Headline
Bansos harus menjadi pilihan terakhir.
BAGI kebanyakan orang, punya satu atau dua gelar adalah perjuangan yang
cukup berat dan menghabiskan waktu, uang dan kerja keras yang tak
sedikit.
Apalagi jika berkuliah sambil bekerja, dengan penghasilan bulanan yang
cukup lumayan, timbul perasaan tak perlu mengejar nilai yang bagus. Bahkan sering muncul rasa malas demi mengejar status sarjana, magister hingga doktor.
Namun, siapa sangka bahwa ada orang Indonesia yang memiliki hobi
mengkoleksi gelar bidang pendidikan. Tak tanggung-tanggung, warga Bandung ini memiliki ratusan gelar dari berbagai disiplin ilmu mulai dari S1, S2 hingga titel non akademik berupa sertifikasi profesi.
Sosok itu bernama Roebing Gunawan Budhi, 60. Pria ini hobi belajar sampai memiliki seabreg gelar akademik yang menyertai namanya. Namanya kini tercatat di MURI (Museum Rekor Dunia Indonesia) sebagai orang yang memiliki gelar akademik dan sertifikat profesi terbanyak di Indonesia dengan nomor rekor 100109.
Roebing mengawali kuliah di Fakultas Hukum Universitas Parahyangan (Unpar) Bandung pada 1982 dan lulus pada tahun 1987. Selanjutnya, ia melanjutkan pendidikan ke beberapa program studi di Universitas Terbuka (UT) sampai 2018.
"Memang tidak ada yang mudah selama menempuh studi. Namun dengan keuletan, kegigihan dan semangat pantang menyerah, di usia saya yang sudah tidak terbilang muda, saya terus bertekad untuk menyelesaikan pendidikan secara tepat waktu," kata Roebing, Kamis (11/1).
Dari seabreg gelar yang ia dapatkan, dengan ilmu yang diperolehnya
mayoritas dimanfaatkan di tempatnya bekerja. Selain mengisi kegiatan
sebagai dosen di beberapa perguruan tinggi ternama di Bandung bersama
Asosiasi Manajemen Indonesia Cabang Bandung dan sempat pula menjadi guru militer di sebuah pusat Pendidikan TNI AD.
Disinggung mengenai biaya yang dihabiskan demi mengoleksi gelar yang telah ia dapatkan, Roebing mengaku tidak mengkalkulasi secara pasti. Tapi diperkirakan uang ratusan juta rupiah dikeluarkan demi mengenyam pendidikan yang ditempuh di dalam negeri serta beberapa kursus singkat di luar negeri.
"Keluarga tentunya sangat mendukung pendidikan yang selama ini telah saya jalani. Tapi untuk sekarang saya lebih fokus pada pendidikan anak tunggal yang sedang duduk di bangku SMA kelas 11," ungkapnya.
Saat ini, Roebing yang juga anggota Asosiasi Manajemen Indonesia telah
mengantongi 7 rekor MURI di bidang pendidikan, dan tercatat memiliki 10
gelar akademik S1 dan S2 serta 115 titel non akademik (sertifikasi profesi).
"Total saya memiliki 125 gelar dari beragam disiplin ilmu. Motivasi saya dalam meraih ini adalah hidup merupakan sebuah proses belajar dan kita harus terus beradaptasi dengan perubahan. Learn, unlearn dan relearn patut menjadi prinsip hidup kita," ucap Roebing yang kini bekerja sebagai Corporate Communication pada sebuah industri technical textile di Kabupaten Bandung Barat ini. (SG)
Dengan menyatukan langkah bersama, BPRS akan mempunyai suara yang kuat dan masukan yang kuat kepada regulator serta pemangku kepentingan
Kebijakan ini merupakan upaya dari pemprov, khususnya Pak Gubernur Dedi Mulyadi dalam melihat permasalahan di bidang pendidikan yang cukup kritis dengan tingginya anak putus sekolah.
Peningkatan kasus tetap harus diwaspadai bersama. Masyarakat harus terus melakukan upaya pemberantasan sarang nyamuk
Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan menyatakan rasa bangga karena Kota Bandung dipercaya menjadi tuan rumah konvensi nasional berskala internasional ini.
Menkes minta RS Maranatha terus melakukan inovasi. Rumah sakit ini harus berkembang, untuk memberikan pelayanan kesehatan masyarakat,"
Pemerintah Provinsi Jawa Barat terdahulu tidak memprioritaskan pendidikan, tidak membangun sekolah baru
Sidang gugatan praperadilan pun digelar perdana di Pengadilan Negeri Cianjur, Kamis (7/8).
Kebijakan itu mendapat tanggapan positif dari sejumlah organisasi kedokteran. Salah satunya Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI).
Warga Kampung Kalilunyu, RT/RW 04, Kelurahan Argasunya, Kecamatan Harjamukti, mengeluhkan kondisi air sumur mereka yang kini sudah tercemar limbah
Surat edaran larangan meminta bantuan di jalan raya tersebut mulai berlaku sejak awal Agustus.
Bantuan beras diberikan pada periode Juni dan Juli 2025. Setiap penerima manfaat mendapatkan alokasi sebanyak 20 kilogram beras.
Ekspedisi ini dimulai pada Selasa (5/8) pagi dan direncanakan berlangsung hingga Jumat (9/8).
Kecelakaan antara truk boks dengan sepeda motor itu menewaskan pelajar berusia 15 tahun dan melukai pengendara motornya.
Pemasangan pot bunga dilakukan di sepanjang Jalan KHZ Mustofa, Jalan Dokter Soekardjo dan depan Masjid Agung.
Petani memang untung, tapi tidak untung banyak karena serangan OPT
. Kegiatan ini bertujuan memperkenalkan rangkaian Piala by.U 2025 kepada lingkungan sekolah.
Ada tiga hal yang harus dilakukan pengelola BPRS, yakni memperbaiki tata kelola, melaksanakan manajemen risiko dan melakukan digitalisasi.
Atas prestasinya itu, Pemerintah Kabupaten Cianjur memberikan apresiasi. Silvia diundang ke Pondopo Cianjur, Rabu (6/8).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved