Berita Terbaru Isis Hari Ini

Simak, Ini 6 Fakta Eks WNI yang Masuk IS

News Research Center (NRC) Media Group mendapati sejumlah fakta seputar eks WNI yang bergabung dalam IS.

WNI Eks IS Sisakan Dilema bagi Negara

Jika dipulangkan, tahapan deradikalisasi sebaiknya bekerja sama dengan pemerintah Provinsi Aceh yang menjalankan syariat Islam.

Pengamat: Anggota ISIS Sudah Bukan WNI

Pasalnya, berdasarkan UU, mereka yang tergabung dalam ISIS sebenarnya otomatis kehilangan kewarganegaraan Indonesia.

PKS: Jika WNI di Wuhan Dipulangkan, Kenapa Eks ISIS Tidak?

Pemerintah diminta membentuk gugus tugas khusus untuk mendampingi eks ISIS tersebut. Sehingga, mereka mereka bisa kembali menjadi warga negara yang baik dan berdaya.

Eks ISIS Wajib Dipulangkan Selama Status Sebagai WNI Tak Dicabut

Muzani menilai tentunya ada berbagai alasan 600 WNI tersebut bergabung dengan ISIS. Apa pun itu, pemerintah wajib memulangkan mereka asal status warga negara mereka belum hilang.

Hikmahanto Juwana : Eks ISIS Kehilangan Kewarganegaraannya

Wajar bila pemerintah Indonesia tidak memiliki kewajiban lagi untuk melindungi mereka.

Eks Kombatan ISIS Perlu Dikarantina

Tahapan ini bisa bekerja sama dengan pemerintah provinsi Aceh yang menjalankan syariat Islam.

Presiden tidak Mau Eks IS Dipulangkan

Presiden Joko Widodo tidak ingin WNI eks Islamic State (IS) kembali ke Tanah Air. Meski demikian, keputusan resmi masih menanti perhitungan yang komprehensif

Pemerintah Masih Kaji Rencana Pemulangan WNI Eks SIS di Suriah

Moeldoko menjelaskan perlu adanya rapat terbatas untuk membahas wacana tersebut dengan mendengarkan keuntungan dan kerugian dari kebijakan yang diambil.

Dilema Mahfud MD Terkait Pemulangan WNI Eks Kombatan ISIS

"Kalau ditanya ke Mahfud, bukan sebagai Menko Polhukam, saya setuju untuk tidak dipulangkan karena berbahaya bagi negara," ujar Mahfud adi Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (5/2).

Jokowi Tidak Setuju Pemulangan Eks ISIS

"Kalau bertanya kepada saya, saya akan bilang tidak. Tapi masih akan dirapatkan. Kita ini pasti harus semuanya lewat perhitungan, kalkulasi, plus minusnya, semua dihitung secara detail."

Pemerintah tak Berkewajiban Pulangkan WNI eks ISIS

"Mereka sudah membakar paspor Indonesia, melepaskan kewarganegaraan Indonesia, jadi tidak ada urgensi pemerintah untuk memulangkan mereka," tegas Maman

Kepulangan WNI Terlibat ISIS, Pemerintah Tak Mau Gegabah

Pemerintah tidak ingin gegabah terkait wacana pemulangan warga negara Indonesia (WNI) yang diduga terlibat dengan foreign terrorist fighters (FTF) atau terorisme lintas batas.

Jimly: Cabut Dulu Kewarganegaraan WNI yang Terlibat IS

Guna memberikan efek jera pada WNI yang sukarela bergabung dengan Islamic State (IS), sebaiknya dicabut terlebih dahulu kewarganegaraan mereka sebelum dipulangkan ke Indonesia.

Kaji Ulang Pemulangan 600 WNI Eks IS

PEMERINTAH mulai mematangkan rencana pemulangan 600 mantan kombatan Islamic States (IS) dan keluarga yang berasal dari Indonesia.

Wamenag Minta Pertimbangkan Ulang Pemulangan WNI Eks ISIS

Para WNI eks ISIS bukan saja hanya terpapar paham radikal, tetapi sebagiannya adalah pelaku yang terlibat dalam kegiatan di ISIS.

Komisi I DPR Minta Rencana Pemulangan eks ISIS Dikaji Ulang

Keinginan memulangkan eks kombatan ISIS harus dikaji ulang karena tidak dapat diterima mentah-mentah dengan alasan kemanusiaan terlebih berpotensi mengancam keamanan nasional.

Pemimpin Baru IS Teridentifikasi

Dua badan mata-mata dunia menyebut Salbi sebagai salah satu pendiri IS dan dia selama ini memimpin aksi penculikan warga minoritas Yazidi di Irak.

Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Papua

TIM Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Mabes Polri menangkap seorang terduga teroris berinisial KWN 35, di Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua.

BNPT-Pemerintah Ceko Bahas Kerja Sama Kembalinya Kombatan ISIS

Suhardi mengatakan bahwa Pemerintah  Indonesia sendiri sampai saat ini juga belum mengambil keputusan politik untuk menerima kembalinya FTF dari medan konflik.

Swajayakan Bahasa Indonesia

Putusan MK No.135/2024 Akibatkan Turbulensi Konstitusional

Kedaulatan Algoritma dalam Perang Kognitif

UMKM Perlu Adopsi Digitalisasi untuk Akses Pasar Global

1.000 Pelajar Selami Dunia Otomotif di GIIAS 2024

Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu

Daikin Salurkan Donasi Tangani Gizi Buruk di Indonesia