Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Pemkot Bandung Ajak Masjid Edukasi Cegah Kekerasan pada Perempuan dan Anak

Naviandri
13/11/2024 14:41
Pemkot Bandung Ajak Masjid Edukasi Cegah Kekerasan pada Perempuan dan Anak
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P3A) Kota Bandung, Uum Sumiati(Dok: Diskominfo)

PEMERINTAH Kota (Pemkot) Bandung, Jawa Barat (Jabar), mengajak tempat ibadah khususnya masjid untuk memberikan edukasi dan menyosialisasikan pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak kepada jemaah. Upaya ini dilakukan agar tercapai keluarga harmonis di Kota Bandung. 

"Kami sepakat kekerasan harus dikendalikan," kata Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P3A) Kota Bandung Uum Sumiati, Rabu (13/11).

Menurut Uum, saat ini, kekerasan menjadi fenomena gunung es alias menggambarkan bagian kecil yang terlihat. Sedangkan bagian besarnya tidak terlihat. Karena itu, pemerintah terus berupaya mengutamakan penanganan.

"Saat ini faktanya kekerasan masih menjadi fenomena gunung es, sehingga kami utamakan penanganan komprehensifnya, baik korban maupun anak dan perempuan," papar Uum.

Uum menambahkan, edukasi terus dilakukan kepada 112 sekolah baik SMP, Pondok Pesantren dan para DKM 30 Masjid Besar dan juga Dewan Masjid Indonesia (DMI) di Kota Bandung. "Kami lakukan analisis, para pelaku kekerasan itu biasanya orang terdekat bisa ayah, paman, kakek hingga tetangga teman anak bahkan saudara," ujar Uum.

Hasil sosialisasi, Uum berharap di setiap masjid seperti kegiatan bisa menyisipkan pesan tentang pencegahan kekerasan, misalnya pada salat Jumat. "Harapannya seperti kegiatan salat Jumat, khatib mengedukasi apa yang sebaiknya dicegah dalam keluarga," tuturnya.(M-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya

Bisnis

Wisata
Kuliner