamatan Gununghalu menjadi kawasan langganan banjir setiap tahun jika hujan lebat lantaran pemukimannya dekat dengan daerah aliran sungai Cidadap.

Beberapa kali pemerintah menyarankan warga setempat pindah agar tidak terus menerus menjadi korban banjir. Namun warga menolak. Daripada direlokasi, mereka meminta dibangunkan tanggul penahan air di sepanjang bantaran Sungai Cidadap.

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sugeng
Berita Lainnya

Bisnis

Wisata
Kuliner