Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
Semua pihak diminta untuk tidak melibatkan masyarakat sipil dalam menangani konflik bersenjata yang kerap terjadi di daerah Intan Jaya, Papua.
Tokoh perempuan Papua, Rehina Belau menyebut ada tiga kelompok kriminal bersenjata yang hingga saat ini masih menjadi musuh nyata bagi aparat TNI/Polri di Kabupaten Intan Jaya.
Polda Papua menyebut bahwa tidak terjadi pengungsian di Kabupaten Intan Jaya, Papua, pasca-kekerasan yang dilakukan oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB).
Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) kembali berulah dengan menembak warga sipil di Kampung Bilogai Distrik Sugapa Kabupaten Intan Jaya, Senin (8/2/2021).
Kelompok kriminal bersenjata dilaporkan telah menembak mati warga sipil Boni Bagau di perbatasan Distrik Sugapa-Distrik Homeyo, Kabupaten Intan Jaya karena dituduh mata-matan TNI/Polri.
Diketahui Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) bentukan pemerintah telah menyelesaikan laporannya terhadap penyelidikan kasus-kasus tersebut.
TIDAK ada satu alasan pun untuk tidak membawa terduga pelaku kekerasan dan pembunuhan di Kabupaten Intan Jaya, Papua, ke ranah peradilan umum.
AMNESTY International Indonesia menyayangkan kasus pembunuhan dua warga Kabupaten Intan Jaya, Papua, yakni Luther Zanambani dan Apinus Zanambani.
Langkah serius TNI Angkatan Darat dalam menindaklanjuti hasil investigasi empat kasus di Intan Jaya mendapat apresiasi.
Tim Mabesad menetapkan 9 anggota TNI-AD sebagai tersangka terkait kasus 2 orang hilang atas nama Luther Zanambani dan Apinus Zanambani dari Koramil Sugapa pada 21 April 2020.
Penyelidikan lebih lanjut kasus penembakan Pendeta Yeremia oleh TGPF saat ini mandek.
Penetapan delapan anggota TNI-AD dalam kasus Intan Jaya menjadi catatan positif bagi TNI berkenaan dengan penanganan perkara yang mendapat atensi publik.
Laporan lengkap TGPF sudah disampaikan ke Panglima TNI, KSAD, Kapolri, dan Mendagri untuk ditindaklanjuti. Pengungkapan kasus pembakaran rumah dinas kesehatan bagian dari laporan TGPF.
Pengusutan kasus dugaan pembunuhan pendeta Yeremia Zanambani bermasalah karena pihak keluarga dan kuasa hukum menolak untuk dilaksanakannya autopsi.
Kehadiran TNI dan Polri di wilayah Intan Jaya untuk memberikan perlindungan kepada masyarakat agar bisa kembali melakukan aktivitas sehari-hari, tanpa rasa takut dan terancam ulah KKSB.
Bupati Intan Jaya, Natalis Tabuni mengungkapkan KKB yang selama ini meneror warga memperoleh uang untuk beli senjata, berasal dari hasil meminta sebagian dana desa.
Kita akan tindak lanjuti melalui jalur yang tersedia, yaitu penegakan hukum tanpa pandang bulu kepada siapa pun
"TNI perlu menyampaikan ke publik tindak lanjut kasus-kasus yang diduga melibatkan oknum didalam tubuh organisasi TNI," ujar Willy
Pemerintah memastikan pelaku penembakan Pendeta Yeremia Zanambani di Intan Jaya, Papua akan diproses hukum tanpa pandang bulu.
Presiden Jokowi bisa meniru cara Presiden ke-3 Abdurahman Wahid dengan menggelar dialog yang melibatkan semua unsur masyarakat.
Media Indonesia berusaha menghadirkan foto-foto eksclusive sehingga pembaca dapat melihat kejadian aktual dengan lebih baik
LOAD MORECopyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved