Headline

Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Jelang Puncak Musim Penghujan, Ini yang Diminta Pj Wali Kota Cirebon

Nurul Hidayah
18/12/2024 19:54
Jelang Puncak Musim Penghujan, Ini yang Diminta Pj Wali Kota Cirebon
Penjabat Wali Kota Cirebon Agus Mulyadi.(MI/NURUL HIDAYAH)

JELANG puncak musim penghujan, masyarakat diminta untuk meningkatkan kewaspadaan.

“Informasi yang kami terima dari BMKG, puncak curah hujan tinggi mulai akhir Desember  sampai Februari 2025 mendatang. Kami telah meminta kepada BPBD untuk melakukan mitigasi terhadap bencana yang timbul akibat curah hujan tinggi di Kota Cirebon," ungkap Penjabat Wali Kota Cirebon, Agus Mulyadi, Rabu (17/12).

Ada dua bencana yang sering terjadi di puncak musim hujan di Kota Cirebon, yaitu  banjir dan pohon tumbang. Untuk bencana banjir sifatnya hanya lewat dan dalam kurun waktu 2 hingga 3 jam sudah surut.

“Namun kalau banjirnya sampai masuk ke rumah itu juga sesuatau yang tidak nyaman,” tutur Agus.

Untuk itu, dia meminta kepada masyarakat untuk melakukan kerja bakti, bersama-sama membersihkan lingkungan mereka sehingga air bisa mengalir dengan lancar. “Kita juga berupaya melakukan normalisasi drainase agar air bisa mengalir dengan lancar."

Selain banjir bencana lainnya yang kerap terjadi di Kota Cirebon yaitu pohon tumbang. Untuk itu Agus meminta kepada masyarakat untuk tidak membakar sampah di dekat pohon yang bisa mengganggu kekokohan pohon.

Dia meminta kepada masyarakat untuk bisa langsung melapor jika ada pohon yang rapuh dan berpotensi tumbang atau jika ada dahan pohon yang mengganggu lalu lintas maupun jaringan listrik.

“Kami sudah memiliki call center 112 untuk nomor kedaruratan dan selalu siaga 24 jam,” tandasnya.



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sugeng
Berita Lainnya

Bisnis

Wisata
Kuliner