Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
JALAN lingkungan di Kampung Situgede, Kelurahan Cipenengah, Kecamatan
Lembursitu, Kota Sukabumi, Jawa Barat, ambles yang dipicu curah hujan
tinggi. Saat ini sedang diupayakan penanganan darurat karena jalan
lingkungan itu merupakan akses cukup vital bagi masyarakat setempat.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Sukabumi, Novian Rahmat Taupik, mengatakan
amblesnya jalan lingkungan di wilayah itu akibat guyuran hujan deras
akhir-akhir ini. Untuk penanganannya, dilakukan secara bersama-sama.
"Penangannya bersifat sementara. Kami mengerahkan personel ke lokasi untuk menanganinya. Mereka bekerja bakti dengan masyarakat setempat," katanya, Sabtu (9/3).
Baca juga : Indeks Risiko Bencana Kota Sukabumi Dikategorikan Sedang
Dia menuturkan beberapa hari terakhir, tingginya intensitas curah hujan
mengakibatkan terjadi berbagai bencana. Namun, bencananya masih
dikategorikan berskala kecil.
"Seperti pada Kamis (7/3), hujan deras mengakibatkan tanah longsor di Gang Sumarmi, Kelurahan Karamat, Kecamatan Gunungpuyuh. Kami sudah melakukan asesmen. Kemudian penanganan pohon tumbang di kawasan Makam Cikundul di Kelurahan Cikundul, Kecamatan Lembursitu. Sudah kami tangani juga," ucapnya.
Dia menyebutkan potensi bencana hidrometeorologi yang dimungkinkan terjadi bersamaan tingginya curah hujan di antaranya banjir limpasan, tanah longsor, pohon tumbang, dan angin kencang atau puting beliung. Beberapa kali jenis bencana itu terjadi di sejumlah wilayah di Kota Sukabumi.
Baca juga : Bencana Hidrometeorologi Dominasi Kejadian di Kota Sukabumi
"Akhir-akhir ini memang potensi beberapa jenis bencana cenderung meningkat akibat dampak tingginya intensitas curah hujan. Misalnya banjir limpasan, tanah longsor, pohon tumbang, serta angin puting beliung," ungkapnya.
Ada berbagai faktor penyebab terjadinya banjir limpasan. Misalnya dipicu tersumbatnya saluran air, penyempitan saluran air, serta terjadinya pendangkalan di aliran sungai, irigasi, maupun drainase.
"Banjir limpasan paling sering terjadi setiap turun hujan," pungkas Novian.
Gempa bumi akibat pergerakan Sesar Lembang dengan magnitudo 1,8 terjadi pada Kamis (14/8), pada pukul 16.13 WIB.
Saat ini terdapat sekitar 500 kilometer jalan kabupaten yang rusak. Seluruh jalan rusak di 31 kecamatan itu ditargetkan akan rampung dan mulus diperbaiki dalam tiga tahun ke depan
KAI Cirebon telah menyiapkan sebanyak 2.560 tiket tambahan jelang libur panjang akhir pekan.
Dalam penangkapan itu, polisi menyita 125 batang pohon ganja dan 23,26 gram daun ganja kering siap konsumsi.
Rapat itu menjadi momentum penegasan dukungan Kota Bandung terhadap kemerdekaan Palestina
Modus operandinya, para tersangka mengganjal mesin ATM dengan menggunakan tusuk gigi.
KABUPATEN Sukabumi, Jawa Barat, menerapkan pengurangan pengenaan pajak bumi dan bangunan perdesaan dan perkotaan (PBB-P2).
Layanan tersebut mulai berlaku pada 14 Agustus 2025 di wilayah Jabodetabek. Setelah itu akan paralel ke daerah lainnya di pulau Jawa dan semua kota serta kabupaten di Indonesia
Artinya, lahan tersebut belum memiliki legalitas kepemilikan yang pasti dan statusnya masih kosong dalam peta kawasan hutan.
Desa Cisande merupakan salah satu desa binaan Rumah Zakat yang telah mengalami transformasi signifikan melalui program Desa Berdaya
Bendera raksasa 800 meter persegi itu bukan sekadar kain, melainkan simbol perjuangan, keberanian, dan cinta Tanah Air yang terus menyala.
UMKM berperan sangat penting dalam menjaga perekonomian nasional
Tenda sederhana yang hanya beratap terpal bekas pembongkaran warung diisi oleh Nur, 60, beserta suami, anak dan sanak saudaranya
Pelaksanaan gebyar dipusatkan di Desa Kertasari, Kecamatan Weru, Kamis (14/8). Bupati Cirebon, Imron Rosyadi mencanangkan gerakan itu.
Tidak ada korban jiwa, tapi jalan penghubung antar Kecamatan tertutup materil tanah longsor dan pohon tumbang
Kami tidak pernah diajak berdiskusi terkait penertiban pembongkaran bangunan disepanjang wilayah Ciater.
Bendera berukuran 12 x 8 meter itu sukses dikibarkan pada ketinggian 200 meter oleh Paskibra dibantu 10 tim komunitas dan organisasi pecinta alam
Kegiatan GPM merupakan tindak lanjut program nasional untuk menjaga ketersediaan pangan, menstabilkan harga, serta mendukung ketahanan pangan di tengah masyarakat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved