Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Peristiwa Bencana terus Terjadi di Kabupaten Cirebon

Nurul Hidayah
31/1/2024 18:25
Peristiwa Bencana terus Terjadi di Kabupaten Cirebon
Banjir di Kabupaten Cirebon(MI/NURUL HIDAYAH)

SEJUMLAH peristiwa kebencanaan di musim penghujan telah terjadi
di Kabupaten Cirebon. Untuk itu, pemerintah kabupaten sudah menetapkan status siaga darurat bencana hidrometeorologi.

Kepala bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Cirebon, Hendi Eko Prasetyo menjelaskan di awal 2024 ini berbagai kejadian bencana di musim penghujan sudah terjadi di Kabupaten Cirebon. "Mulai dari pohon tumbang akibat angin kencang, banjir, tanah longsor dan lainnya," tuturnya, Rabu (31/1).

Angin puting beliung diantaranya terjadi di Kecamatan Mundu yang
menyebabkan 33 rumah mengalami rusak ringan. Angin kencang dan hujan deras juga terjadi di Desa/Kecamatan Plumbon yang menyebabkan 1 rumah rusak sedang.

Baca juga : Banjir Terparah Rendam Rumah di Kecamatan Waled Cirebon

Sementara di Kecamatan Greged, angin kencang menyebabkan atap SMPN 2 Greged ambruk. "Pohon tumbang akibat angin kencang dan hujan deras juga terjadi di Desa Megu Cilik, Kecamatan Megu," tutur Hendi.

Kejadian banjir menyebabkan setidaknya 250 rumah terendam dan
315 kepala keluarga (KK) atau 934 jiwa terdampak bencana. Banjir
diantaranya terjadi di Desa Banjarwangunan, Kecamatan Mundu dan di Desa
Gamel, Kecamatan Plered.

Sementara itu Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Cirebon, Denny Nurcahya,
menjelaskan Kabupaten Cirebon telah menetapkan siaga darurat bencana
hidrometeorologi melalui surat keputusan Bupati Cirebon.

Baca juga : Mitigasi Banjir, OMG Jabar Membuat Gerakan 100 Biopori di Kabupaten Cirebon

"Siaga Darurat Bencana ditetapkan berlaku mulai 1 Desember 2023 hingga 1 April 2024. Melalui SK tersebut jika terjadi kejadian kedaruratan maka anggaran belanja tak terduga bisa digunakan," tandasnya.



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sugeng
Berita Lainnya

Bisnis

Wisata
Kuliner