Headline

Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

UMKM di Kabupaten Bandung Barat Ikuti Pelatihan Teknologi Digital dari Smartfren

Naviandri
09/8/2024 13:57
UMKM di Kabupaten Bandung Barat Ikuti Pelatihan Teknologi Digital dari Smartfren
Smartfren menggelar pelatihan teknologi digital bagi UMKM di Kabupaten Bandung Barat.(DOK/SMARTFREN)

MENYAMBUT peringatan HUT ke-79 Kemerdekaan RI, Smartfren
menyelenggarakan Teman Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Go Digital tahap ke-2. Tujuannya ialah meningkatkan literasi dan penerapan teknologi digital pada usaha lokal.

Sebelumnya, program intensif telah digulirkan di Cikalongwetan, Kabupaten Bandung Barat. Selanjutnya, program serupa juga dilaksanakan di Kecamatan Cipongkor, masih di Kabupaten Bandung Barat.

Dani Akhyar, Head of Corporate Communications & CSR Smartfren Dani
Akhyar, Jumat (9/8) mengatakan, internet merupakan alat untuk potensi
sosial dan ekonomi banyak orang. Literasi digital adalah kunci untuk
menjangkaunya.

Baca juga : Smartfren Raih Penghargaan dari Kementerian PDTT

Lewat pelatihan digitalisasi yang intensif ini, Smartfren berharap dapat membantu pelaku usaha lokal di KBB, di antranya UMKM yang
ada di Kecamatan Cikalongwetan dan Cipongkor, agar dapat memanfaatkan
internet dan teknologi digital seoptimal mungkin.

"Pelatihan yang diberikan lewat Teman UMKM fokus pada peningkatan
kapasitas digital peserta, sehingga hanya dibuka untuk jumlah yang
terbatas. pelatihan khusus untuk pelaku usaha yang berada di wilayah
ini akan mendapatkan pelatihan, pendampingan selama 3 bulan
(Juni-September 2024)," jelasnya.

Menurut Dani, bersamaan dengan selesainya pelatihan Teman UMKM Go
Digital Tahap 1 di Cikalong Wetan, seluruh peserta diberikan pelatihan mengenai berbagai cara memanfaatkan aplikasi media sosial dan digital untuk memperluas jangkauan pemasaran produk. Selain itu Smartfren juga membuatkan situs khusus yang dapat digunakan oleh para UMKM setempat untuk menampilkan dan menjual produk mereka secara online.

Baca juga : Saleh Husin Giat Akhir Pekan dengan Olahraga

"Dari 189 peserta pelatihan tersebut, sejumlah 3 peserta mendapatkan
apresiasi sebagai UMKM terbaik, yaitu Elsa Khairun Nissa, dengan usaha
penjualan pakaian, Ahmad Mauludin dengan produk tas macrame dan Nurhadi
dengan produk mebel serta olahan kayu," ujarnya.

Regional Head West Java Smartfren Edy Maelo menambahkan, selain
inisiatif digitalisasi UMKM, Smartfren juga menjalankan sejumlah program khusus pada Hari Kemerdekaan Republik Indonesia. Di antaranya adalah inisiatif internet untuk Indonesia, yang memberikan kartu perdana khusus untuk orang-orang terpilih dan Kampung Smartfren.

Kartu perdana khusus memiliki manfaat berupa masa aktif 1
tahun.

"Kampung Smartfren merupakan salah satu wujud filosofi bisnis
Smartfren yaitu Garda Budaya. Ini merupakan upaya mendukung budaya dan
kekhasan lokal. Kampung Smartfren, mengajak masyarakat Kabupaten Bandung  Barat untuk memaknai kemerdekaan Republik Indonesia lewat kegiatan seni dan kompetisi rakyat," tandasnya.

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sugeng
Berita Lainnya

Bisnis

Wisata
Kuliner