Headline

Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Petahana Bupati Karawang masih Unggul Dalam Survei Jelang Pilkada

Reza Sunarya
30/7/2024 19:42
Petahana Bupati Karawang masih Unggul Dalam Survei Jelang Pilkada
Ketua DPD NasDem Karawang Dian Fahrud Jaman menyampaikan hasil survei calon terkuat dalam Pilkada Karawang.(MI/REZA SUNARYA)

KOALISI NasDem, PKS dan Gerindra di Kabupaten Karawang, Jawa Barat merilis hasil survei peluang calon-calon bupati. Dari hasil survei tersebut, Bupati Petahana Aep Syaepuloh unggul dengan raihan 70,7%, disusul Gina Swara 10,5% dan Acep Jamhuri 5,8%.

Ketua DPD NasDem Karawang Dian Fahrud Jaman mengungkapkan, survei dilakukan oleh lembaga survei Indikator pada periode 12-20 Mei 2024. Penarikan survei dilakukan kepada 1.200 orang di seluruh kecamatan dengan tingkat kepercayaan 95% dan margin eror 2,5%.

Survei itu menanyakan soal pengetahuan masyarakat akan diadakannya Pilkada 27 November 2024. Kemudian sejumlah nama yang menurut masyarakat yang akan menjadi maju menjadi calon bupati di Pilkada Karawang. Dalam simulasi survei  muncul tiga nama yakni Aep Syaepuloh, Gina Fadlia Swara dan Acep Jamhuri.

Baca juga : PKS Usung Aep Syaepuloh sebagai Calon Bupati Karawang

"Dalam simulasi tiga nama, Bupati Aep Syaepuloh unggul mencapai 70,7%, disusul Gina Swara 10,5% dan Acep Jamhuri 5,8%. Sementara masyarakat yang menyatakan tidak tahu mencaai 13,0%," kata Dian Fahrud Jaman, Selasa (30/7).

Simulasi juga dilakukan terhadap dua nama yakni Aep Syaepuloh
melawan Gina Swara dan Aep Syaepuloh melawan Acep Jamhuri.

"Jika melawan Gina Swara, Bupati Aep unggul 74,8% Gina hanya 12,2% dan tidak tahu 13,0%. Lalu ketika melawan Acep Jamhuri, Bupati Aep unggul 76,4%, Acep Jamhuri hanya mendapatkan 7,4% dan yang tidak tahu 16,2%," tuturnya.

Baca juga : NasDem Rekomendasikan Aep Syaepulah sebagai Calon Bupati Karawang

Namun Dian mengakui, hasil survei ini masih akan terus dipelajari oleh
koalisi untuk memenangkan Bupati Aep Syaepuloh. Hasil Survei juga  menjadi bahan bagi koalisi untuk menggerakkan mesin partai.

Sementara, Ketua DPC PKS Budiwanto menyebutkan hasil survei dalam koalisi akan sangat penting. Salah satunya dalam menentukan calon pendamping dari Aep Syaepuloh.

"Survei bukan akidah, tapi dasar untuk melangkah. Ini gambaran umum
potret masyarakat. Proses berikutnya masih dalam pengkondisian dan
komunikasi. Terkait wakil, ini kan kami saling melengkapi, bupatinya okey, tapi wakil bupatinya harus bisa melengkapi," tambahnya.



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sugeng
Berita Lainnya

Bisnis

Wisata
Kuliner