Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Lima Parpol di Cianjur Koalisi, Deklarasi Usung Pasangan Herman-Ibang

Benny Bastiandy
30/5/2024 21:06
Lima Parpol di Cianjur Koalisi, Deklarasi Usung Pasangan Herman-Ibang
Lima parpol di Cianjur sepakat berkoalisi dan mengusung pasangan Herman Suherman-Haji Ibing pada pilkada 2024.(MI/BENNY BASTIANDY)

LIMA partai politik di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, sepakat berkoalisi pada Pilkada 2024, Kamis (30/5). Kelima pimpinan parpol menandatangani kesepakatan kerja sama sekaligus mendeklarasikan pasangan Herman Suherman dan Muhamad Solih (Haji Ibang) sebagai bakal calon Bupati dan Wakil Bupati periode 2025-2030.

Deklarasi dilaksanakan di salah satu hotel di kawasan Cipanas. Kelima
parpol itu yakni PDI Perjuangan, Demokrat, PKB, PAN, dan PPP. Para pengurus dan kader parpol masing-masing menghadiri deklarasi tersebut.

Bakal calon Bupati Herman Suherman mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada lima parpol yang telah mempercayakan dirinya melanjutkan perjuangan membangun Kabupaten Cianjur lima tahun ke depan. Sebagai petahana, Herman mengaku tak jemawa menghadapi Pilkada 2024.

Baca juga : PAN Cianjur Tugasi Herman Suherman-Haji Ibang sebagai Pasangan Cabup dan Cawabup

"Kita tak boleh menganggap enteng. Tetap, kita harus berjuang bersama-sama pasangan BHSI (Bersama Herman Suherman dan Ibang) memenangkan Pilkada 2024," paparnya.

Dia menuturkan, pascadilantik sebagai bupati terpilih pada Pilkada 2020, ia dihadapkan pada kondisi yang sebelumnya tak pernah dibayangkan. Pandemi covid-19 menjadi pekerjaan rumah yang mesti ditangani dengan baik.

"Anggaran untuk pembangunan sebagian besar direfokusing untuk penanganan pandemi covid-19," tuturnya.

Baca juga : KPU Cianjur Pastikan Anggota PPS Berpolitik Praktis akan Diberhentikan

Berkat kerja sama semua pihak, kata Herman, pandemi covid-19 di Kabupaten Cianjur akhirnya bisa terkendali. Namun, kondisi yang tak diharapkan kembali terjadi menyusul bencana gempa bumi bermagnitudo 5,6 pada November 2022 hingga meluluhlantakan sejumlah wilayah di Kabupaten Cianjur.

"Hampir dua tahun sampai sekarang kita lakukan pemulihan akibat bencana
gempa bumi yang dahsyat di Kabupaten Cianjur," tuturnya.

Kini, penanganan pascagempa terus dilakukan di berbagai sektor. Salah
satunya rehabilitasi dan rekonstruksi rumah rusak terdampak gempa.

"Bantuan stimulan dibantu dari pemerintah pusat secara bertahap. Total
pencairan dana bantuannya dari tahap I-IV mencapai Rp2,4 triliun. Nilainya paling besar dan pencairannya paling cepat di Indonesia," pungkas Herman.



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sugeng
Berita Lainnya

Bisnis

Wisata
Kuliner