Headline

Putusan MK dapat memicu deadlock constitutional.

Fokus

Pasukan Putih menyasar pasien dengan ketergantungan berat

Herry Suhardiyanto Kembali Nakhodai UM Bandung untuk 2025–2029

Sugeng Sumariyadi
30/6/2025 16:49
 Herry Suhardiyanto Kembali Nakhodai UM Bandung untuk 2025–2029
Rektor Universitas Muhammadiyah Bandung Herry Suhardiyanto bersama para pengurus Pimpinan Pusat Muhammadiyah.(DOK/UM BANDUNG)

HERRY Suhardiyanto kembali mendapat amanah untuk memimpin Universitas Muhammadiyah (UM) Bandung sebagai rektor periode 2025–2029. Prosesi pelantikan dipimpin langsung oleh Sekretaris Majelis Pendidikan Tinggi Penelitian dan Pengembangan Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Ahmad Muttaqin, di Kampus UM Bandung, Jalan Soekarno Hatta, Senin (30/6).

Seusai pelantikan, Herry menegaskan komitmennya untuk melanjutkan berbagai program strategis yang telah dijalankan pada periode sebelumnya.

Ia juga akan menghadirkan sejumlah program inovatif demi meningkatkan kualitas kampus dalam empat tahun mendatang. Oleh karena itu, rektor mengajak seluruh sivitas untuk terus menjaga semangat kebersamaan dan kekompakan guna membangun sinergi dalam organisasi kampus.

Herry juga menyampaikan apresiasi mendalam kepada seluruh sivitas atas dedikasi dan perjuangan mereka dalam membesarkan UM Bandung. Berkat kerja keras dan kolaborasi berbagai pihak, UM Bandung mampu menunjukkan perkembangan signifikan sejak berdiri pada 2016 hingga mencapai usia sembilan tahun pada Juni 2025 ini.

Kreativitas dan ketangguhan, lanjutnya, adalah kunci utama menghadapi era penuh tantangan. Meski tergolong sebagai kampus muda, UM Bandung tidak boleh kalah saing. Justru dalam keterbatasan, kampus harus terus berinovasi agar mampu menjawab berbagai tantangan dan ancaman yang semakin kompleks.

"Sistem kelembagaan yang kokoh penting agar kampus bisa menjalankan pendidikan berkualitas secara berkelanjutan. Sistem yang kuat akan menjadikan UM Bandung sebagai kampus yang tangguh dan mampu membawa berbagai kemajuan," tegasnya.


Kampus spesial

 

Pada kesempatan yang sama, Bendahara Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Hilman Latief menyampaikan kebanggaanya dan mengapresiasi pencapaian sembilan tahun UM Bandung yang sudah menorehkan berbagai kemajuan. UM Bandung menjadi kampus spesial karena jarang ada kampus baru sembilan tahun yang capaiannya seperti UM Bandung.

”Saya senang dengan progres dan kemajuan yang sudah dicapai oleh UM Bandung hingga usia sembilan tahun. Dengan keteguhan dan keyakinan, saya yakin UM Bandung akan menjadi kampus unggul kebanggaan masyarakat. Apalagi kemarin juga saya sudah melihat iklan viral UM Bandung bersama Kang Dedi Mulyadi, Gubernur Jawa Barat,” ujarnya yang disambut tepuk tangan meriah hadirin di auditorium.

Dia menegaskan bahwa Muhammadiyah selalu komitmen kuat untuk membangun dan memajukan bangsa di antaranya melalui pendidikan. Lembaga pendidikan yang dikelola Muhammadiyah merupakan kampus perjuangan. Tidak menjadi tempat untuk senang-senang atau menikmati sesuatu, tetapi berkhidmat untuk mengembangkan lembaga.

”Tanpa semangat itu, rasanya kita berat untuk bersaing. Saya berharap betul, dengan dukungan Muhammadiyah Jawa Barat, termasuk dari Aisyiyah dan semua PDM, kita bisa bahu-membahu menjadikan UM Bandung sebagai kampus yang akan memberikan pencerahan kepada masyarakat yang lebih luas,” tandas Hilman.

Acara yang berlangsung dengan suasana khidmat sekaligus meriah ini menjadi puncak rangkaian perayaan Milad ke-9 Universitas Muhammadiyah Bandung.

Beragam kegiatan lomba, baik akademik maupun non-akademik, turut digelar dengan melibatkan seluruh sivitas akademika UM Bandung sebagai bentuk partisipasi dan semangat kebersamaan dalam memeriahkan momen istimewa tersebut.

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sugeng
Berita Lainnya

Bisnis

Wisata
Kuliner