Libur Nataru, Kementerian Pariwisata Pastikan Wisata di Bandung Aman, Nyaman dan Menyenangkan

Sugeng
31/12/2024 16:41
Libur Nataru, Kementerian Pariwisata Pastikan Wisata di Bandung Aman, Nyaman dan Menyenangkan
Tim dari Politeknik Pariwisata NHI Bandung mengunjungi sejumlah objek wisata utama untuk memastikan wisata aman dan nyaman.(DOK/POLTEKPAR NHI BANDUNG)

MENTERI Pariwisata menerbitkan Surat Edaran terkait pengembangan wisata yang aman, nyaman, dan menyenangkan. Di Bandung, Politeknik Pariwisata NHI Bandung menindaklanjutinya dengan melakukan peninjauan destinasi wisata.

Kali ini, tim mendatangi Dusun Bambu di kaki Gunung Burangrang, Lembang, serta Saung Angklung Udjo di Kota Bandung. Peninjauan ini bertujuan memastikan kesiapan destinasi wisata menghadapi peningkatan kunjungan wisatawan selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Saung Angklung Udjo menerapkan sistem reservasi dan konfirmasi kedatangan untuk memprediksi jumlah wisatawan secara akurat. Penjualan tiket dilakukan melalui Online Travel Agent (OTA) dan Travel Agent Konvensional.

Jika kapasitas sudah terpenuhi, pemesanan tambahan akan ditolak guna memastikan kenyamanan pengunjung.

Sementara itu, Dusun Bambu mengoptimalkan layanan tiket dengan sistem pembayaran digital dan loket tambahan untuk meminimalkan antrean.
Lahan parkir yang luas disediakan untuk mengakomodasi lonjakan kendaraan.

Tim keamanan juga disiagakan untuk mengatur arus lalu lintas di sekitar destinasi. Kebersihan lingkungan menjadi prioritas, dengan tambahan petugas kebersihan untuk menjaga kenyamanan wisatawan.


Kenaikan pengunjung


Saung Angklung Udjo mencatat kenaikan jumlah pengunjung signifikan selama periode libur Nataru, dengan lebih dari 24.000 konfirmasi kedatangan.

Taufik Hidayat Udjo, perwakilan dari Saung Angklung Udjo, menyampaikan bahwa persiapan telah dilakukan secara matang untuk menghadapi lonjakan pengunjung. selama periode libur Nataru, dengan lebih dari 24.00 konfirmasi kedatangan.

"Untuk menarik minat wisatawan lebih banyak, Saung Angklung Udjo
memberikan potongan harga tiket masuk," ungkap Taufik.

Sementara itu, Dusun Bambu meluncurkan wahana baru, “Mystical Forest”, hasil kolaborasi dengan We.Outbound dan Sembilan Matahari. Wahana interaktif malam hari ini menggabungkan keindahan alam, teknologi, dan seni, dengan tema pelestarian air dan keajaiban alam.

Sebagai bagian dari promosi, Dusun Bambu menawarkan promo spesial 12.12. Tiket Mystical Forest tersebut dijual hanya dengan harga Rp12 ribu.

Pengunjung juga mendapatkan layanan tambahan seperti face painting gratis dan satu kali pengalaman Rainbow Slide. Selain itu,
Dusun Bambu membuka wisata malam selama periode 16 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025  dengan harga tiket masuk Rp40 ribu.

Alvin Arief, Creative Manager We Family Outbound, menyampaikan kolaborasi ini bertujuan menghadirkan wahana yang tidak hanya menyenangkan, tetapi juga edukatif, dengan mengangkat tema pelestarian air dan keajaiban alam. Mystical Forest memberikan pengalaman berbeda,
menjelajah suasana hutan di malam hari seperti di film Avatar dengan warna-warni yang menyala.

"Semoga inovasi ini semakin meningkatkan kunjungan wisatawan ke Dusun Bambu," ungkapnya.


Wisata aman


Sementara itu, Direktur Politeknik Pariwisata NHI Bandung Anwar Masatip menyatakan Kementerian Pariwisata RI terus berkomitmen untuk menghadirkan kegiatan wisata yang aman, nyaman, dan menyenangkan. Selain memberikan dampak positif bagi wisatawan, pengembangan destinasi ini juga diharapkan memberikan manfaat luas bagi masyarakat dan sektor pariwisata secara keseluruhan.

"Pariwisata berkualitas dan berkelanjutan menjadi kunci untuk menjadikan Indonesia sebagai destinasi unggulan dunia. Kami ingin memastikan bahwa setiap wisatawan mendapatkan pengalaman terbaik di setiap destinasi," jelasnya.

Langkah-langkah persiapan seperti ini, lanjut dia  mencerminkan semangat Kemenpar untuk menjadikan pariwisata sebagai sektor yang tidak hanya memanjakan pengunjung tetapi juga berkontribusi pada pelestarian lingkungan dan budaya lokal.

Dengan berbagai inovasi dan persiapan matang yang dilakukan Dusun Bambu dan Saung Angklung Udjo, wisatawan diharapkan dapat menikmati libur Nataru dengan aman dan menyenangkan. "Kementerian Pariwisata akan terus memantau dan mendukung pengelolaan destinasi wisata untuk memberikan pengalaman yang tak terlupakan bagi para pengunjung," tandas Anwar.



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sugeng
Berita Lainnya

Bisnis

Wisata
Kuliner