Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
BERBAGAI bencana hidrometeorologi masih jadi ancaman seiring tingginya
intensitas curah hujan di Kota Sukabumi. Beberapa ancaman potensi bencana hidrometeorologi yang sering terjadi itu terus dimitigasi
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Sukabumi, Novian Rahmat Taupik, menyebutkan
potensi bencana hidrometeorologi yang dimungkinkan terjadi bersamaan
tingginya curah hujan di antaranya banjir limpasan, tanah longsor, pohon tumbang, dan angin kencang atau puting beliung. Beberapa kali jenis bencana itu terjadi di sejumlah wilayah di Kota Sukabumi.
"Akhir-akhir ini memang potensi beberapa jenis bencana cenderung meningkat akibat dampak tingginya intensitas curah hujan. Misalnya banjir limpasan, tanah longsor, pohon tumbang, serta angin puting beliung," kata Novian, Rabu (21/2).
Baca juga : Ratusan Rumah di Sukabumi Rusak akibat Bencana
Ada berbagai faktor penyebab terjadinya banjir limpasan. Misalnya dipicu tersumbatnya saluran air, penyempitan saluran air, serta terjadinya pendangkalan di aliran sungai, irigasi, maupun drainase. "Banjir limpasan paling sering terjadi setiap turun hujan," ucapnya.
Sementara kerawanan potensi pohon tumbang dimungkinkan akibat tak
terpeliharanya dengan baik. Tak hanya pemeliharaan ketinggian pohon, tapi juga dari segi usia.
"Kondisi itu cukup rentan terjadi pohon tumbang. Apalagi saat cuaca ekstrem di mana hujan deras yang disertai angin kencang," jelas Novian.
Baca juga : Kabupaten Sukabumi Berupaya Kurangi Risiko Bencana Berbasis Internet
Potensi bencana hidrometeorologi yang juga cukup dominan terjadi di Kota Sukabumi yaitu tanah longsor. Novian menyebutkan, salah satu penyebab tanah longsor diakibatkan tatanan tanah yang kurang stabil, terutama di lokasi yang banyak bangunan rumah.
"Jadi, masyarakat terkadang kurang memerhatikan segi keamanan dari potensi bencana tanah longsor saat membangun rumah," sebutnya.
Pun bangunan rumah maupun bangunan lain yang berdekatan dengan sempadan
sungai. Masih cukup banyak ditemukan bangunan yang mepet dengan bibir
sungai.
"Di sisi lain, kondisi bangunan tembok penahan tanah kurang bagus
atau kurang terkontrol pemilik bangunan. Jadi, seiring berjalannya waktu, sedikit demi sedikit bangunan TPT itu tergerus arus sungai. Dampaknya, bangunan jadi terancam bencana akibat awalnya tak memerhatikan keselamatan dan keamanan," pungkasnya.
Sebanyak 72 perusahaan ikut serta dalam job fair kali ini, dengan total 4.321 lowongan kerja yang dibuka, baik untuk penempatan dalam maupun luar negeri.
Pelayanan publik keliling ini akan dilaksanakan setiap minggu, yakni pada Selasa. Pelayan publik keliling ini bertujuan untuk lebih mendekatkan layanan ke masyarakat secara langsung.
Job Fair ini sebagai langkah awal untuk mengejar target 15.000 lapangan kerja hingga akhir tahun ini dan ini bukan sekadar formalitas
Sosialisasi dilakukan secara massif setiap minggu di Kota Cirebon
Dari lokasi yang disamarkan sebagai sarana futsal itu, polisi menangkap tiga penanggung jawab, 23 pemain judi dan 37 karyawan
Jumlah pendaftar secara online pada hari pertama mencapai hampir 6.000 orang. Mereka mendaftar hampir bersamaan di berbagai sekolah berstatus negeri.
Tim Satgas gabungan tiap malam melakukan patroli, terutama di pusat keramian bersama unsur pemerintah daerah.
DEWAN Pimpinan Daerah (DPD) Partai NasDem Kota Cimahi, Jawa Barat (Jabar), kini dinahkodai sosok muda profesional, Ivan Ade Sofiyan.
DINAS Pendidikan Kota Bandung mendapat laporan adanya empat SMP yang diduga menarik pungutan liar (pungli) dalam proses Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) tahun ajaran 2025/2026.
PEMERINTAH Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar) telah menutup pendaftaran tahap pertama Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) jenjang SMA/SMK/SLB pada Senin (16/6) kemarin.
Di depan ratusan siswa, guru dan orangtua, mereka mampu berbicara dalam bahasa yang baik dan runut.
Kegiatan bakti kesehatan gratis digelar dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-79 yang ditujukan bagi masyarakat yang kesulitan mengakses layanan kesehatan.
Secara keseluruhan, kondisi jemaah haji asal Kabupaten Cianjur lainnya dalam kondisi sehat.
Pekan Sita Serentak Tahun 2025 dimulai dengan kegiatan kick-off di Kanwil DJP Jawa Barat II.
Pergerakan tanah sudah makin meluas dan membuat kerusakan rumah bertambah. Tercatat ada 110 Kepala Keluarga (KK) atau 279 jiwa terdampak.
Awalnya, penyesuaian direncanakan mulai berlaku pada 1 Mei 2025. Nsmun pelaksanaan serentak akhirnya diputuskan pada Senin, 16 Juni 2025.
Per 15 Juni 2025, Pos Indonesia telah menerima sebanyak 174.025 kilogram atau lebih dari 174 ton barang milik jemaah haji untuk dikirimkan ke Indonesia.
Ini merupakan inisiatif strategis untuk memperkenalkan AI for Smart-X (AISX) sebagai pusat kolaborasi riset baru yang akan menjadi penggerak utama dalam pengembangan kecerdasan buatan
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved